Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Terpopuler

VIRAL TERPOPULER: Kades Ngamuk Bentak Pelaku Tawuran - Kakek Tolak Mentah-mentah Uang dari Pemuda

Berita viral terpopuler hari ini menyoroti tiga peristiwa soal kepala desa, kasus Vina Cirebon, dan seorang kakek.

Editor: Olga Mardianita
TribunJatim.com/Istimewa
Berita viral terpopuler hari ini, Rabu (12/6/2024): Kades Ngamuk Bentak Pelaku Tawuran - Kakek Tolak Mentah-mentah Uang dari Pemuda 

Namun belakangan Teguh, terpidana kasus Vina Cirebon akhirnya angkat bicara.

Teguh (26), rekan terpidana kasus Vina Cirebon, kini mengaku terpaksa berbohong saat menjalani Berita Acara Pemeriksaan (BAP) tahun 2016.

Kini barulah terungkap kebohongan rekan terpidana kasus Vina Cirebon yang terjadi delapan tahun yang lalu, Pengacara Pegi yakin klien menang.
Kini barulah terungkap kebohongan rekan terpidana kasus Vina Cirebon yang terjadi delapan tahun yang lalu, Pengacara Pegi yakin klien menang. (Tribun Jabar, Tribun Jakarta)

Baca juga: 7 Poin Penting Kesaksian Suroto Soal Kasus Vina Cirebon, Sumpah Demi Allah, Berdampak ke Nasib Pegi

Ia mengaku diancam penyidik masuk penjara saat bercerita jujur mengenai aktivitasnya pada malam kejadian meninggalnya Vina Dewi Arsita alias Vina Cirebon dan kekasihnya Eki.

Teguh sampai keringetan saat menceritakan kembali peristiwa itu kepada Anggota DPR RI Dedi Mulyadi.

Kini, Teguh bekerja sebagai pekerja paving block di Cirebon.

"Emang. Teguh suka keringetan," jawab Teguh.

"Enggak usah khawatir, tenang saja," kata Dedi Mulyadi sambil menyodorkan tisu kepada Teguh dikutip dari tayangan Youtube Kang Dedi Mulyadi Channel pada Selasa (11/6/2024), seperti dikutip TribunJatim.com via TribunJakarta.com

Teguh lalu menceritakan aktivitasnya pada Sabtu 27 Agustus 2016.

Teguh juga merupakan rekan Pramudya Wibawa Jati (25) yang menjadi saksi kasus Vina Cirebon.

Ia bercerita baru pertama kali nongkrong di warung ibu Nining di Gang Bhakti 2, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon, Jaww Barat pada 27 Agustus 2016.

Baca selengkapnya

3. Alasan Kakek Tolak Mentah-mentah Uang dari Pemuda di Jalanan, Bahas Hukum Kubur: Ini Udah Kelewatan

Seorang kakek pengemis menolak mentah-mentah uang sedekah yang diberikan oleh seorang pemuda di jalanan.

Kakek tersebut membahas bahwa dirinya takut dengan siksa kubur.

Sang kakek lantas membahas hukum tanggung jawab di kubur jika suatu ketika dirinya akan meninggal dunia.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved