Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Penjelasan Dokter soal Pembalut Bekas Dicuci vs Dibiarkan, Isu Viral di Medsos, Singgung Bakteri

Perdebatan mengenai pembalut bekas dicuci atau dibiarkan viral di media sosial. Ini penjelasan dokter.

Editor: Olga Mardianita
Pexels
Perdebatan mengenai pembalut bekas dicuci atau dibiarkan tengah viral di media sosial. Lantas, seperti apa penjelasan dari dokter mengenai hal tersebut? 

Dokter penyakit dalam spesialis penyakit tropis dan infeksi Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan, Restuti Hidayani Saragih menerangkan, ada bahaya infeksi akibat darah haid pada pembalut wanita.

"Higiene (kebersihan diri) dan Kesehatan terkait Menstruasi atau HKM yang buruk membawa dampak bagi kesehatan. Untuk itu, penting bagi wanita ganti pembalut secara berkala saat haid," ujar dia saat dihubungi Kompas.com, Minggu.

Lebih lanjut Restuti menyebut, dampak kesehatan yang ditimbulkan seperti infeksi pada saluran kemih dan organ reproduksi.

Baca juga: 4 Cara Mengatasi Pertambahan Berat Badan Ketika Menstruasi, Ketahui Juga 5 Pemicu Bobot NaikĀ 

Jika infeksi dibiarkan atau tidak ditangani secara tepat, tidak menutup kemungkinan infeksi dapat berkembang memicu kemandulan dan komplikasi saat melahirkan.

Dia menyampaikan, orang yang tidak cuci tangan dengan baik setelah memegang darah haid juga berpotensi mengalami infeksi penyakit yang menular lewat darah seperti hepatitis, serta terinfeksi jamur, dan bakteri lainnya.

Untuk mencegah infeksi tersebut, Restuti menegaskan pentingnya akses air bersih, fasilitas sanitasi, dan fasilitas kebersihan yang memadai bagi wanita yang sedang haid.

Selain dalam cara membuangnya, dia menekankan wanita dan remaja perempuan untuk mengganti pembalut secara berkala, memakai pembalut yang menyerap darah menstruasi dengan baik, dan membasuh tubuh yang terkena darah haid dengan air bersih dan sabun.

"Jika tercapai, dampak positifnya menurunkan risiko infeksi dan secara tidak langsung membaiknya kualitas kesehatan seksual dan reproduksi wanita," imbuh dia.

----

Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Berita Jatim dan berita viral lainnya.

Sumber: Kompas.com
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved