Warkop di Gresik Terbakar saat Penjaga Melayani Pelanggan, Diduga Akibat Puntung Rokok

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Willy Abraham

TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Warung kopi di Gresik dilalap si jago merah pada Minggu (1/9/2024) sore.

Api diduga dari putung rokok yang dibuang kemudian menyambar tumpukan sampah dan gazebo.

Kejadian apes itu menimpa Warkop Sobat di Jalan Mayjend Sungkono RT 05/RW 02 ,Dusun Sumber, Desa Kembangan, Kecamatan Kebomas, Kabupaten Gresik.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, saat itu penjaga warkop bernama Intan sedang fokus melayani pembeli.

Kemudian muncul api dari sebelah utara. Tepat di bawah gazebo yang berdempetan dari rumah warga.

Baca juga: Kronologi Kebakaran Gudang Rongsokan di Sampang, Angin Kencang Perburuk Situasi, 6 Ruko Terdampak

"Api diduga dari pembakaran sampah di bawah gazeno, diduga dari bekas putung rokok pelanggan yang dibuang begitu saja," ujar Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Gresik, A.H Suyono.

Kemudian api membesar membakar gazebo dan menjalar ke Warkop, Kemudian Intan penjaga warkop menghubungi pemilik warkop bernama Aris.

Aris langsung segera menghubungi call center Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Gresik.

Baca juga: Kebakaran Warkop di Surabaya, Warga Berjibaku Padamkan Api Pakai Alat Seadanya

Piket call center pos kota yang menerima laporan langsung menginfokan kepada regu pemadam yang sedang piket dan bergegas memakai APD Lengkap langsung berangkat menuju Ke tempat kejadian kebakaran.

Sesampainya di lokasi kejadian, petugas pemadam Kabupaten Gresik langsung melakukan tindakan Pemadaman dan Pembasahan.

Sebanyak tujuh personel bertugas berjibaku memadamkan api.

Baca juga: Puluhan Warkop dan Karaoke Gempol 9 Pasuruan Belum Pernah Bayar Pajak dan Retribusi Selama 2 Tahun

Satu unit kendaraan pemadam kebakaran dan satu unit kendaraan supply air diterjunkan. 

Butuh waktu 1,5 jam untuk memadamkan api dan selesai dilakukan pembasahan.

"Pada akhirnya api dapat dipadamkan oleh petugas, setelah dirasa kondusif dan aman petugas berkordinasi dan menghimpun informasi. Kemudian regu pemadam pos kota kembali menuju pos kota untuk melaksanakan tugas siaga pemadaman dan penyelamatan," tutupnya.