Berita Lamongan
Suami Istri di Lamongan Tergeletak di Jalanan yang Minim Penerangan, Jadi Korban Tabrak Lari
Sepasang suami istri ditemukan meninggal tergeletak di Jalan Nasional Lamongan, tepatnya di Kebonsari, Kecamatan Sukodadi, Selasa (9/7/2024).
Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Samsul Arifin
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Hanif Manshuri
TRIBUNJATIM. COM, LAMONGAN - Sepasang suami istri ditemukan meninggal tergeletak di Jalan Nasional Lamongan, tepatnya di Kebonsari, Kecamatan Sukodadi, Selasa (9/7/2024).
Kedua korban diduga menjadi korban tabrak lari di jalur poros pantura saat mengendarai mengendarai motor melaju dari arah Lamongan - ke Babat.
Gelapnya ruas jalan di tempat kejadian, membuat warga sekitar tidak mengetahui persis kejadian tersebut. Bahkan sampai pagi ini belum diketahui pasti sejauh mana persitiwanya.
Korban diduga tabrak lari ini diketahui bernama, Mukarom (50) dan istrinya Riyah (49) warga Desa Waruwetan, Kecamatan Pucuk.
Sebelum kejadian keduanya mengendarai motor Honda Beat matic warna putih nomor polisi S 3101 JAM. Dan keduan korban didapati sudah tergeletak di pinggir jalan poros pantura.
Baca juga: Kecelakaan Maut di Surabaya, Pemotor Tewas Tertabrak Truk Trailer Usai Gagal Nyalip
"Warga tahu-tahu keduanya ditemukan sudah tergeletak meninggal," kata salah satu warga Sukodadi, Zakaria yang sempat mengabadikan ketika kedua korban hendak dievakuasi petugas.
Menurut Zakaria, keduanya mengalami luka parah dan suami istri ini diduga menjadi korban tabrak lari.
Zakaria memastikan di ruas jalan tempat kejadian terbilang gelap. Dan saat korban melintas itulah diduga terserempet atau tertabrak kendaraan lain hingga keduanya terjatuh.
"Gelapnya lokasi kejadian menyebabkan warga sekitar tidak mengetahui persis kejadian naas ini," tambah Zakaria kepada Tribun Jatim Network, Selasa (9/7/2024).
Korban dievakuasi, dan kedua korban dibawa ke Rumah Sakit Muhammadiyah Laamongan. " Ada luka pada korban," kata petugas Rumah Sakit, Mavi Misanti.
Baca juga: Jelang Masuk Sekolah, Toko Alat Tulis di Lamongan Diserbu Pembeli, Omzet Capai Puluhan Juta Sehari
Kasat Lantas Polres Lamongan, AKP Widyagana Putra Dhirotsaha melalui Kanit Gakkum, Ipda Hadi Siswanto mengatakan, kejadian di Kebonsari tadi malam masih terus dalam penyelidikan.
Pihaknya berusaha untuk bisa mendapatkan saksi yang kemungkinan mengetahui insiden tersebut.
Kini, kata Hadi, petugas berusaha barangkali ada warga yang rumahnya terpasang CCTV di jalur itu untuk dijadikan petunjuk mengungkap peristiwanya.
Hingga kini petugas Satlantas Polres Lamongan masih meminta keterangan sejumlah orang untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan yang menyebabkan suami istri pengendara motor tersebut meninggal.
Ia mengimbau, kepada para pengguna jalan untuk ekstra waspada dan hati-hati saat melintas tidak perduli saat pagi, siang , sore maupun malam hari.
Tekan Sebaran PMK, 13 Pasar Hewan Tingkat Desa Ditutup, Bupati Lamongan: Susul 2 Pasar Hewan Besar |
![]() |
---|
Segini Santunan KPU Lamongan pada 5 Petugas Adhoc Meninggal dan Kecelakaan Saat Tugas Pilkada 2024 |
![]() |
---|
Kecelakaan di Lamongan, Truk Trailer Tabrak Median Jalan, Sopir Diduga Kurang Konsentrasi |
![]() |
---|
Dua Pasar Hewan di Lamongan Masih Ditutup, PD Pasar Tunggu Hasil Evaluasi selama 14 Hari |
![]() |
---|
Cinta Ditolak Bogem Berbicara, Pelajar di Lamongan Tega Habisi Teman Wanita di Warkop, Fakta Terkuak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.