Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Ngawi

Ribuan Warga di Ngawi Bermasalah dengan Penglihatan, Ratusan Orang di Antaranya Derita Glaukoma

Permasalahan penglihatan bukan hanya dialami masyarakat perkotaan saja. Tapi juga wilayah dengan geografis beragam seperti Kabupaten Ngawi.

Penulis: Febrianto Ramadani | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM/FEBRIANTO RAMADANI
Salah satu warga tengah melakukan konsultasi penglihatan dan jarak pandang, di Klinik Utama Mata RSMS Ngawi, Jalan Jaksa Agung Suprapto, Kecamatan/Kabupaten Ngawi, Sabtu (24/8/2024). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Febrianto Ramadani

TRIBUNJATIM.COM, NGAWI - Permasalahan penglihatan bukan hanya dialami masyarakat perkotaan saja. Tapi juga wilayah dengan geografis beragam seperti Kabupaten Ngawi.

Data dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Ngawi di bulan Juni 2024 menunjukkan, ribuan orang didiagnosa mengalami gangguan hingga penyakit mata.

Kadinkes Kabupaten Ngawi, dr Yudono, mengatakan, jumlah pasien dengan ketajaman mata lebih dari 30-60, saat dilakukan pemeriksaan Visus, sebanyak 739 orang, serta 402 orang masuk kategori kurang dari 30-60

Sedangkan pasien yang menderita Glaukoma, lanjut Yudono, yakni mencapai lebih dari sekitar 100 orang. Oleh karena itu ia berpesan, jangan sampai kesehatan mata dilupakan.

Baca juga: JATIM TERPOPULER: Kepala Disdikbud Jombang dan Sekretaris Diduga Bermesraan - Kecelakaan Maut Ngawi

“Angka kebutaan paling tinggi penyebabnya adalah katarak, dan penyelesaian saat ini harus operasi,” ujar Yudono, usai meninjau fasilitas Klinik Utama Mata RSMS Ngawi, Jalan Jaksa Agung Suprapto, Kecamatan/Kabupaten Ngawi, Sabtu (24/8/2024).

Di sisi lain, Yudono juga mendorong Klinik Utama Mata RSMS Ngawi, untuk segera berakreditasi, dan bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.

“Ini adalah salah satu upaya bersama kami dalam menurunkan angka kebutaan, di Kabupaten Ngawi,” pungkasnya.

Di tempat yang sama, Penanggung Jawab Klinik Utama Mata RSMS, dr Kautsar Abiyoga Spm M.Ked.Klin, mengungkapkan, Kabupaten Ngawi merupakan salah satu wilayah, yang paling banyak mengirimkan pasien penyakit dan gangguan penglihatan, ke Rumah Sakit Mata Solo.

Baca juga: Kesaksian Penumpang Sebelum Bus Mira Kecelakaan di Ngawi yang Tewaskan Kernet, Melaju Cukup Kencang

“Selama ini pelayanan katarak dan retina di Kabupaten Ngawi, masih belum berkembang. Maka dari itu, adanya klinik mata ini tidak perlu pergi jauh karena sudah terjangkau,” ungkapnya.

“Fasilitas di klinik setara dengan rumah sakit pusat. Alatnya sama dan keluhannya bisa ditangani. Nantinya pasti akan bekerja sama berkolaborasi dengan dinas terkait,” tuntas Kautsar.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved