Berita Viral
Polemik Listrik Token dengan Meteran, Mana yang Lebih Mahal? PLN Klarifikasi
Adapun, kedua layanan Perusahaan Listrik Negara (PLN) ini memiliki perbedaan mekanisme pengisian energi listrik.
TRIBUNJATIM.COM - Polemik perbandingan mana yang lebih mahal soal listrik token alias prabayar atau listrik meteran (pascabayar) kini ditanggapi PLN.
Media sosial ramai membahas antara keduanya.
Pada bahasan itu, banyak yang menilai jika listrik token lebih mahal dibanding meteran.
Pembahasan itu dilakukan di media sosial X (dulu Twitter).
Baca juga: Daftar Harga Token Listrik PLN Terbaru September 2025, Beda untuk Rumah Tangga, Bisnis dan Sosial
Salah satunya, akun @b*******8 yang menuliskan, "Maksudnya dari token ke listrik paska bayar min, soalnya listrik token kerasa boros banget," pada Senin (15/9/2025).
Adapun, kedua layanan Perusahaan Listrik Negara (PLN) ini memiliki perbedaan mekanisme pengisian energi listrik.
Listrik token mengharuskan pelanggan membeli pulsa/token/voucher listrik isi ulang terlebih dahulu untuk dapat menggunakan kWh listrik, layaknya ketika membeli pulsa HP.
Dengan begitu, sebenarnya pelanggan jadi bisa mengendalikan sendiri penggunaan listrik sesuai kebutuhan dan kemampuannya, dikutip dari Kompas.com (24/6/2025).
Sementara itu, listrik pascabayar memiliki skema, di mana pelanggan menggunakan energi listrik terlebih dahulu, lalu membayar belakangan pada bulan berikutnya.
Dengan demikian, setiap bulan PLN akan mencatat meter, menghitung, dan menerbitkan rekening yang harus dibayar pelanggan, serta melakukan penagihan.
Lantas, benarkah listrik token lebih boros dibandingkan dengan listrik pascabayar?
Penjelasan PLN
Manager Komunikasi dan TJSL PLN Unit Induk Distribusi Jawa Timur, Dana Puspita Sari, menegaskan bahwa listrik token dan meteran memiliki tarif yang sama.
Karena itu, besaran listrik yang dihabiskan tergantung dengan pemakaian pelanggan masing-masing.
Dengan kata lain, listrik token tidak lebih boros dan tidak memiliki perbedaan harga dengan listrik meteran.
Dulu Selamat dari Pemecatan, Kini Oknum Polisi Bripka AS Malah Edarkan 1 Kilogram Sabu |
![]() |
---|
Menkeu Purbaya Sentil Budaya Asal Bapak Senang di Pemerintahan: Ngibulin Saya Juga Kayaknya |
![]() |
---|
Pengakuan Kepsek SDN soal Aturan Rahasiakan Siswa Keracunan MBG, Menyesal Telanjur Tanda Tangan |
![]() |
---|
Jamaluddin Renang ke Singapura Demi Dapat Kerjaan, Sempat Tinggal Selama 2 Bulan di Negeri Seberang |
![]() |
---|
Kisah Wanita 54 Jam Terjebak di Sumur Penuh Ular, Berhasil Selamat setelah Ingat Anak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.