Berita Viral
Sosok Ibu Lempar Anaknya yang Difabel ke Kandang Buaya, Tak Tahan Disalahkan Suami karena Melahirkan
Seorang ibu tega lempar anaknya ke kandang buaya. Apalagi anaknya itu memiliki kondisi difabel.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM - Seorang ibu tega lempar anaknya ke kandang buaya.
Apalagi anaknya itu memiliki kondisi difabel.
Kini, si ibu dan suaminya ditangkap polisi.
Sementara anak malang tersebut tewas.
Baca juga: Pilu Ibu Lihat Langsung Anak Gadisnya Diterkam Buaya saat Seberangi Sungai, Jarak 1 Meter: Hilang
Peristiwa ini terjadi di Uttarakhand, India.
Seorang anak laki-laki yang berkebutuhan khusus tewas setelah diterkam oleh sepuluh ekor buaya.
Petugas kepolisian pun berhasil menangkap ibu si anak yang masih berusia 26 tahun.
Ibu itu mengaku sengaja melemparkan anaknya ke kandang buaya.
Baca juga: Sosok Penolong Pria yang Diterkam Buaya saat Cari Sayur, Dapat 25 Jahitan, Nyaris Diseret ke Lubang
Wanita tersebut mengaku mengalami stres akibat anak laki-lakinya yang berusia 6 tahun mengalami cacat.
Perlakukan sang suami yang sering mengeluh pun semakin membuat pikirannya bertambah stres.
Suaminya yang masih berusia 27 tahun diketahui juga kerap menyalahkan sang istri.
Dirinya memarahi sang istri karena memutuskan untuk melahirkan anak yang cacat .
Bahkan sang suami kerap mengucapkan kata-kata kasar agar istrinya membuang sang anak.
Setelah terjadi pertengkaran hebat, wanita tersebut akhirnya mengalami stres.
Hingga pada akhirnya wanita itu benar-benar menuruti kemauan suaminya untuk membuang sang anak.
Baca juga: 2 Teman Bocah SD Diterkam Buaya Trauma, Sakit Tak Masuk Sekolah, Korban Teriak Tolong Dikira Kram
Wanita tersebut tega membuang sang anak laki-laki ke dalam saluran sampah.
Diketahui saluran sampah tersebut terhubung dengan sungai Galilee yang merupakan habitat buaya.
Melihat aksi nekat wanita itu, tetangga yang melihat pun langsung bergegas melaporkan ke pihak kepolisian.
Dilansir dari Times of India (10/5/2024) via TribunnewsMaker, petugas pun bergegas datang setelah menerima laporan tersebut.
Namun, saat petugas datang, anak laki-laki berkebutuhan khusus tersebut tak dapat ditemukan.
Baca juga: Nasib Pekerja Sawit di Kalimantan Diterkam Buaya saat Hendak Ambil Air, Lihat Kondisinya Kini
Keesokan harinya, polisi pun berhasil menemukan mayat anak lelaki tersebut.
Kondisi mayat laki-laki tersebut begitu naas.
Mayat anak laki-laki tersebut penuh dengan luka gigitan di seluruh tubuhnya.
Kini polisi langsung menangkap suami-istri tersebut.
Mereka ditangkap dengan tuduhan pembunuhan anak.
Baca juga: Soal Kemunculan Buaya di Bojonegoro, Kades Sebut Jumlahnya 10 Ekor Lebih, Sering Terlihat Pagi Hari
Sebelumnya, Marwiyah (36) warga Jalan Kruing, RT 003, RW 001, Desa Manunggul Lama, Kecamatan Sungai Durian jadi korban serangan buaya liar, Selasa (26/12/2023).
Predator penguasa sungai, menyerang saat korban mandi di Sungai Manunggul, Desa Manunggul Lama, Kecamatan Sungai Durian, Kabupaten Kotabaru sekitar pukul 17.00 Wita.
Korban ditemukan 5 setengah jam pascaaerangan buaya. Korban ditemukan di semak-semak pinggir sungai berjarak sekitar 50 meter dari lokasi korban disambar. Korban saat ditemukan dalam kondisi meninggal.
Kapolsek Sungai Durian Ipda Tri Wibawa membenarkan, buaya menyerang berawal saat korban dan anaknya mandi di sungai.
Tidak lama berselang, anak korban berteriak meminta tolong. Teriakan itu didengar Elly Rahmah, salah seorang warga dan langsung menuju ke arah sungai.
Baca juga: Sempat Gegerkan Warga, Seekor Buaya di Sungai Bojonegoro Belum Tertangkap, Beragam Upaya Dilakukan
Tiba di pinggir sungai, Elly melihat korban diterkam buaya.
Elly memanggil Rahmah dan memberitahukan ke warga yang tinggal di sekitar bantaran sungai.
Warga berdatangan ke lokasi dan melakukan pencarian korban yang diseret buaya. Menggunakan perahu, setelah beberapa melakukan pencarian korban akhirnya ditemukan.
"Korban ditemukan di sekitar semak-semak tepi sungai berjarak kurang lebih 50 kilometer. Korban ditemukan dalam kondisi meninggal," pungkasnya.
Baca juga: Nasib Buaya di Sungai Prudung Bojonegoro, Gegerkan Warga Sejak 2022, Ada Satu yang Belum Tertangkap
Kasus Lain
Viral di media sosial yang memperlihatkan seekor buaya dengan ukuran besar berenang di Sungai Arut Kobar dengan di mulutnya ada tubuh manusia.
Kejadian di Kelurahan Mendawai Seberang, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kotawaringin Barat sontak menggegerkan warga sekitar, pada Sabtu (25/11/2023) sekitar pukul 10.15 WIB.
Diketahui buaya tersebut usai menerkam seorang bocah berusia 10 tahun bernama Habil, yang duduk di SDN 4 Mendawai Seberang Kobar.
Dari video yang diunggah di akun @InfoPBUN terlihat buaya tersebut muncul di permukaan sungai dengan menggigit tubuh korban.
Baca juga: Lagi Mencangkul, Pria Tulungagung ini Lihat Anak Buaya di Sawahnya, Ending Dibawa ke Rumah
Dalam rekaman tersebut pun, buaya itu sesekali menyelam dan tenggelam ke dalam sungai membawa jasad bocah malang itu.
Informasi yang beredar, kabarnya saat kejadian korban tengah mandi bersama beberapa temannya.
Korban pun sempat meminta tolong saat buaya tersebut menerkam tubuhnya.
“Korban sempat minta tolong, tapi karena sudah tenggelam sekarang ini masih ada di mulut buaya itu tubuh anak itu,” kata salah seorang kerabat korban.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
Wali Kota Sebut Anaknya ke Sekolah Diantar, Kelakuan Bawa Mobil Parkir di Lapangan Dibongkar Teman |
![]() |
---|
Sebut Tempat Gibran Tuntut Ilmu Tidak Setara SMA/SMK, Said Didu Pastikan UTS Insearch Hanya Bimbel |
![]() |
---|
Penjelasan Kades usai MBG Hasil Usaha Adiknya Dikritik Pelit karena Porsi Secuil: Untuk PAUD |
![]() |
---|
Tangis Keluarga Korban Tabrak Lari Minta Keadilan Harus Ngemis, Pelaku Cuma Dituntut 1,5 Tahun |
![]() |
---|
Sosok Said Kepsek Antar Jemput 32 Siswa Pakai Tossa Tiap Hari, Nangis Tetap Ditunggu Meski Terlambat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.