Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Mobil Wisatawan Masuk Jurang di Malang

4 Fakta Kecelakaan Maut Fortuner Masuk Jurang Kawasan Bromo, Baru Antar Pengantin, Evakuasi Dramatis

Sebuah mobil Toyota Fortuner masuk jurang di kawasan Bromo Malang pada Senin (13/5/2024) sekitar pukul 18.30 WIB.

ISTIMEWA/TRIBUN JATIM
Sebuah mobil Toyota Fortuner masuk jurang di kawasan Bromo Malang pada Senin (13/5/2024) sekitar pukul 18.30 WIB. 

TRIBUNJATIM.COM - Kecelakaan maut kembali terjadi dan memakan korban.

Sebuah mobil Toyota Fortuner masuk jurang di kawasan Bromo Malang pada Senin (13/5/2024) sekitar pukul 18.30 WIB.

Petugas Balai Besar TNBTS Pos Coban Trisula, Karwanto, membenarkan kejadian tersebut.

Ia menyebut, mobil Fortuner itu jatuh ke jurang yang berada di sisi jalan sedalam 200 meter.

“Mobil tersebut dari arah Lumajang menuju Malang,” kata Karwanto, Senin.

Berikut fakta-fakta kecelakaan maut Fortuner terjun ke jurang di kawasan Bromo, Malang yang dirangkum Tribun Jatim.

Baca juga: Ingatan Terakhir Adewiyah Korban Selamat Bus SMK Depok Sebelum Kecelakaan, Dengar Takbir: Teriak

1. Baru pulang antar pengantin

Insiden kecelakaan maut tersebut diketahui ketika ada mobil warga setempat yang melintas di sekitar tempat kejadian perkara (TKP) dan menemukan ada salah satu korban yang terletak di tengah jalan dan ada pecahan mobil yang tercecer.

"Pasca-itu, warga setempat ini melapor ke kami. Kemudian kami membantu evakuasi hingga selesai sekitar pukul 22.00 WIB," ucap Karwanto, dikutip dari kompas.tv.

Kasatlantas Polres Malang AKP Adis Dani Garta menjelaskan rombongan mobil Fortuner bernopol B 1683 TJG tersebut baru saja pulang dari mengantar pengantin di Kabupaten Lumajang dan hendak pulang ke arah Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang.

Mobil Fortuner masuk jurang di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) di Dusun Jarak Ijo, Desa Ngadas, Kecamatan Poncokusumo, Senin (13/5/2024).
Mobil Fortuner masuk jurang di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) di Dusun Jarak Ijo, Desa Ngadas, Kecamatan Poncokusumo, Senin (13/5/2024). (Kompas.com/Imron Hakiki)

2. Diduga rem blong

Adis mengatakan dugaan sementara penyebab kecelakaan adalah rem blong.

“Kemungkinan saat sampai di TKP rem mobil tersebut blong karena medan jalan menurun, tapi hal ini perlu kami selidiki lebih lanjut,” ungkap Adis, seperti dilansir dari Kompas.com.

Ia menambahkan mobil masih berada di jurang dan akan dievakuasi Selasa (14/5/2024) siang nanti.

3. Evakuasi dramatis

Tatak Hari, salah satu petugas Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) menceritakan proses evakuasi korban kecelakaan maut di wilayah Jarak Ijo, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, Senin (13/5/2024).

Tatak sapaan akrabnya mengungkapkan proses evakuasi korban berlangsung dramatis.

Dirinya bersama dibantu masyarakat sekitar, serta petugas TNI-Polri, bahu membahu mengevakuasi korban.

"Awalnya kami mendapat laporan dari warga bahwa ada kecelakaan, lalu kami mendatangi lokasi, dan berkoordinasi dengan petugas dari TNI dan Polri serta relawan untuk melakukan evakuasi," jelas Tatak saat ditemui di rumah sakit Sumber Sentosa. 

Tatak menambahkan jika proses evakuasi sangat berat karena lokasi jurang sedalam 100 meter. 

Baca juga: 4 Fakta Tanjakan Emen, Jalur Kecelakaan Maut Bus SMK Lingga Kencana Depok, Mitosnya Terkenal Angker

"Tadi dibantu banyak sekali warga juga, karena kedalaman jurang 100 meteran dari jalan utama," tambahnya. 

"Kita bantu tadi korban yang masih hidup, ada anak-anak kita gendong karena medannya cukup sulit, dan minim penerangan" imbuhnya. 

Tatak menyebut ada korban yang masih didalam mobil lalu dengan menggunakan alat-alat yang sudah ada dilanjutkan evakuasi. 

"Tadi ada juga yang didalam mobil, sekitar dua orang, kita pakai alat yang sudah ada di pos, kita bantu naik ke jalan," ungkapnya. 

"Kami berkoordinasi dan semua korban langsung dibawa ke rumah sakit Sumber Sentosa di Kecamatan Tumpang," pungkasnya. 

Petugas kepolisian mengevakuasi korban kecelakaan di kawasan hutan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) tepatnya di Coban Trisula Desa Ngadas, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, Senin (13/5/2024). 
Petugas kepolisian mengevakuasi korban kecelakaan di kawasan hutan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) tepatnya di Coban Trisula Desa Ngadas, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, Senin (13/5/2024).  (ISTIMEWA/TRIBUNJATIM.COM)

4. Sebanyak 9 orang jadi korban, 4 di antaranya meninggal

Sementara itu, Kasatlantas Polres Malang AKP Adis Dani Garta menjelaskan, dari 9 orang yang menjadi korban. 

Empat orang dipastikan meninggal dunia di lokasi kejadian, sedangkan lima orang mengalami luka-luka dievakuasi pertama ke RS Sumber Sentosa, Tumpang, Kabupaten Malang.

"Empat orang meninggal, lima orang luka ringan. Dievakuasi pertama ke RS Sumber Sentosa Tumpang. Korban meninggal dibawa ke rumah duka di Gondanglegi, Kabupaten Malang," ujar Adis Dani Garta.

Terlihat dari pantauan Tribun Jatim Network, sekitar pukul 23.58 WIB, Senin tengah malam (13/5/2024) rombongan empat ambulan membawa empat jenazah keluar dari RS Sumber Sentosa, Tumpang, Kabupaten Malang.

Ambulans itu menuju kawasan Gondanglegi, Kabupaten Malang. 

Adapun daftar empat orang tewas, di antaranya Imriti Yasin Tahbani (51), warga Kota Surabaya, selaku pengemudi.

Baca juga: Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana, Istri Selamat dari Kecelakaan Maut, Tolong Tengok Rumah

Ia mengalami luka di kepala dan meninggal dunia dalam perjalanan ke rumah sakit.

Lalu, Moch Mushili Irvani (33) warga Kabupaten Malang mengalami luka di kepala dan meninggal di tempat.

Tutik Kuntiarini (51) warga Kabupaten Malang luka di kepala dan meninggal di tempat.

Sulimah (57) warga Kabupaten Malang mengalami luka di kepala dan meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit.

Sementara itu, lima orang lainnya mengalami luka-luka, di antaranya Siti Aminah (30), Fatin (33), Nafla Syakira, Naila Salsabila (6), dan Rafif Afkari (7).

Mereka telah dievakuasi ke Rumah Sakit Sumber Sentosa dan diketahui mengalami luka di wajah hingga punggung serta patah tulang kaki kanan.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved