Akhirnya Robby Purba Minta Maaf ke Satpam Pukul Anjing yang Dipecat, Janjikan 1 Hal: Berat Ya Pak?

Ia membahas hukuman yang akan diterima oleh petugas keamanan jika terbukti menyiksa anjing.

Bukan tidak mungkin pelaku akan dipecat karena tindakannya memicu gelombang protes dari masyarakat.

"Coba deh, komentar enggak usah malu-maluin diri sendiri, ya! Sumpah, jangan malu-maluin diri sendiri, oke? Dan kalau memang itu orang kehilangan pekerjaan itu namanya qadarullah. Video ini enggak bakal viral kalau enggak diizinin sama Allah," pungkasnya.

Terbaru, setelah ramai dirujak netizen hingga trending di lini masa X, Robby Purba akhirnya meminta maaf terkait kasus satpam pukul anjing yang belakangan viral.

"Sebelum saya membuat video permintaan maaf saya ini, saya memberikan kebebasan untuk teman-teman semua untuk bisa memberikan komentar, masukan, serta kritiknya. 

Video permintaan maaf ini aku buat tanpa scipt, aku buat tanpa permintaan atau paksaan dari pihak manapun.

Video ini aku buat dari hatiku yang paing menyesal dan hati paling mendalam," ujar Robby Purba dikutip dari Sripoku.com, pada Senin (10/6/2024).

"Tentu saja aku tidak mendukung kekerasan terhadap hewan, baik itu verbal maupun non verbal. 

Syok, kaget, dan butuh penjelasan adalah motivasi aku di awal me-resposted video yang aku nonton di pagi itu. 

Aku memang tidak membayangkan efeknya menjadi sebesar ini setelah video tersebut viral," lanjut Robby Purba. 

Baca juga: Nikita Mirzani Soroti Kasus Satpam Dipecat Gara-gara Pukul Anjing, Salahkan Robby Purba: Ngejer FYP

Menurut Robby Purba, ia menyadari betul kesalahannya lantaran tidak menyaksikan lebih dulu video klarifikasi dari pihak mal maupun penjaga. 

"Di video yang teman-teman saksikan ini, aku tidak akan mencari pembelaan, aku tidak akan mencari pembenaran."

Karena itu, ia lagi-lagi meminta maaf kepada seluruh pihak yang telah dirugikan.

Memang harusnya sejak awal ketika menyaksikan video klarifikasi dari handler.

Seharusnya hati aku bisa lebih terbuka untuk menerima alasan dan menerima semuanya tanpa harus cari pembenaran dan juga pembelaan," imbuh Robby Purba.