Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Viral Nasional

Wapres RI ke-9 Hamzah Haz Meninggal Dunia, Gus Fahrur Singgung Sosok Tokoh yang Ramah dan Sederhana

Wakil Presiden RI ke-9 Hamzah Haz meninggal dunia, Gus Fahrur singgung sosok tokoh nasional yang ramah dan sangat sederhana.

Editor: Dwi Prastika
WARTA KOTA/ANGGA BHAGYA NUGRAHA
Wakil Presiden Indonesia ke-9 Hamzah Haz, menyapa wartawan saat menerima kunjungan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar atau cak Imin, di Kawasan Matraman, Jakarta Timur, Kamis (11/5/2023). 

Masa remajanya banyak dihabiskan di Ketapang dan Pontianak.

Menurut pengakuan guru SMP-nya, Syamsumin, Hamzah termasuk siswa pendiam tetapi sangat gemar dalam berorganisasi.

Pada 1961, Hamzah merantau ke Yogyakarta untuk melanjutkan studi di Akademi Koperasi.

Di kota ini, ia masih tetap memperlihatkan kegemarannya dalam berorganisasi, yakni aktif pada Keluarga Pelajar Mahasiswa Kalbar.

Hamzah pun dipercaya menjadi ketua organisasi itu pada periode 1962-1965.

Setelah menamatkan Akademi Koperasi pada 1965, Hamzah lalu kembali ke Pontianak.

Di sana, ia langsung dipercaya menjadi Ketua Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Kalbar pada 1965-1971.

Pada pertengahan masa jabatannya di PMII, ia juga diangkat menjadi anggota DPRD I Kalbar mewakili NU.

Saat NU bersama partai-partai Islam lainnya melebur diri menjadi PPP pada 1971, ia aktif di dalamnya. Ia kemudian dipercaya menjadi salah seorang Wakil Ketua DPW PPP Kalbar hingga tahun 1982.

Jadi Anggota DPR dan Menteri

Pada Pemilihan Umum (Pemilu) 1971, PPP Kalbar berhasil meraih satu kursi untuk DPR, Hamzah pun dipercaya menempatinya.

Hingga 1990-an, karier Hamzah banyak dihabiskan sebagai anggota DPR RI.

Ia juga sempat menjadi Ketua Fraksi Partai Persatuan Pembangunan selama dua periode, yaitu 1992-1997 dan 1997-1998.

Di masa pemerintahan BJ Habibie, ia dipercaya untuk mengemban jabatan Menteri Negara Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal pada Mei 1998.

Namun, setahun kemudian, mengutip Harian Kompas, 10 Mei 1999, Hamzah Haz mengundurkan diri untuk menghormati kebijakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang melarang menteri berkampanye.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved