Ratusan Warga di 2 Desa di Trenggalek Alami Dampak Kekeringan, Kesulitan Air Bersih

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Sofyan Arif Candra

TRIBUNJATIM.COM, TRENGGALEK - Sejumlah desa di Kabupaten Trenggalek mulai mengalami kekeringan.

Bahkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Trenggalek sudah menerima permintaan pengiriman air bersih dari dua desa.

"Yang sudah mengajukan permintaan droping air bersih dua desa yaitu Desa Ngulan Wetan, Kecamatan Pogalan, dan Desa Besuki, Kecamatan Panggul," kata Kalaksa BPBD Trenggalek, Stefanus Triadi, Rabu (19/6/2024).

Pengiriman air bersih ke Desa Ngulan Wetan sudah dimulai sejak akhir bulan Mei 2024 lalu sedangkan pengiriman air bersih ke Desa Besuki baru dimulai pekan ini.

Namun demikian, kekeringan yang terjadi di Desa Besuki lebih parah dibandingkan Desa Ngulan Wetan.

Baca juga: Musim Kemarau Baru Sebulan, 1 Desa di Bojonegoro Sudah Mengalami Kekeringan

"Di Desa Ngulan Wetan kesulitan air bersih. terjadi di 4 RT yaitu RT 16, 17, 18, dan 22 sedangkan di Desa Besuki ada lima RT yaitu RT 9, 10, 19, 20, dan 21," jelasnya.

Dari lima RT tersebut terdapat 441 jiwa yang sudah kesulitan mendapatkan air bersih.

Di Desa Besuki, BPBD Kabupaten Trenggalek setidaknya sudah mengirimkan 12 ribu liter air bersih. 

Pengiriman air bersih tersebut akan dilakukan secara berkala menyesuaikan ketersediaan armada dan kebutuhan warga.

"Bagi desa lain yang mulai mengalami kesulitan mendapatkan air bersih silakan berkirim surat," pungkasnya.