Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Nganjuk

5 Dusun di Nganjuk Dilanda Kekeringan, BPBD Distribusikan Air Bersih Kepada Warga Terdampak

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Nganjuk mulai mendistribusikan air bersih kepada masyarakat yang terdampak kekeringan. 

Penulis: Danendra Kusuma | Editor: Ndaru Wijayanto
istimewa
BPBD Nganjuk mendistribusikan air bersih kepada masyarakat di lima dusun yang terdampak kekeringan, Jumat (20/9/2024). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Danendra Kusuma

TRIBUNJATIM.COM, NGANJUK - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Nganjuk mulai mendistribusikan air bersih kepada masyarakat yang terdampak kekeringan

Hingga kini, tercatat sebanyak lima dusun di Kota Angin yang dilanda krisis air bersih. 

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Nganjuk, Gunarto mengatakan wilayah yang mengalami kekeringan berada di Dusun Wonokroko, Desa Oro-oro Ombo, Kecamatan Ngetos dan Dusun Pojok, Desa Gondang, Kecamatan Pace. 

Kemudian, Dusun Sendanggogor, Desa Ngepung, Kecamatan Lengkong serta Dusun Talunsambi, Dusun Semanding, Desa Tempuran, Kecamatan Ngluyu. 

"Jumlah warga yang terdampak kekeringan di Dusun Wonokroko, Desa Oro-oro Ombo, sebanyak 148 KK, Dusun Pojok, Desa Gondang 75 KK, Dusun Sendanggogor 289 KK, dan Dusun Talunsambi-Semanding 489 KK," katanya, Jumat (20/9/2024).

Baca juga: Ironi Kekeringan di Desa Gelang Kulon Ponorogo, Dulu Pemdes Sediakan Air Sendiri, Kini Dibantu BPBD

Gunarto mengungkapkan pihaknya telah menerima dan menindaklanjuti permintaan bantuan distribusi air bersih dari pihak desa.

Penyaluran bantuan air bersih dilakukan sedari Sabtu (14/9/2024) sampai hari ini dengan menerjunkan dua truk tangki dan puluhan personel BPBD.

Rinciannya, total sudah 30.000 liter air bersih yang didistribusikan di Dusun Wonokroko, Desa Oro-oro Ombo Dusun Pojok, Desa Gondang 15.000 liter, Dusun Sendanggogor, Desa Ngepung, Kecamatan Lengkong 20.000 liter, serta Dusun Talunsambi-Semanding, Desa Tempuran, Kecamatan Ngluyu 10.000 liter. 

"Pendistribusian air bersih dilakukan secara berkala. Seperti di Dusun Wonokroko, Desa Oro-oro Ombo, kami salurkan tiap dua hari sekali. Selain dropping air bersih, kami berikan bantuan dua tandon dan 60 jeriken tiap desa untuk mempermudah pembagian ke warga terdampak," sebutnya

Baca juga: Kekeringan di Bangkalan Meluas hingga 53 Desa, BPBD Prediksi Musim Kemarau Berakhir Oktober 2024

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved