Kecelakaan di Tol Sidoarjo-Waru, Truk Mendadak Oleng Tabrak Pohon, Sopir Terjepit dan Terluka Parah

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Satu orang terluka patah tulang kedua kaki akibat truk boks tanpa muatan menabrak Tol Sidoarjo-Waru, KM 760.600 Jalur A, pada Selasa (20/8/2024) siang. 

Korban luka berat itu, merupakan sopir truk Hino Warna Hijau Silver bernopol B-9996-TEW, yang berinisial LO (32) warga Sempor, Kebumen, Jateng. 

Menurut Kasat PJR Ditlantas Polda Jatim AKBP Imet Chaerudin, korban mengalami luka patah tulang kedua kaki akibat terhimpit bodi kabin truk yang ringsek menabrak pohon di bahu jalan tersebut. 

"Korban LO mengalami luka patah kaki kanan dan kiri akibat kecelakaan tersebut," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com, Selasa (20/8/2024).

Kronologinya, lanjut Imet, kecelakaan itu bermula saat truk Hino itu melaju di lajur kiri, dalam kecepatan kategori sedang, dan situasi arus lalu lintas ramai lancar. 

Baca juga: Kecelakaan Maut di Gresik, Pemotor Asal Nganjuk Tewas Usai Tabrak Truk yang Berhenti

Setibanya di KM 760.600 Jalur A, laju truk mendadak oleng lalu menabrak bagian belakang truk yang ada di depannya. 

Kemudian, benturan yang terjadi membuat truk hino oleng ke sisi kiri badan jalan hingga menghantam pohon, dan ringsek parah. 

Namun truk yang ditabrak tidak diketahui ciri-cirinya atau identitas sopirnya, karena meninggalkan lokasi kejadian terlebih dahulu. 

Baca juga: Polisi Masih Lakukan Penyelidikan Kecelakaan Elf Rombongan Wisatawan Asal Surabaya di Jalur Bromo

"Sopir Hino mengalami mengantuk mengakibatkan menabrak kendaraan di depannya yang tidak diketahui nopolnya (nihil di TKP). Lalu oleng ke kiri menabrak pohon di bahu jalan," katanya. 

Berdasarkan hasil olah TKP dan mendengarkan keterangan para saksi.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Bangkalan Madura, 2 Pelajar Tewas Kendarai Motor, Adu Banteng dengan Mobil Pikap

Imet menduga kecelakaan tersebut dipicu karena sopir truk Hino mengemudi dalam keadaan mengantuk. 

"Analisa kejadian menurut analisa petugas, (diduga) pengemudi mengantuk," pungkasnya.