Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Tulungagung

Terjerat Kabel Wifi, Pemotor di Tulungagung Jatuh ke Selokan, 1 Orang Meninggal

Seorang pengendara sepeda motor Yamaha X-Max meninggal dunia setelah sempat terjerat kabel wifi dan jatuh masuk ke selokan

Penulis: David Yohanes | Editor: Ndaru Wijayanto
istimewa
Sepeda motor korban yang masuk selokan usai terjerat kabel wifi, dievakuasi dengan bantuan katrol dari mobil derek 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, David Yohanes

TRIBUNJATIM.COM, TULUNGAGUNG - Seorang pengendara sepeda motor Yamaha X-Max meninggal dunia setelah terjatuh ke selokan di sebelah tikungan Pinka Kelurahan Kutoanyar, Kecamatan Tulungagung, Minggu (7/9/2024) sekitar pukul 03.00 WIB.

Sebelum terjatuh korban lebih dulu terjerat kabel fiber optic Wifi yang menjuntai di aspal jalan.

Korban adalah IA, warga Desa Kendalbulur, Kecamatan Boyolangu bersama dua temannya.

“Saat kejadian ada 2 temannya yang juga di selokan, tapi mereka selamat. Jadi kemungkinan berboncengan 3,” ujar seorang warga setempat, Firmansyah.

Dari pengakuan salah satu teman korban, mereka melaju dari arah selatan.

Namun menjelang tikungan tajam yang mengarah ke Pinka dan Klenteng, ada seutas kabel wifi yang menjuntai.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Nganjuk, Tak Perhatikan Jalan, Pemotor Lansia Tewas Tertabrak Motor Sport Pelajar

Sepeda motor korban yang masuk selokan usai terjerat kabel wifi, dievakuasi dengan bantuan katrol dari mobil derek
Sepeda motor korban yang masuk selokan usai terjerat kabel wifi, dievakuasi dengan bantuan katrol dari mobil derek (istimewa)

Baca juga: Ngerinya Kecelakaan di Tulungagung, Avanza Sampai Gepeng Ditabrak Kereta, Pengemudi Tewas Terjepit

Karena kondisi masih gelap, korban tidak bisa melihat sehingga lehernya terjerat kabel itu.

“Menurut temannya, korban panik sehingga tidak bisa menguasai motornya, lalu jatuh ke selokan hingga motornya masuk gorong-gorong,” sambung Firmansyah.

IA meninggal dunia di lokasi kejadian dengan, sementara dua temannya sempat menunggui di dalam selokan itu.

Mereka lalu mengambil sebuah banner yang ada di motor  untuk menutup tubuh AI.

Korban kemudian dievakuasi petugas Instalasi Kedokteran Forensik dan Medikolegal (IKF) RSUD dr Iskak.

Baca juga: Nasib Pilu Bocah 7 Tahun Luka di Mata Kena Benang Layangan, Panitia Festival: Kami Tanggung Jawab

Sementara petugas petugas dari Satlantas Polres Tulungagung kesulitan mengevakuasi kendaraan korban karena selokan ini dalamnya lebih dari 3 meter.

“Tadi polisi sampai mendatangkan mobil derek karena motornya kan besar. Terus diangkat pakai katrol,” tutur Firmansyah.

Kecelakaan masuk selokan tikungan Pinka Kutoanyar sudah sering terjadi.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved