Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Cara Ampuh Tegur Orang yang Bau Badan Tanpa Membuatnya Marah, Kini Ramai Dibahas karena Erina Gudono

Topik seputar bau badan kini tengah ramai diperbincangkan. Bahkan masalah bau ketek ini sampai viral di aplikasi X.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Arie Noer Rachmawati
Freepik
Cara Ampuh Tegur Orang yang Bau Badan Tanpa Membuatnya Marah, Kini Ramai Dibahas karena Erina Gudono 

TRIBUNJATIM.COM - Topik seputar bau badan kini tengah ramai diperbincangkan.

Bahkan masalah bau ketek ini sampai viral di aplikasi X.

Bau ketiak tidak sedap memang sangat mengganggu.

Tak hanya berdampak pada kepercayaan diri orang yang bersangkutan, tetapi juga bisa mengganggu orang sekitar.

Namun, jika ada seorang teman memiliki kondisi tersebut, seringkali kita merasa segan untuk menegurnya meski sebenarnya tidak nyaman berada di dekatnya.

Lalu, bagaimana cara menegur orang yang bau badan tanpa membuatnya marah?

Psikolog Tara de Thouars memahami jika banyak orang Indonesia kesulitan menegur teman atau kerabatnya yang memiliki bau badan atau ketiak tidak sedap.

Ketika hubungan dengan orang tersebut sudah cukup dekat, menegur mungkin menjadi hal yang tidak sulit.

Namun sebaliknya, jika relasi kita dan orang tersebut tidak terlalu dekat menegur langsung sepertinya menjadi hal yang tak mungkin dilakukan.

"Kalau hubungan sudah cukup dekat kita bisa terbuka langsung karena kalau menegur itu tanda kita peduli dengan dia," kata Tara pada peluncuran Rexona Dry Serum di Mal Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Kamis (19/9/2019) lalu, melansir dari Kompas.com.

Namun, menegur langsung kepada yang bersangkutan sebetulnya tidak disarankan.

Misalnya, dengan menyampaikan bahwa "bau badanmu tidak enak" atau kalimat lugas lainnya.

Sebab, hal itu menurut Tara bisa membuat orang tersebut syok.

Situasi tersebut justru bisa mengundang respons yang kurang baik, misalnya amarah.

Baca juga: Fakta Erina Gudono Bau Ketiak Diungkap Finalis Putri Indonesia DIY, Klaim Nyata: Beneran Bau Badan

Oleh karena itu, Tara menyarankan agar teguran disampaikan secara halus dan didahului dengan semacam kalimat pembuka.

Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved