Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Kecelakaan

Kecelakaan Maut di Surabaya, Truk Muat Plastik Hantam Pohon, Tiang Lampu dan Gerobak, Sopir Tewas

Terjadi kecelakaan maut di Surabaya, truk bak terbuka muatan plastik hantam pohon, tiang lampu dan gerobak bakso hingga ringsek, sopir tewas.

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Dwi Prastika
TribunJatim.com/Luhur Pambudi
Terjadi kecelakaan maut di Surabaya, tepatnya di Jalan Raya Margomulyo No 65, Asemrowo, Surabaya, Rabu (3/7/2024) siang. Sebuah truk bak terbuka bernopol L-9355-AS muatan plastik menabrak pohon, tiang lampu jalan, dan rombong bakso. Informasinya, sopir truk tewas. 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Terjadi kecelakaan maut di Surabaya, tepatnya di Jalan Raya Margomulyo No 65, Asemrowo, Surabaya, Rabu (3/7/2024) siang. 

Sebuah truk bak terbuka bernopol L-9355-AS muatan plastik menabrak pohon, tiang lampu jalan, dan rombong bakso di Jalan Raya Margomulyo.

Informasinya, sopir truk berinisial DKT (41) warga Praika Telu, Dewa Jara, Katiku Kana, Sumba Tengah, Nusa Tenggara Timur (NTT), tewas. 

Kini jasad korban sudah dievakuasi ke Kamar Mayat RSUD dr Soetomo Surabaya.

Sedangkan kernet truk Mitsubishi Colt Diesel, berinisial DM, dinyatakan selamat.

Warga setempat, Yanuar (52) mengaku tidak mengetahui secara langsung bagaimana detik-detik kecelakaan truk bak terbuka itu terjadi pada pukul 12.30 WIB. 

Namun, ia sempat mendengar suara benturan keras saat sedang beristirahat nongkrong di warung depan pabrik atau berjarak sekitar 50 meter dari lokasi kejadian kecelakaan

Suara benturan kecelakaan itu, terdengar keras dan mengagetkan semua orang yang sedang nongkrong di warung kopi (warkop) kecil tersebut. 

Baca juga: Kecelakaan di Tol Surabaya-Mojokerto, Truk Bermuatan Besi Terguling, Dipicu Ban Belakang Meletus

Bahkan ia sempat mengira suara itu, bersumber dari ledakan roda truk besar yang sedang melintas di ruas jalan itu. 

Namun, saat ia melongok ke area luar warung kopi, ternyata sumber suara benturan itu, diakibatkan kecelakaan truk.

Yanuar pun bergegas mendekati lokasi. 

"Saya cangkruk di situ. Ada suara jediarrr, saya kira ban truk meletus, ternyata truk nabrak tiang, dan tukang bakso. Kondisi motor tukang bakso remuk," ujarnya saat ditemui TribunJatim.com di lokasi pada Rabu (3/7/2024). 

Sementara posisi truk sudah teronggok di atas trorotar selebar tiga meter, dan moncong kabinnya menghadap ke jalanan. 

Berdasarkan cerita yang didengarnya dari si pedagang bakso, Yanuar mengungkapkan, truk tersebut semula melaju di sisi kiri bahu jalan.

Lalu tanpa sebab yang jelas, laju truk itu oleng ke sisi kiri jalan, hingga membuat bodi truk menabrak pohon trembesi, tiang penerangan jalan setinggi lima meter, dan meremukkan rombong bakso. 

"Menabrak pohon dulu, lalu nabrak tiang, langsung kena bakso," jelas pria berkaus polo warna biru itu. 

Yanuar mengaku sempat melihat seisi ruang kabin truk berbodi warna kuning tersebut.

Tampak tubuh si sopir miring ke sisi kiri bangkunya. 

"Sopir truknya kecepit (terepit), tubuhnya miring ke tengah gitu. Kernetnya masih hidup, bahkan tidak luka sama sekali," terangnya. 

Mengenai luka pada tubuh sopir, ia cuma melihat adanya luka sobek berdarah di bagian kepala. 

"Mungkin (sakit), padahal lukanya enggak terlalu. Kepala bocor, dan perut, apa karena terjepit tadi," jelasnya. 

Yanuar tidak mengetahui pasti dugaan penyebab olengnya truk tersebut, hingga menabrak pohon, tiang lampu jalan, dan rombong bakso di bahu jalan. 

Berdasarkan informasi yang didengarnya dari kernet truk, terdapat dua dugaan penyebab kecelakaan tersebut. 

Yakni, pertama, diduga karena sopir mengantuk. Kedua, diduga karena sopir dalam keadaan sakit. 

Kemungkinan yang kedua, menurut Yanuar, juga terbilang logis, karena pihak kepolisian sempat menemukan adanya obat-obatan pribadi korban saat melakukan olah TKP. 

"Dugaannya kernet mengantuk, memang diperiksa ada obat. Enggak tahu buat penyakit jantung, atau apa. Nah obat medis ditemukan sama polisi, lalu ada identitas. Ternyata orang NTT," pungkasnya. 

Pantauan TribunJatim.com sekitar pukul 15.59 WIB, dua orang anggota kepolisian masih melakukan olan TKP di lokasi kejadian kecelakaan

Kondisi tiang besi lampu penerangan jalan berwarna abu-abu itu, patah pada bagian pangkalnya, lalu batang hingga ujung tiang teronggok di dekat selokan. 

Bahkan, beton fondasi tiangnya tercerabut dari penampang tanah di atas area terotoar jalan tersebut. 

Kemudian, di dekatnya teronggok gerobak bakso berwarna merah, dalam keadaan tak berbentuk remuk. 

Lalu, di bahu jalan, kondisi truk yang terlibat kecelakaan sudah dipindahkan di bahu jalan.

Beberapa orang tampak memindahkan muatan plastik dari truk yang terlibat kecelakaan, ke dalam bak truk jenis sama, namun dengan kondisi siap jalan. 

Berdasarkan informasi yang dihimpun TribunJatim.com, truk tersebut semula membawa muatan plastik dari Jalan Raya Kenjeran, Surabaya, lalu berencana melakukan pengiriman ke Jalan Raya Greges, Asemrowo, Surabaya

Sementara itu, Kasat Lantas Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, AKP Moch Suud mengatakan, pihaknya masih melakukan serangkaian tahapan olah TKP untuk menguak penyebab kecelakaan tersebut. 

"Mohon waktu ya, anggota masih di lokasi," ujar AKP Moch Suud saat dihubungi TribunJatim.com.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved