Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pilkada Bojonegoro 2024

Mundurnya Airlangga Hartarto Tak Berpengaruh, Rekom Partai Golkar di Pilkada Bojonegoro 2024 Aman

Surat rekomendasi yang diberikan Partai Golkar pada Setyo Wahono-Nurul Azizah agar maju sebagai cabup-cawabup di Pilkada Bojonegoro 2024, dinilai aman

Penulis: Yusab Alfa Ziqin | Editor: Sudarma Adi
ISTIMEWA
Setyo Wahono (berbatik) saat menerima surat rekomendasi dari Partai Golkar, Juli 2024. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Yusab Alfa Ziqin

TRIBUNJATIM.COM, BOJONEGORO - Surat rekomendasi yang diberikan Partai Golkar kepada Setyo Wahono-Nurul Azizah agar maju sebagai cabup-cawabup di Pilkada Bojonegoro 2024, dinilai tetap aman.

Surat politis diteken Airlangga Hartarto lalu diserahkan kepada Setyo Wahono-Nurul Azizah itu, masih berlaku meski Airlangga Hartarto kini sudah tak lagi menjadi Ketua Umum Partai Golkar.

Hal itu diutarakan Ahmad Supriyanto selaku Wakil Ketua I DPD Partai Golkar Bojonegoro. Dia mengatakan, kecil kemungkinan surat rekomendasi untuk Setyo Wahono-Nurul Azizah itu dicabut.

"Insyaallah rekomendasi (untuk Setyo Wahono-Nurul Azizah, red) tersebut aman," ujarnya, Senin (12/8/2024) pagi.

Baca juga: Lagi Berenang Seberangi Bengawan Solo, Pemuda di Bojonegoro Tenggelam, Pencarian Digeber Tim SAR

Kendati demikian, kata dia, DPD Partai Golkar Bojonegoro tak berwenang penuh terkait surat rekomendasi itu. Untuk memastikannya, akan dikoordinasikan dengan DPD Partai Golkar Jatim.

"Segala hal berkaitan mundurnya Pak Airlangga Hartarto, kami menunggu arahan DPD Partai Golkar Jatim," jelasnya.

Termasuk, lanjut Ahmad Supriyanto, siapa caleg DPD Partai Golkar Bojonegoro terpilih yang akan jadi Wakil Ketua DPRD Bojonegoro 2024-2029, itu juga menunggu arahan DPD Partai Golkar Jatim.

"Nama-nama calon Wakil Ketua DPRD Bojonegoro 2024-2029 sudah diputuskan pleno. Sudah diusulkan ke DPP," imbuhnya.

Lebih lanjut, Ahmad Supriyanto memperkirakan, mundurnya Airlangga Hartarto sebagai Ketua Umum Partai Golkar tak akan membuat DPD Partai Golkar Bojonegoro menghangat.

Baca juga: Buntut Ada Konflik, Warga NU di Bojonegoro Enggan Dukung PKB Lagi? ini Penjelasan Ketua PCNU

"Insyaallah DPD Partai Golkar Bojonegoro akan selalu kondusif. Tak perlu ada dinamika yang lain," pungkasnya.

Sebagaimana diketahui, Airlangga Hartarto memutuskan mundur dan melepaskan jabatannya sebagai Ketua Umum Partai Golkar pada Minggu (10/8/2024) malam.

Politisi yang juga Menteri Koordinator Perekonomian itu menyebut, salah satu alasanya rela mundur sebagai Ketua Umum Partai Golkar adalah demi menjaga keutuhan partai.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved