Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Banyuwangi

Nikmati Wisata Lengkap di Sepekan Agrowisata Tamansuruh Banyuwangi, Tak Dipungut Biaya

Nikmati wisata lengkap di Sepekan Agrowisata Tamansuruh Banyuwangi, mulai seni budaya, arsitektur hingga pertanian, tidak dipungut biaya.

Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Dwi Prastika
Istimewa/TribunJatim.com
Destinasi wisata Agrowisata Tamansuruh (AWT) Banyuwangi akan menghadirkan beraneka ragam event menarik, selama satu pekan, yakni pada 26 Juni hingga 7 Juli 2024. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Aflahul Abidin

TRIBUNJATIM.COM, BANYUWANGI - Destinasi wisata Agrowisata Tamansuruh (AWT) Banyuwangi pada pekan ini menghadirkan beraneka ragam event menarik.

Selama satu pekan, yakni pada 26 Juni hingga 7 Juli 2024, destinasi wisata yang berada di lereng Gunung Ijen ini menyajikan atraksi wisata paket lengkap. Mulai dari seni budaya, arsitektur, fashion, edukasi, pertanian, olahraga dan lainnya.  

"Mengunjungi AWT pekan ini kita akan berwisata paket lengkap. Banyak atraksi wisata yang disajikan. Ada pertunjukan seni budaya, pameran arsitektur, hingga pameran lukisan yang dihadirkan di sebuah wisata alam dengan panorama Gunung Ijen,” kata Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, saat membuka Sepekan di AWT, Rabu (26/6/2024).

Selain disuguhkan aneka atraksi, pengunjung bisa menikmati suasana Agrowisata Tamansuruh yang merupakan destinasi wisata berbasis pertanian di lahan seluas 10,5 hektare.

Pengunjung bisa menikmati udara segar khas pegunungan, sambil melihat hamparan berbagai aneka tanaman bunga beraneka warna serta sayuran yang menyegarkan mata.

Terletak di lereng Gunung Ijen, tepatnya di Desa Tamansuruh, Kecamatan Glagah, Banyuwangi, destinasi yang telah direvitalisasi dengan dukungan Kementerian PUPR itu menyuguhkan pemandangan pegunungan Ijen dan Selat Bali dari ketinggian sekitar 450 mdpl.

Eksotisme pemandangan tersebut bisa dirasakan saat pengunjung berada di aula besar yang dikelilingi kolam air di tengah kawasan tersebut.

Revitalisasi AWT mengusung konsep Desa Osing, sebuah desa wisata yang menyuguhkan keautentikan budaya asli Suku Osing yang merupakan masyarakat asli Banyuwangi.

Nuansa khas budaya Osing sangat terasa.

Baca juga: Bumi Perkemahan Wisata Alas Tuwo Magetan Jadi Lokasi Favorit Siswa Berkemah, Tak Ada Nuansa Mistis

Gugusan rumah Osing yang dikelilingi taman bunga menghiasi kawasan tersebut.

Selain untuk kegiatan pertanian, AWT juga menjadi tempat bagi berbagai kegiatan lain.

Ipuk Fiestiandani menyebutkan, acara Jagoan Banyuwangi juga sempat dilaksanakan di lokasi ini.

"Tempat ini tidak hanya untuk kegiatan pertanian, tetapi juga ada kegiatan lain," katanya.

Ditambahkannya, AWT dapat menjadi tempat untuk seminar dan kegiatan lainnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved