BREAKING NEWS : Balon Udara Berisi Mercon di Ponorogo Meletus, 4 Remaja Jadi Korban, 1 Terluka Parah

TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO - Balon udara tanpa awak berisi petasan meletus di Ponorogo, Senin (13/5/2024).

Tepatnya di area persawahan Dusun Muneng Tengah, Desa Muneng, Kecamatan Balon, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur.

Dilaporkan 4 remaja luka-luka. Satu diantaranya harus dilarikan ke rumah sakit umum daerah (RSUD) dr Harjono Ponorogo. Mendapatkan perawatan intensif.

Kejadian ini terekam video amatir berdurasi 32 detik. Dalam video itu ada 11 remaja.

Mereka terlihat ingin menerbangkan balon udara tanpa awak membawa petasan.

“Balon e ora kuat (balon udara tanpa awak tidak kuat terbang),” ungkap suara di dalam video.

Tak lama demikian, di video detik ke 10 balon udara tanpa awak membawa petasan itu meledak. Terdengar suara ledakan sangat dasyat. 

Lalu ada api menyala. Dan beberapa remaja yang ada di lokasi berlarian menghindar ledakan balon udara tanpa awak membawa petasan.

Di lokasi kejadian terlihat, banyak percikan kertas ada di sawah-sawah. 

Kapolsek Balong, AKP Agus Wibowo membenarkan bahwa ada balon udara tanpa awak membawa petasan meledak di Desa Muneng. 

“Iya benar (balon udara tanpa awak membawa petasan) meletus.,” ungkap AKP Agus di lokasi kejadian.

Baca juga: JATIM TERPOPULER: Pengantin Lamongan Ditipu Fotografer - Balon Udara Jatuh di Rumah Warga Pacitan

Agus menjelaskan bahwa beberapa remaja terluka. Dan sebagian memilih untuk pulang. Yang dibawa ke klinik kesehatan dan IGD RSUD dr Harjono ada 1 orang.

“3 dibawa ke klinik di Balong yang terdekat. Satu orang parah. Lain-lainnya nanti saya beritahu,” tegasnya .

Sebelumnya, pada Rabu (1/5/2024), balon udara tanpa awak juga jatuh di teras rumah warga RT 2/RW 6, Dusun Grogol, Desa Tahunan, Kecamatan Tegalombo, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur.

Rumah tersebut merupakan milik Sumarmin, warga setempat .

Dilaporkan, dua orang terluka akibat jatuhnya balon udara tanpa awak tersebut.

Video jatuhnya balon udara tanpa awak itu juga menjadi viral di media sosial.

Berdurasi 37 detik, video itu memperlihatkan balon udara tanpa awak jatuh di teras rumah, serta korban luka-luka.

“Baiyuh iki tulung diati-ati, makan korban iki. Diati-ati nek ngumbulne balon, diati-ati lur, wes enek korbane. (Tolong ini dihati-hati, makan korban ini. Hati-hati kalau menerbangkan balon. Dihati-hari saudara. Sudah ada korbannya,” ucap orang di dalam video itu.

Kapolsek Tegalombo, Iptu Fatchur Rachman membenarkan ada balon udara tanpa awak jatuh di Dusun Grogol, Desa Tahunan, Kecamatan Tegalombo, Kabupaten Pacitan.

“Ya benar ada (balon udara tanpa awak jatuh) di Dusun Grogol, Desa Tahunan, Kecamatan Tegalombo,” ungkap Kapolsek Tegalombo, Iptu Fatchur Rachman, Rabu (1/5/2024).

Dia mengatakan, laporan balon udara tanpa awak jatuh, masuk ke Polsek Tegalombo, sekitar pukul 09.00 WIB.

Namun pihaknya tidak tahu pasti balon udara tanpa awak jatuh pada pukul berapa.

“Anggota masih di lokasi. Nanti perkembangan lebih jauh akan saya kasih tahu,” papar Iptu Fathur.

Sementara, ada dua korban luka-luka.

Kedua korban telah dibawa ke RSUD dr Harjono Ponorogo.

“Sudah dibawa ke rumah sakit di Ponorogo. Nanti lain-lain saya hubungi lagi,” jelasnya.

Sementara Yadi, tetangga korban, Rabu (1/5/2024) mengatakan, “Kejadiannya sekitar setengah 8 (pagi). Kedua korban habis sarapan,” ungkapnya, soal kejadian.

Dia menjelaskan, awalnya balon udara tanpa awak saat jatuh pertama kali belum meledak.

Kedua korban sempat menengok atau melihat ke teras rumah.

“Saat itulah balon udara tanpa awak itu meletus. Ternyata masih ada petasannya. Meledaknya satu kali, terus dua orang itu terluka,” pungkasnya.