Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Syarifah Syok Anak Kejang Tewas Disuntik di Puskesmas, Kapus Bantah Malpraktik, Komnas KIPI Tangani

Syarifah seorang ibu di Cianjur begitu terpukul dan kaget setelah mengetahui anaknya usia 10 tahun tewas dibawa ke Puskesmas.

Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
Kompas.com, TribunJabar.ID
Kasus anak 10 tahun tewas di Cianjur setelah kejang dan disuntik tiga kali di Puskesmas 

Seperti diketahui, DAN meninggal usai lima jam menjalani perawatan di Puskesmas Sindangbarang karena mengalami demam. Namun, keluarga menduga DAN meninggal karena malapraktik.

Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Jabar, Rochady Hendra Setia Wibawa, mengatakan, kasus tersebut saat ini tengah didalami oleh Komnas KIPI Cianjur.

Baca juga: Nasib Penyanyi Idap Penyakit Autoimun Gara-gara Gemar Suntik Putih, Lepas Nama Panggung dan Jadi IRT

"Sedang dilaporkan ke Komnas KIPI. Awalnya Komnas KIPI Cianjur nanti akan dipresentasikan ke Jabar. Kalau perlu, Komnas KIPI Jabar akan turun tangan," katanya saat dihubungi, Rabu (22/5/2024), dikutip dari Kompas.com

Apabila hasil penyelidikan sudah keluar, maka Komnas KIPI akan memberikan rekomendasi terhadap kasus tersebut dan tenaga medis yang menangani DAN.

"Nantinya hasilnya dari Komnas KIPI dilihat apakah betul ada kelalaian manusia atau apakah ada penyakit lain. Itu saat ini sedang diteliti dulu sama ahlinya," kata Rochady.

Saat ini, perawat yang menangani DAN, kata Rochady, masih bertugas di Puskesmas Sindangbarang.

"Kalau tiba-tiba dinonaktifkan, kan jadi indikasi tidak baik. Komnas KIPI nanti yang akan memutuskan dan sedang diteliti juga penyebabnya," ucapnya.

Baca juga: SOSOK Istri Mantri yang Suntik Mati Kades, Ternyata Bidan, Hubungan Asli dengan Salamunasir Terkuak

Kejadian lain di sebuah puskesmas juga ramai diperbincangkan.

Seorang petugas puskesmas nangis didatangi nenek-nenek.

Pasalnya, nenek-nenek itu bertanya soal suntik mati.

Mirisnya, anak si nenek yang minta suntik mati tak peduli.

Peristiwa ini terjadi di Bengkulu.

Seorang petugas puskesmas di Bengkulu membagikan pengalamannya lewat postingan di TikTok pada Rabu (6/9/2023).

Petugas puskesmas awalnya mengira nenek-nenek yang diperkirakan usianya 80 tahun tersebut hendak berobat.

"Nenek lansia 80 tahun ke puskesmas sendiri tanpa pendamping dan tidak membawa tanda pengenal," tulis akun TikTok bct_fckyou.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved