Nasib Kakek Terseret ke Laut karena Ketiduran, 19 Jam Terombang-ambing, Awalnya Niat Bersantai

TRIBUNJATIM.COM - Nasib kakek berusia 58 tahun terseret ke tengah laut karena ketiduran.

Awalnya ia ingin bersantai dan menyejukan diri setelah seharian bekerja.

Namun siapa sangka, ia ketiduran dan tak sadar terseret ke tengah laut.

19 jam ia terombang-ambing di laut hingga sebuah kapal penangkap ikan melihatnya.

Kejadian ini dialami oleh seorang kakek bernama Hong Nan.

Lantas bagaimana kondisi kakek terseret ke tengah laut karena ketiduran ini?

Berikut kisah lengkapnya:

Baca juga: VIRAL TERPOPULER: Bu Asniati Tak Perlu Kembalikan 57 Juta - Aco 3 Jam di Laut Bersama 2 Anaknya

Dilansir Oddity Central, pada tanggal 7 Juli, Wanli Princess 168, sebuah kapal penangkap ikan yang menuju pelabuhan New Taipei, melihat sesuatu yang aneh di tengah laut, beberapa mil dari garis pantai.

Saat kapal mendekati objek aneh itu, menjadi jelas bahwa itu adalah seorang pria.

Pria itu berada di atas pelampung warna-warni, yang biasa digunakan anak-anak di pantai.

Baca juga: Petaka Main Bola di Atas Kapal, ABK Asal Lamongan Hanyut Tenggelam, Jasad Ditemukan di Bangkalan

Dalam sebuah video yang kemudian menjadi viral secara online, para kru kapal terlihat melemparkan pelampung kepada pria yang terdampar itu dan kemudian menariknya ke dalam kapal.

Mereka kemudian membawanya kembali ke pelabuhan dan memanggil layanan darurat.

Meskipun tampak lemah dan dehidrasi, pria berusia 58 tahun itu tampak dalam keadaan sehat.

Yang agak mengejutkan adalah bahwa pria itu telah hanyut dalam ban renang warna-warninya selama 19 jam sebelum secara ajaib ditemukan oleh kapal penangkap ikan.

Baca juga: Kisah Aco dan Anaknya 3 Jam Terombang-ambing di Laut, Perahu Pecah, Doa Istri: Ya Allah Selamatkan

Baca juga: Padahal Sudah Diingatkan Istri, Ayah dan Balita di Gresik Hanyut di Sungai saat Naik Perahu Tambang

Pria bernama Hong Nan itu memberi tahu penyelamatnya bahwa ia mendapati dirinya dalam situasi yang aneh setelah melompat ke perairan New Taipei dengan ban renang untuk menyejukkan diri setelah seharian bekerja di tempat yang panas.

Ia juga minum beberapa gelas, dan goyangan laut diduga menyebabkannya tertidur lelap saat bersantai.

Hong Nan ingat dirinya masuk ke air sekitar pukul 6 atau 7 malam pada tanggal 6 Juli.

Dia terbangun beberapa jam kemudian di laut lepas, jauh dari pantai.

Pria Taiwan itu mengaku bahwa ia mencoba berteriak minta tolong, tetapi ia berada terlalu jauh di tengah laut sehingga tidak ada yang dapat mendengarnya.

Hong Nan akhirnya hanya pasrah hanya terombang-ambing di atas ban renangnya sepanjang malam dan keesokan harinya hingga ia ditemukan oleh Wanli Princess 168 sekitar pukul 1:30 siang.

Ia dibawa ke rumah sakit Taipei, tempat para dokter melakukan sejumlah tes dan memulangkannya tak lama kemudian.

"Di tempat kejadian, pasien tidak mengalami trauma yang jelas dan tanda-tanda vitalnya stabil," kata Xu Minglong dari Departemen Pemadam Kebakaran New Taipei.

"Namun, ia meminta air kepada kami, jadi kami memberinya rehidrasi terlebih dahulu, dan rekan-rekan kami juga melakukan tindakan penyelamatan nyawa padanya.

Tanda-tandanya diukur lagi dan tanda-tanda vitalnya stabil, jadi kami membiarkannya meninggalkan ruang gawat darurat sendiri," tambahnya.

Artikel ini telah tayang di Tribuntrends.com

Berita Viral lainnya