Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Kisah Mencekam Polisi Vs Polisi di Tual, Suara Tembakan Bersautan Bikin Jemaat yang Ibadah Takut

Malam itu Alam mendengar suara tembakan bersautan. Sejumlah anggota kepolisian terlihat sedang berlarian di jalan pukul 20.00 WIT.

Editor: Torik Aqua
Istimewa
Situasi mencekam polisi Vs polisi di Kota Tual, Maluku, kini kondisi sudah aman terkendali 

TRIBUNJATIM.COM - Kondisi pasca bentrokan polisi Vs polisi di Kota Tual, Maluku kini sudah aman dan terkendali.

Meski begitu di malam hari Minggu, (28/7/2024) menyisakan kisah yang mencekam bagi Alam, seorang pemilik toko di Kecamatan Pulau Dullah Selatan, Kota Tual, Maluku.

Malam itu Alam mendengar suara tembakan bersautan.

Sejumlah anggota kepolisian terlihat sedang berlarian di jalan pukul 20.00 WIT.

Baca juga: Nasib Nenek Rohani Kena Peluru Nyasar saat Masak di Dapur, Kronologi Dikuak Polisi: Tembus dari Atap

Hal itu membuat Alam segera mengamankan diri di tokonya.

Sewaktu rentetan tembakan menyalak, Alam segera balik kanan untuk mengamankan diri di tokonya.

"Takut, tembakan gitu takut kena," ujarnya, Senin (29/7/2024), dikutip dari Tribun Ambon.

Malam itu, sekelompok orang diduga personel Brimob bentrok dengan anggota Kepolisian Resor (Polres) Tual.

Tak jauh dari lokasi bentrokan, jemaah Gereja Maranatha Jemaat GPM Tual sedang beribadah.

Suasana yang semula khusyuk berubah menjadi kepanikan tatkala jemaah mendengar tembakan dari jalan.

Seorang jemaah, Juni Kolelupun (26), mengatakan, peristiwa tersebut terjadi ketika ibadah hampir usai.

Walau demikian, ibadah tetap dilanjutkan hingga rampung.

Setelahnya, pihak gereja mengimbau jemaah untuk tidak pulang terlebih dulu.

”Untuk yang punya kendaraan, sekitar 15 menit tertahan di gereja. Namun, bisa keluar lewat jalan di belakang gereja,” ucapnya, dilansir dari Kompas.id.

Juni menuturkan, situasi Tual pascabentrok sudah aman.

"Kondisi sekarang sudah aman. Angkutan umum sudah banyak terlihat melintas di jalanan,” ungkapnya.

Apa yang terjadi di Tual pada Minggu malam itu?

Dalam video yang beredar, tampak sejumlah aparat kepolisian berlarian di jalan sambil menenteng senjata api.

Bunyi tembakan terdengar.

Kepala Bidang (Kabid) Humas Kepolisian Daerah (Polda) Maluku Kombes Pol Aries Aminullah membenarkan adanya bentrokan tersebut. 

"Serangan dari oknum anggota Brimob ke Polres," tuturnya, Senin.

Mengenai penyebab bentrokan, Aries menduga hal itu terjadi karena kesalahpahaman.

Mulanya, anggota Polres Tual merazia sepeda motor berknalpot brong pada Jumat (26/7/2024).

Dari kegiatan tersebut, sebuah motor terjaring razia.

Namun, pemilik motor kabur, lalu memberitahukan kejadian yang dialaminya kepada teman-temannya.

"Mereka lalu menyerang kantor polisi indikasinya ada anggota Brimob," jelasnya.

Aries mengungkapkan, masalah itu sudah diselesaikan secara damai.

"Sudah didamaikan sudah diklarifikasi memang betul anggota Brimob. Sudah diklarifikasi kemudian terjadilah penyerangan itu mungkin karena tidak terima," terangnya.

Situasi di Tual aman

Dia memastikan, kondisi di Tual sudah terkendali.

Saat ini, tim dari Mabes Polri dan Polda Maluku telah diterjunkan untuk mengusut bentrokan di Tual.

"Tim sudah ke sana (Tual) untuk melakukan pendalaman baik tim Polda maupun dari Mabes Polri," beber Aries.

Senada dengan Aries, Kapolres Tual AKBP Adrian Tuuk menyampaikan bahwa kondisi di Tual terkendali dan memastikan tak ada lagi bentrokan sesama anggota kepolisian.

Adrian menjelaskan, Polres Tual tengah mengumpulkan bukti-bukti terkait insiden itu.

"Anggota juga sedang mengumpulkan barang bukti," paparnya.

 

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunAmbon.com dan di Kompas.id 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved