Tips Sehat
3 Cara Sehat Makan Mi Instan ala dr Zaidul Akbar, Resep Masak Khusus: Bawang Bombay 1 Biji
Inilah cara sehat makan mi instan ala dr Zaidul Akbar. Berikut resep masak: bawang bombaynya satu satu biji.
TRIBUNJATIM.COM - Mi instan menjadi makanan favorit banyak orang di Indonesia.
Perlu diingat, makan mi instan ternyata tidak baik untuk kesehatan tubuh.
Tetapi ini bukan berarti tak boleh makan mi instan sama sekali.
Pendakwah dan Ahli Kesehatan dr Zaidul Akbar ternyata juga suka makan mi instan loh!
Namun ada cara sehat makan mi instan ala dr Zaidul Akbar.
Di kanal YouTube pribadinya, dr Zaidul Akbar berbagi tips sehat makan mi instan.
Yuk simak!
Melansir dari Serambinews Sabtu (14/5/2024), alumni Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro itu tak mengonsumsi mi instan setiap hari.
Di samping itu, ia menambahkan banyak sayuran saat ingin makan mi instan.
"Saya makan kalau pas pengen tapi kalau saya sudah makan mie yang jelas saya punya mie sendiri ya," ujarnya.
Lebih lanjut, dr Zaidul Akbar mempunyai teknik tertentu dalam memasak mie instan.
Pertama dengan memperbanyak bumbu alami dan sayur-sayuran di dalamnya, seperti daun bawang, bawang putih, cabai, sawi hingga pakcoy.
"Kalau saya makan mie itu, bawang bombaynya satu satu biji, daun bawangnya dua, bawang putihnya biasa satu siung sama saya kasih cabai sama saya kasih ada kayak sawi atau pokcoy gitu," sambungnya.
Baca juga: Cara Menjaga Kesehatan Ginjal Agar Tak Perlu Cuci Darah, Ini Rekomendasi Herbal dari dr Zaidul Akbar
Baca juga: 6 Tips Minum Kopi Agar Tidak Buat Penyakit, Campuran Perlu Diperhatikan, Berapa Banyak dalam Sehari?
Saat mengonsumsinya, dr Zaidul Akbar lebih mendahulukan sayurannya terlebih dulu kemudian makan mienya, sehingga saat makan mienya menjadi lebih sedikit karena sudah terasa kenyang.
Ia kemudian menyebut sajian mie itu adalah sayur yang ada mienya bukan mie yang ada sayurnya.
Sebagi seorang dokter, ia memang tidak memungkiri keinginan mengonsumsi mie instan pasti ada, namun dia mempunyai cara sehat dalam mengolahnya.
Kedua, dr Zaidul Akbar juga tidak menggunakan bumbu dari mie instan, ia membuatnya secara terpisah agar lebih sehat dan tidak mengonsumsi mie instan secara berlebihan.
"Saya pilih yang enggak pakai micin gitu-gitu," tegas dr Zaidul Akbar.
Terakhir, dr Zaidul Akbar tak makan mi instan setiap hari.
"Nikmati aja cuman jangan berlebihan ya enggak tiap hari juga makan mie," pungkasnya.

Manfaat ar tajin
Sebelumnya, dr Zaidul Akbar juga pernah berbagi tentang manfaat air tajin.
Air tajin ternyata cairan berwarna putih yang muncul ketika memasak beras menjadi nasi.
Sebelum air terserap habis oleh beras, sisa air yang hanya 1/4 akan mengental. Air itulah yang disebut air tajin.
Karena mengandung partikel beras, air tajin mengandung karbohidrat.
Air tajin biasanya diberikan kepada bayi sebagai pengganti susu.
Baca juga: Mitos atau Fakta Keseringan Minum Kopi Bisa Merusak Ginjal? Berikut 4 Tips Minum Kopi Sehat
Bukan tanpa alasan air tajin ini banyak digunakan.
Kandungan yang ada di dalam air tajin dipercaya berguna untuk kesehatan tubuh.
Salah satu manfaat air tajin diungkapkan oleh alumnus Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro, dr Zaidul Akbar melalui kanal YouTube miliknya.
Sebut dr Zaidul Akbar, air tajin dapat mengobati penyakit asam lambung.
dr Zaidul Akbar juga membagikan cara mengolah air tajin yang benar untuk mengobati asam lambung.
Baca juga: Cara Menjaga Kesehatan Ginjal Agar Tak Perlu Cuci Darah, Ini Rekomendasi Herbal dari dr Zaidul Akbar
"Beberapa waktu lalu ada orang yang bertanya pada saya mengeluhkan penyakit asam lambungnya dan MasyaAllah Tabarakallah, ternyata mengobati asam lambung mudah sekali, salah satunya dengan menggunakan air beras atau air tajin,"
kata dr Zaidul Akbar dikutip Serambinews.com dari kanal YouTube dr Zaidul Akbar Official, Rabu (31/1/2024).
Jangan salah kaprah dan perlu diingat, air tajin merupakan air rebusan beras bukan air yang berasal dari cucian beras.
"Air tajin itu bukan air cucian beras ya, air tajin itu air yang dimasak dengan beras," tegas dr Zaidul Akbar.
Lantas, bagaimana cara mengolah air tajin yang benar?

Dalam kesempatan tersebut, dr Zaidul Akbar juga membagikan cara membuat air tajin yang benar.
Pertama-tama, bersihkan beras lalu campur dengan air, kemudian rebus dengan api kecil.
Selanjutnya, aduk-aduk beras hingga mengental. Tunggu hingga mendidih, jika sudah mendidih matikan api dan angkat air rebusan berasnya.
Tunggu air rebusannya hingga hangat lalu air tajin siap dikonsumsi.
"Kemudian pakai api kecil, dia nggak boleh apinya besar dan nanti sampai dia kental, barulah kita ambil kita tunggu hangat sebentar, lalu kita minum, itu adalah air tajin," tuturnya.
Air tajin dapat digunakan untuk mengobati penyakit asam lambung kata dr Zaidul Akbar dengan cara diminum.
Karena begitu ampuhnya untuk mengobati asam lambung dengan seizin Allah SWT, bahkan menurut dr Zaidul Akbar air tajin ini bisa mengobati asam lambung yang sulit diobati.
dr Zaidul Akbar mengatakan bahwa pernah ada orang yang mengaku menghabiskan biaya puluhan juta untuk mengobati asam lambung.
Namun ternyata ketika minum air tajin yang murah meriah dan caranya mudah dilakukan ini, sakit asam lambung sembuh dengan izin Allah SWT.
"Itu ada orang yang cerita sama saya mungkin sudah puluhan juta dia habis uang untuk berobat penyakit lambungnya tersebut dan ternyata MasyaAllah dengan izin Allah, menggunakan air tajin itu selesai. Ya. Mudah kan? Mudah. Murah kan? Murah," pungkas dr Zaidul Akbar di akhir video.
Itulah yang dimaksud dengan air tajin yang bisa digunakan sebagai resep sehat dr Zaidul Akbar untuk mengobati asam lambung.
Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com
Berita tips sehat lainnya
Apa Itu Jam Koma? Berikut Penyebab dan Cara Mengatasinya, Istilah Gen Z Viral di Media Sosial |
![]() |
---|
Anak Usia 5 Tahun Menstruasi, Dokter Soroti Kebiasaannya Tiap Malam, Ibu: Dia Sembunyikan Sesuatu |
![]() |
---|
Makan Bakso dan Mi Ayam Bisa Menyebabkan Perempuan Sulit Hamil? Ini Penjelasan dr Zaidul Akbar |
![]() |
---|
6 Tanda Penyakit Jantung Sering Diabaikan Perempuan, Waspada Jika Lelah saat Tak Beraktivitas Berat |
![]() |
---|
Apa Itu Asam Urat, Gejala, dan Cara Mencegahnya, Penyakit yang Dialami Ivan Gunawan di Usia 42 Tahun |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.