Berita Tuban
Penyidikan Setahun, Tersangka Korupsi Pengadaan APMD Tuban Bakal Ditetapkan Jaksa Pekan Depan
Korupsi Pengadaan Mesin Anjungan Pelayanan Mandiri Desa (APMD) Pemkab Tuban disidik Kejari Tuban sejak medio 2023.
Penulis: Yusab Alfa Ziqin | Editor: Sudarma Adi
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Yusab Alfa Ziqin
TRIBUNJATIM.COM, TUBAN - Korupsi Pengadaan Mesin Anjungan Pelayanan Mandiri Desa (APMD) Pemkab Tuban disidik Kejari Tuban sejak medio 2023.
Pekan depan, tersangka korupsi pengadaan mesin pencetak surat-surat skala pemerintahan desa (pemdes) itu akan ditetapkan Kejari Tuban.
Kasi Pidsus Kejari Tuban Yogi Natanael Christanto membenarkan hal itu. Dia menyebut, calon tersangka Korupsi Pengadaan Mesin APMD sudah ada.
“Pekan depan tersangka Korupsi Pengadaan Mesin APMD ini rencananya kami rilis," ujarnya kepada Tribunjatim.com, Jumat (19/7/2024) siang.
Baca juga: Jelang Masuk Sekolah, SDN Sidonganti 2 Tuban Terbakar Hebat, Dua Ruang Kelas Seisinya Ludes
Berapa tersangka yang akan ditetapkan dan dari pihak apa tersangka dimaksud, Yogi sapaannya belum membeberkan. Dia masih menutup rapat.
"Mohon tunggu rilis kami pekan depan tersebut," tutur jaksa pernah berdinas di Kejari Hulu Sungai Selatan, Kalimantan Selatan ini.
Selain mengumumkan tersangka, tambah dia, pihaknya juga akan mengemukakan total kerugian keuangan negara akibat Korupsi Pengadaan Mesin APMD.
Baca juga: Kemeriahan Porkab Tuban 2024, Ribuan Atlet Rebutkan 1.900 Medali, Bupati Minta Junjung Sportivitas
Diketahui, Pengadaan Mesin APMD merupakan program Pemkab Tuban pada 2021 lalu. Leading sector-nya DiskominfoSP Tuban.
Pada waktu itu, Pemkab Tuban rencananya membeli 72 unit Mesin APMD. Namun, realisasinya yang terbeli dan terpasang hanya 65 unit Mesin APMD.
Pada 2022, Kejari Tuban menduga ada tindak pidana korupsi dalam realisasi program tersebut. Bentuknya mark up harga Mesin APMD.
Penyelidikan pun dimulai. Beberapa pejabat Pemkab Tuban diperiksa. Di antaranya Sekda Tuban Budi Wiyana dan Kepala DiskominfoSP Tuban Arif Handoyo.
Medio 2023, Kejari Tuban menemukan dua alat bukti Pengadaan Mesin APMD itu koruptif. Penyelidikan pun naik penyidikan. Tapi sonder tersangka, hingga kini.
Anggota DPRD Tuban Asal Golkar Asyik Nge-Vape Saat Sidang Paripurna, Begini Respons Ketua Dewan |
![]() |
---|
Polemik Peserta PPPK Jalur PPG yang TMS, BKPSDM Tuban Bantah Maladministrasi: Sudah Sesuai Prosedur |
![]() |
---|
Departemen Ilmu Ekonomi FEB Unair Beri Pelatihan Perencanaan Bisnis bagi Pengurus BUMDes di Tuban |
![]() |
---|
Ikut Festival Gogo di Tuban, Bupati Mas Lindra Nyemplung ke Empang Cari Ikan Bersama Warga |
![]() |
---|
Pemkab Tuban Sabet Penghargaan Wahana Tata Nugraha, Jadi Pemacu Semangat Majukan Transportasi Publik |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.