Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Pasang Tarif Rp50 Juta, Hasil Makeup Sosok MUA Tuai Komentar, Potret Before After Jadi Sorotan

Hasil makeup sosok MUA yang pasang tarif Rp50 juta ramai komentar, foto before after riasan jadi sorotan.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
Instagram/adi_rustana
Hasil makeup seharga Rp50 juta tuai sorotan 

Eko juga memeriksa kolong bangku siswi untuk memastikan tidak ada alat kecantikan yang tersembunyi.

Pada akhir video, tertulis bahwa Eko mengembalikan alat-alat kecantikan yang terkena razia kepada para siswi dengan imbauan agar tidak membawanya lagi ke sekolah.

"Cantiknya itu di rumah aja lho, jangan cantik-cantik di kelas," timpal Eko.

Hingga artikel ini ditulis, Selasa (7/5/2024), unggahan telah dilihat sebanyak 800 ribu kali.

Sementara itu, aksi polisi merazia makeup milik siswi SMP tersebut menuai pro kontra netizen.

Banyak yang menyayangkan jika polisi sampai harus mengurus perkara razia di sekolah.

Netizen menilai, polisi bisa melakukan urusan-urusan yang lebih besar.

Berikut komentar netizen:

"Sunscreen, facial wash, body lotion, lipbalm, tu bukan kosmetik ya anjir. Barang2 tersebut merupakan basic skincare. Lagian apa urusan polisi ngerazia kosmetik di sekolah? Barang terlarang kah? Nyolong kah?"

"Apa urusan polisi masuk sekolah??? Apakah anak2 mencuri alat kecantikan??? Aneh aparat sekarang. Urus tangkap koruptor sana pak dr pada urus yg tetek bengek gak jelas kayak gini"

"EKO mending kau urus perut kau yg maju itu, kalau ngejar penjahat biar sat set sat set malah kau urus anak sma, perempuan pula kau rajia."

"Kok sampe Polisi razia di sekolah ?? Guru kan bisa. Kurang gawean opo yo. Napa gak razia aja jukir2 liar di Alfa n Indomar."

"Bukannya ngerazia begal malah razia kosmetik & skincare yg secara hukum ga dilarang. Aneh bgt aparat kurang kerjaan"

"Ini polisi kenapa yaallah Klo razia narkoboy oke lah. Lah kok razia kosmetik?… Kurang gawean bener anda!!!"

"Sejak kapan kosmetik menjadi sesuatu yg terlarang atau tdk layak digunakan anak sekolah?"

"1. Buat apa siswi dilarang bawa kosmetik, toh nanti saat kerja, “berpenampilan menarik” jadi salah satu kriteria

2. Emang kosmetik ilegal sampe harus dirazia polisi?"

Polisi disebut melakukan razia alat makeup di sebuah SMP di Lampung, Minggu (5/5/2024). (Twitter)
Polisi disebut melakukan razia alat makeup di sebuah SMP di Lampung, Minggu (5/5/2024). (Twitter)

Lantas seperti apa klarifikasi dari Polda Lampung mengenai hal ini?

Mengutip Kompas.com, Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Umi Fadilah, membenarkan adanya kegiatan pemeriksaan yang terekam di video viral.

Peristiwanya terjadi di SMPN 1 Seputih Agung oleh anggota Bhabinkamtibmas Polres Lampung Tengah bernama Bripka Eko Purwanto.

Kendati demikian, Umi menegaskan bahwa razia yang disebutkan adalah sebuah misinformasi.

Menurut Umi, ada kegiatan lain yang dilakukan oleh polisi di sekolah pada hari itu.

"Itu bukan razia, tetapi edukasi terkait perundungan (bullying), serta pelecehan seksual," kata Umi, Minggu (5/5/2024).

Umi mengatakan, kegiatan tersebut benar dilakukan oleh Brigadir Kepala (Bripka) Eko Purwanto dan videonya diunggah ke akun TikTok yang bersangkutan.

"Video yang diunggah di Twitter itu hanya sepotong dari keseluruhan videonya," kata Umi.

Umi menjelaskan, kegiatan tersebut dilakukan usai Bripka Eko diminta menjadi pembina upacara bendera.

Setelah upacara, Bripka Eko berbincang dengan sejumlah siswi apakah ada yang berdandan secara berlebihan.

Pertanyaan ini disampaikan Bripka Eko karena dia pernah menjadi narasumber workshop anti perundungan di SMP tersebut.

Ketika itu, Bripka Eko membedah kasus perundungan yang dialami seorang siswi karena mengenakan makeup secara berlebihan saat sekolah.

Karena latar belakang itulah, Bripka Eko meminta produk makeup dari sejumlah siswi sebagai alat peraga dalam edukasi.

Selesai memberikan pembinaan dan edukasi, barang-barang kosmetik dikembalikan kepada masing-masing pemiliknya.

"Jadi ini bukan razia, tapi sebatas pemeriksaan dan memberikan edukasi oleh Bhabinkamtibmas kepada para siswa," katanya.

Video tersebut kini juga telah dihapus dari akun TikTok Bripka Eko.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved