Kecelakaan Maut di Bojonegoro, 3 Kendaraan Terlibat, Remaja Tewas Tertimpa Truk Boks yang Terguling

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Yusab Alfa Ziqin

TRIBUNJATIM.COM, BOJONEGORO - Terjadi kecelakaan maut di Bojonegoro, Jawa Timur (Jatim), tepatnya di Jalan Raya Bojonegoro-Cepu, turut Desa Banjarejo, Kecamatan Padangan, Kabupaten Bojonegoro, Kamis (25/4/2024) malam.

Kecelakaan beruntun yang terjadi sekitar pukul 19.15 WIB itu melibatkan tiga kendaraan.

Yakni motor Honda Vario bernopol K 3261 IY, truk tronton muatan semen bernopol P 9532 UE, dan truk boks bernopol L 9725 UJ.

Akibat kecelakaan karambol itu, penumpang Honda Vario bernopol K 3261 IY, AIR (18) tewas di tempat kejadian perkara (TKP).

Tubuhnya tertimpa atau tergencet truk boks yang terguling.

Kasi Humas Polres Bojonegoro, Iptu Supriyanto mengemukakan, kecelakaan karambol itu bermula ketika truk boks bernopol L 9725 UJ yang dikemudikan Didit Sujarwo berjalan dari arah timur ke barat atau dari Bojonegoro ke Cepu.

Sesampainya di TKP, truk boks yang disopiri warga Kelurahan Kroyo, Kecamatan Karangmalang, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah (Jateng) ini, menabrak bagian belakang truk tronton muatan semen yang disopiri Sholihan.

Akibat menabrak truk tronton muatan semen yang disopiri warga Desa Borehbangle, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban ini, truk boks oleng alias tak seimbang.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Jalur Bojonegoro-Babat, Truk Ekspedisi Tabrak Pemotor Honda CBR hingga Tewas

Di saat bersamaan, dari arah belakang ada Honda Vario yang dikendarai SN (18) berboncengan dengan AIR (18). Keduanya warga Desa Bajo, Kecamatan Kedungtuban, Kabupaten Blora, Jateng.

"Karena jarak sudah dekat, Honda Vario ini bertabrakan dengan truk boks. Pemboncengnya (AIR, red) tertimpa truk boks yang oleng dan akhirnya terguling," jelasnya kepada TribunJatim.com, Jumat (26/4/2024) pagi.

Akibat tertimpa truk boks, AIR tewas di lokasi kejadian.

Sementara rekannya, SN, mengalami luka-luka.

Lanjut Iptu Supriyanto, AIR dan SN kemudian dievakuasi ke RSUD Padangan Bojonegoro untuk perawatan dan visum.

Sementara Sholihan dan Didit Sujarwo diperiksa di Polres Bojonegoro.