Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Nasib Tragis Gadis Penjual Balon di Palembang Meninggal, 4 Remaja Pembunuh Bangga dan Kelabui Polisi

Nasib tragis gadis penjual balon di Palembang, Sumatera Selatan berinisial AA (13) dibunuh dan ditemukan terbujur kaku di kawasan TPU Talang Kerikil

Editor: Torik Aqua
Kolase Tribun
Gadis penjual balon di Palembang menjadi korban pembunuhan dan pemerkosaan oleh 4 remaja, pelaku sempat bangga 

"Mereka mengira korban pingsan, dalam keadaan meninggal korban diperkosa oleh IS diikuti oleh tiga pelaku lainnya," ujar Harryo.

Dalam kondisi tewas, tubuh AA pun dibopong oleh IS bersama ketiga temannya menuju ke kuburan yang berjarak sekitar 30 menit dengan berjalan kaki.

Mereka melakukan hal tersebut untuk menutupi aksinya agar tidak diketahui oleh warga. Kemudian di tempat kedua ini korban AA lagi-lagi diperkosa oleh keempat pelaku secara bergantian. 

"Kecanduan menonton film porno, membuat pelaku IS ingin menyalurkan hasratnya," ungkap Kapolrestabes.

Setelah memerkosa, keempat remaja itu meninggalkan AA di pinggir kuburan dalam kondisi tewas. Mereka kemudian kembali menonton kuda lumping.

Bahkan, aksi itu membuat para pelaku bangga. Mereka menceritakan perbuatan tersebut kepada teman-temannya.

"Cerita tersebut menjadi awal kami mendapatkan keterangan dari saksi sehingga dapat mengungkap peran para pelaku," jelas Kapolres.

Atas perbuatan mereka, keempat pelaku Pasal 76 huruf C juncto Pasal 80 ayat 1 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak, serta Pasal 76 huruf D juncto Pasal 81 ayat 1 dan Pasal 76 huruf  E juncto Pasal 82 ayat 1 Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2016 dengan hukuman penjara selama 15 tahun.

Berusaha mengelabui polisi

IS, seorang siswi SMP rupanya mempanyai siasat licik usai menghabisi gadis Palembang.

Hal itu ia lakukan untuk menutupi aksi biadabnya dan mengelabui aparat kepolisian.

IS merupakan otak pembunuhan yang menewaskan Ayu Andriani alias AA.

Seorang gadis Palembang berusia 13 tahun itu tak hanya dibunuh oleh IS dan ketiga rekannya.

Namun, mereka juga tega merudapaksa korban.

Usai melakukan perbuatan kejinya, para pelaku meninggalkan jasad korban disekitar kawasan Kuburan China, Palembang hingga akhirnya ditemukan warga pada  Minggu (1/9/2024) siang.

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved