Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Kabupaten Mojokerto

17 Pejabat Jalani Job Fit untuk Isi Kekosongan 2 OPD di Lingkup Pemkab Mojokerto

Sebanyak 17 pejabat eselon II mengikuti job fit dan uji kompetensi, sebagai kandidat penataan JPTP di lingkup Pemkab Mojokerto.

Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: Dwi Prastika
Tribun Jatim Network/Mohammad Romadoni
Pelantikan pejabat tinggi pratama dua OPD di Pemkab Mojokerto, 2024.  

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Mohammad Romadoni

TRIBUNJATIM.COM, MOJOKERTO - Sebanyak 17 pejabat eselon II mengikuti job fit dan uji kompetensi, sebagai kandidat penataan Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) di lingkup Pemkab Mojokerto.

Job fit dan evaluasi kinerja ini telah mendapat restu dari Kemendagri dan Komisi ASN, yang dilaksanakan di Surabaya, mulai Rabu (14/8/2024).

"Untuk peserta ada 17 PPTP, yakni 15 orang uji kompetensi dan dua orang evaluasi kinerja, karena masa kerja sudah mencapai lima tahun," ucap Sekretaris Daerah Kabupaten Mojokerto, Teguh Gunarko, Kamis (15/8/2024).

Dikatakan Teguh Gunarko, job fit dilakukan usai pemda menerima surat resmi dari Komisi ASN, pada 24 Juli 2024, nomor B-2373/JP.00.01/07/2024.

Pelaksanaan job fit juga sudah direstui Kemendagri, pada 8 Agustus 2024 yang ditandatangani oleh Dirjen otonomi daerah.

Izin dari Kemendagri itu diperlukan, karena bersamaan dengan tahapan Pilkada 2024.

"Job fit yang dilaksanakan di lingkup Pemkab Mojokerto, untuk penataan JPTP. Karena sudah ada izin KASN dan Kemendagri," jelasnya.

Dikatakan Teguh Gunarko, pengisian jabatan kosong di dua organisasi perangkat daerah (OPD) yang ditinggal pensiun yakni Bapenda dan BPKAD sangat mendesak, karena masuk tim anggaran pemerintah daerah (TAPD).

Baca juga: Pj Ali Kuncoro Sidak Handphone di 2 OPD Pemkot Mojokerto, Berantas Judi Online di Kalangan ASN

Sehingga, pemda melakukan akselerasi melaksanakan job fit untuk uji kompetensi terhadap para eselon IIB tersebut.

Untuk sementara dua OPD dijabat Plt, yaitu Kepala Dinas Kominfo Ardi Sepdianto sebagai Kepala Bapenda, dan
Kepala Disperindag Iwan Abdillah merangkap BPKAD Kabupaten Mojokerto.

"Karena ini murni untuk kepentingan organisasi pemkab, khususnya dua jabatan yang masuk TAPD di Bapenda dan BPKAD. Dua OPD ini sangat penting untuk tim TAPD," pungkasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved