Berita Viral
Reaksi Warga saat IS Pembunuh Nia Penjual Gorengan Ditangkap, Ramai Geruduk Mapolres, ‘Keluar Kamu’
Tersangka pembunuhan Nia, gadis penjual gorengan di Padang Pariaman, kini telah ditangkap. Warga pun menggeruduk Mapolres.
TRIBUNJATIM.COM - Tersangka pembunuhan Nia Kurnia Sari di Padang Pariaman kini telah ditangkap polisi, Kamis (19/9/2024), setelah 11 hari buron.
Tersangka adalah seorang pria bernisial IS, diduga melakukan rudapaksa lalu membunuh gadis penjual gorengan itu.
Peristiwa ini telah menarik perhatian publik, termasuk warga sekitar.
Alhasil, warga beramai-ramai mendatangi Mapolres Padang Pariaman begitu IS ditangkap.
Informasi berita menarik lainnya di Google News TribunJatim.com
Baca juga: Tersangka Pembunuh Gadis Penjual Gorengan Ditarik Polisi Sembunyi di Atap, Hampir Tanpa Busana
Setelah penangkapan itu, IS memang langsung digelandang ke sana.
Di Mapolres Padang Pariaman tampak didatangi ratusan warga yang berteriak meminta pihak kepolisian memperlihatkan IS yang merupakan tersangka kasus gadis penjual gorengan.
Ratusan warga ini hanya berdiri di balik pagar.
Mereka tidak masuk ke dalam halaman Mapolres karena pihak kepolisian sudah melakukan penjagaan.
"Kaulah lah ang In, caliakan sabanta pak. Kalau lah ang woi, (keluarkan kamu sebentar, lihatkan pelaku sebentar pak), " terdengar sorakan masyarakat berulang-ulang dari balik pagar. Dikutip dari Tribunpadang.com, Kamis (19/9/2024).
Seorang warga menyebut datang untuk menyaksikan langsung wajah IS yang berhasil mengelabui polisi selama beberapa hari terakhir.
Hanya saja sampai pukul 16.53 WIB pihak kepolisian belum membawa IS keluar dari ruang Satreskrim Polres Padang Pariaman untuk melakukan penyelidikan.
Baca juga: Momen Terakhir Nia Penjual Gorengan Sebelum Ditemukan Tewas Tanpa Busana, Berjualan demi Kuliah

Pihak kepolisian bersama masyarakat berhasil menangkap tersangka kasus gadis penjual gorengan berinisial IS (28), Kamis (19/9/2024) sore.
Sementara penangkapan ini dibenarkan Kapolres Padang Pariaman AKBP Faisol Amir.
"Alhamdulillah sudah tertangkap tadi," kata kapolres Padang Pariaman AKBP Faisol Amir.
Polisi juga memastikan pelaku yang ditangkap sesuai dengan foto dan fakta yang didapat.
"Sudah kami pastikan sesuai foto, data dan fakta yang kami miliki bahwa yang kami amankan adalah IS," ujar Kapolres Padang Pariaman, AKBP Ahmad Faisol Amir, di halaman Mapolres, Kamis sore. Dikutip dari Tribunpadang.com
AKBP Ahmad Faisol Amir mengatakan, pelaku ditangkap sekitar pukul 14.30 WIB oleh tim gabungan Polres Padang Pariaman dan Polda Sumbar.
Detik-detik Ditangkap
Dalam video yang beredar salah satu Instagram @sumbarkitaid, Kamis (19/9/2024), memperlihatkan detik-detik Indra ditangkap polisi.
Tersangka terlihat tidak mengenakan baju, hanya memakai celana berwarna hijau.
Saat berhasil ditangkap polisi, Indra nyaris diamuk warga.
Terlihat warga yang teriak ingin memukul tersangka namun pihak kepolisian berhasil mengamankannya.
Selain itu, saat proses penangkapan itu juga terdengar suara tembakan di sekitar lokasi penangkapan Indra Septiarman.
IS bahkan nyaris diamuk warga yang ikut mengepung saat penangkapan.
IS terhitung telah menjadi buronan kasus pembunuhan gadis penjual gorengan 11 hari.
Seperti diketahui, IS yang tercatat warga Kampung Korong Pasa Surau, Juha Guguak, Kecamatan 2x11 Kayu Tanam telah membuat warga resah karena belum ditangkap.
Baca juga: 10 Hari Buron, Keluarga Tersangka Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan Nangis, Minta IS Serahkan Diri
Kini, pihak keluarga mengaku siap membantu pihak berwajib untuk mendampingi IS menyerahkan diri.
Suryati mengaku takut, kalau seandainya IS nanti terlalu lama bersembunyi akan semakin menyulutkan kemarahan masyarakat.
Sehingga, keluarga sudah memasrahkan semuanya kepada pihak berwajib jika memang IS bersalah.
"Saya tidak masalah ia dihukum oleh pihak berwenang, kalau memang terbukti melakukan kesalahan. Tapi saya takut kalau sampai ia dihakimi oleh masyarakat," ujar Suryati, dilansir dari Tribunpadang.com, Rabu, (18/9/2024).
Keluarga berharap agar IS tidak menjadi bulan-bulanan massa nantinya jika memang berhasil ditangkap.
Keluarga siap mendampingi IS menyerahkan diri kepada pihak kepolisian untuk menghindari amukan massa.
"Jika memang terbukti bersalah, biarlah hukum yang berbicara. Daripada dihakimi oleh massa," ungkapnya.
Kini, keluarga menantikan kepulangan IS ke rumah.
"Kembalilah, pulang lah lagi indra, pulang ke rumah. Kalau takut indra sendiri menyerahkan diri, biar tante yang menyerahkan," tandasnya.
Kronologi Pembunuhan
Seperti diketahui, gadis penjual gorengan itu bernama Nia Kurnia Sari (18) warga Korong Pasa Surau, Nagari Guguak, Kecamatan 2×11 Kayu Tanam Padang Pariaman.
Ia diduga dibunuh oleh IS warga Korong Pasa Surau, Juha Guguak, Kecamatan 2x11 Kayu Tanam.
Kasus ini mulai mencuat pada Minggu (8/9/2024) saat warga menemukan jasad Nia terkubur tanpa busana di lereng bukit yang tak jauh dari rumahnya.
Sebelumnya korban dilaporkan hilang pada Jumat (6/9/2024). Warga yang ikut mencari Nia pun kaget dengan penemuan itu.
Setelah diselidiki polisi, kuat dugaan Nia adalah korban pembunuhan dan pemerkosaan.
Sepekan kemudian, polisi pun menetapkan IS sebagai tersangka, namun hingga saat ini masih di buru.
IS Sempat Dua Kali Datang ke Permukiman Warga
Sebelumnya, IS sempat datang ke permukiman warga sebanyak dua kali.
Desi mengatakan, kedatangan pelaku ke permukiman warga ini terlihat oleh masyarakat.
"Informasi dari masyarakat itu ada sebanyak dua kali melihat tersangka ini datang ke permukiman, saat sore dan malam hari," ujarnya, ditemui Senin (16/9/2024).
Saat ke permukiman warga, tersangka ini hanya lewat begitu saja, seperti berpindah dari satu lokasi ke lokasi lain.
Akibat melihat sosok IS, masyarakat menjadi cemas dan waspada, terlebih sekarang statusnya sudah menjadi tersangka.
"Kami harap pihak kepolisian segera bisa menangkap pelaku ini, semoga masyarakat bisa lebih tenang dan kasus ini bisa terbuka dengan jelas," katanya.
Baca juga: Murka Keluarga Gadis Penjual Gorengan, Belum Ikhlas Kehilangan Anak, Minta Pelaku Dihukum Mati
Adapun, Indra dicurigai sebagai tersangka pembunuhan NKS karena sempat terlihat membuntuti korban pada hari kejadian, Jumat (6/9).
Indra diketahui sering lewat di depan rumah korban.
Usai jenazah korban ditemukan, terduga pelaku disebut bergelagat tidak wajar.
Indra pun menghilang usai pembunuhan Nia.
Selain itu, berdasarkan informasi dari keterangan saksi melihat Indra ini yang meminjam cangkul selama 2 jam, lalu terlihat gelisah dan pakaian ada nempel bekas tanah.
Saat penemuan jasad Nia Kurnia Sari terkubur di dalam tanah pada hari minggu, 8 september 2024, Indra dikabarkan langsung melarikan diri bawa tas ransel tanpa pakai sendal.
-----
Artikel ini telah tayang di tribunsumsel.com
Berita Jatim dan berita viral lainnya.
gadis penjual gorengan
Indra Septiarman
tersangka pembunuhan
Padang Pariaman
TribunJatim.com
Nia Kurnia Sari
Tribun Jatim
berita viral
Polemik Listrik Token dengan Meteran, Mana yang Lebih Mahal? PLN Klarifikasi |
![]() |
---|
Dulu Selamat dari Pemecatan, Kini Oknum Polisi Bripka AS Malah Edarkan 1 Kilogram Sabu |
![]() |
---|
Menkeu Purbaya Sentil Budaya Asal Bapak Senang di Pemerintahan: Ngibulin Saya Juga Kayaknya |
![]() |
---|
Pengakuan Kepsek SDN soal Aturan Rahasiakan Siswa Keracunan MBG, Menyesal Telanjur Tanda Tangan |
![]() |
---|
Jamaluddin Renang ke Singapura Demi Dapat Kerjaan, Sempat Tinggal Selama 2 Bulan di Negeri Seberang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.