Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Terpopuler

JATIM TERPOPULER: Jalur Piket Nol Ditutup Sementara - Balita Tewas di Kolam Ikan Tulungagung

Berita terpopuler Jatim Sabtu, 8 Juni 2024: Jalur Piket Nol ditutup sementara. - Bocah tewas di kolam ikan Tulungagung.

Editor: Hefty Suud
KOLASE TribunJatim.com/Erwin Wicaksono - TribunJatim.com/David Yohanes
Jalur Piket Nol, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur kembali tertimbun tanah longsor pada Jumat (7/6/2024). Polisi melakukan pengaturan arus lalu lintas imbas penutupan jalur. - Kolam ikan patin yang menewaskan 2 balita perempuan, Tsy (4) dan Tsn (3,5). 

TRIBUNJATIM.COM - Kumpulan berita peristiwa yang terjadi di Jawa Timur (Jatim) tersangkum dalam berita terpopuler Jatim, Sabtu 8 Juni 2024.

Berita pertama, Jalur Piket Nol, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur ditutup sementara karena kembali tertimbun tanah longsor pada Jumat (7/6/2024).

Selanjutnya pria berinisial AAS (34) warga asal Blimbing, Malang, ditangkap anggota Tim Siber Polda Jatim karena mengelola 280 website berisi video asusila anak-anak berbayar, selamat empat tahun, sejak tahun 2020 silam.

Ada juga berita duka, anak perempuan, Tsy (4) dan Tsn (3,3) meninggal dunia karena terjatuh ke kolam ikan patin, di Dusun Ngipik, Desa Bono, Kecamatan Boyolangu, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur pada Jumat (7/6/2024) sekitar pukul 10.00 WIB.

Berikut selengkapnya berita terpopuler Jatim hari ini, Sabtu (8/6/2024) di TribunJatim.com.

Baca juga: Kartika Putri Kesal Diteror Orang Pajak setelah Pamer Tas, Beber Pekerjaan Habib Usman selain Dakwah

Baca juga: Hendak Perbaiki Atap Kubah Masjid di Bawean Gresik, Kuli Bangunan Jatuh dari Ketinggian 20 Meter

Baca juga: Orang Tua Hegi Rian Prayoga Beri 1 Pesan Anak Terseret Kasus Vina Cirebon, Minta Harus Kuat DIfitnah

1. Jalur Piket Nol Ditutup Sementara, Tertimbun Tanah Longsor usai Diterpa Hujan Deras

Jalur Piket Nol, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur kembali tertimbun tanah longsor pada Jumat (7/6/2024). Polisi melakukan pengaturan arus lalu lintas imbas penutupan jalur.
Jalur Piket Nol, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur kembali tertimbun tanah longsor pada Jumat (7/6/2024). Polisi melakukan pengaturan arus lalu lintas imbas penutupan jalur. (TribunJatim.com/Erwin Wicaksono)

Jalur Piket Nol, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur kembali tertimbun tanah longsor pada Jumat (7/6/2024).

Hujan deras semalam diduga turut andil menggerus material tanah di tebing jalur piket nol kilometer 58.

Alhasil, jalur piket nol kini diberlakukan penutupan sementara sampai pembersihan material longsor rampung.

Penutupan jalur dipilih lantaran memperhatikan faktor keamanan jalan yang licin dan berbahaya akibat timbunan lumpur tanah longsor.

Baca juga: Longsor di Area Tambang Pasir, Pj Bupati Lumajang Pertanyakan Jaminan Keselamatan Kerja Pekerja

"Kami berlakukan penutupan sementara di jalur piket nol. Ini dilakukan untuk memperhatikan keselamatan para pengendara baik roda dua maupun roda empat," ujar Kasatlantas Polres Lumajang, AKP Suwarno ketika dikonfirmasi.

Suwarno menambahkan, arus lalu lintas menuju wilayah Malang dari Kabupaten Lumajang via jalur Piket Nol praktis ditutup.

Pengendara disarankan menempuh rute arah Probolinggo jika ingin melakukan perjalanan ke wilayah Malang dan sekitarnya.

Polisi menyebut jalur tersebut merupakan opsi paling aman, mengingat kondisi cuaca saat ini tidak menentu.

Sehingga memilih menempuh jalur alternatif menurut Suwarno terlalu beresiko.

Baca selengkapnya

2. Pria Malang Kelola 280 Website Berisi Video Asusila Anak-anak Ditangkap Polda, Raup Cuan Menggiurkan

Pria berinisial AAS (34) warga asal Blimbing, Malang, ditangkap anggota Tim Siber Polda Jatim karena mengelola 280 website berisi video asusila anak-anak, sejak tahun 2020 silam, Kamis (6/6/2024).
Pria berinisial AAS (34) warga asal Blimbing, Malang, ditangkap anggota Tim Siber Polda Jatim karena mengelola 280 website berisi video asusila anak-anak, sejak tahun 2020 silam, Kamis (6/6/2024). (TRIBUNJATIM/LUHUR PAMBUDI)

Seorang pria berinisial AAS (34) warga asal Blimbing, Malang, ditangkap anggota Tim Siber Polda Jatim karena mengelola 280 website berisi video asusila anak-anak berbayar, selamat empat tahun, sejak tahun 2020 silam.

Dari ratusan website tersebut, terdapat sekitar 26.000 konten video asusila, dan sekitar 3.000 video diantaranya video asusila diperankan oleh anak-anak.

Direktur Ditreskrimsus Polda Jatim Kombes Pol Luthfie Sulistiawan mengatakan, tersangka memperoleh keuntungan dari kemunculan iklan pop-up dari setiap halaman website yang di-klik oleh pengunjung.

Kalkulasinya, setiap sekali kemunculan iklan pop-up, tersangka memperoleh keuntungan 0,7 dollar.

Tercatat, jumlah kunjungan website bersedih mencapai sekitar 141 juta orang.

Baca juga: Putusan Kasasi MA Turun, Hukuman Pengasuh Ponpes Jember Berbuat Asusila ke Ustazah Dikorting 6 Tahun

Lalu, khusus kunjungan tiap halaman telah terbuka sebanyak lima miliar kali jumlah klik pengunjung.

Saat dihitung secara 'gebyah uyah', lanjut Luthfie, kurun waktu sebulan, tersangka dapat memperoleh keuntungan total sekitar Rp96-100 juta.

Keuntungan yang didapat tersangka, berupa mata uang digital krypto dengan mekanisme pencairan melalui PayPal.

"Kita bisa kalkulasikan, kalau dari tahun 2020, estimasi, kami masih cek, perkiraan sekitar Rp1 miliar yang didapatkan tersangka," ujarnya di Ruang Konferensi Pers Gedung Bidhumas Mapolda Jatim, Kamis (6/6/2024).

Kemudian, Kasubdit V Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Jatim AKBP Charles P. Tampubolon mengatakan, tersangka membangun dan mengelola 280 website tersebut seorang diri.

Baca selengkapnya

3. 2 Balita Tewas Jatuh ke Kolam Ikan di Tulungagung, Lepas dari Pengawasan Orang Tua saat Bermain

Kolam ikan patin yang menewaskan 2 balita perempuan, Tsy (4) dan Tsn (3,5).
Kolam ikan patin yang menewaskan 2 balita perempuan, Tsy (4) dan Tsn (3,5). (TribunJatim.com/David Yohanes)

Dua anak perempuan, Tsy (4) dan Tsn (3,3) meninggal dunia karena terjatuh ke kolam ikan patin, di Dusun Ngipik, Desa Bono, Kecamatan Boyolangu, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur pada Jumat (7/6/2024) sekitar pukul 10.00 WIB.

Kejadian ini diduga karena kedua korban lepas dari pengawasan orang tuanya.

Menurut Kapolsek Boyolangu, Iptu Tarmadi, kedua korban ini meski seumuran, statusnya keponakan dan bibi karena ibunya Tsn adalah nenek dari Tsy.

Baca juga: Bocah Asal Malang Jadi LC di Tempat Karaoke Tulungagung, Panik Tak Punya Identitas: Diminta Ambil KK

"Keduanya ini sering diasuh oleh neneknya Tsy atau ibunya Tsn. Biasanya main di sekitar kolam," ungkap Tarmadi.

Kebiasaan sebelumnya, mereka melintas di pematang yang ada tengah kolam milik tetangga, menuju bantaran sungai besar di sebelah utara kolam.

Namun saat kejadian, kedua korban bersama satu anak laki-laki, Yd (6) berjalan menyusuri kolam.

Mereka pergi bersama dari rumahnya yang berjarak sekitar 50 meter dari kolam, tanpa diketahui orang dewasa.

"Kemungkinan memang mereka bermain ke tempat yang biasanya mereka diajak ke sana. Mereka juga lewat di jalan di tengah kolam," jelas Tarmadi.

Setelah tiba di area kolam, diduga mereka berjalan ke atas papan kayu yang melintang di atas kolam.

Baca selengkapnya

---

Berita Jatim dan Berita Viral lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved