Breaking News
Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Pria Ngotot Suruh Ambulans Menepi padahal Petugas Medis Tangani Pasien Tak Sadar: Malah Bikin Macet

Tengah viral di media sosial video pria ngotot minta ambulans menepi. Padahal petugas medis tengah tangani pasien tak sadarkan diri.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
Instagram @memomedsos
Pria Ngotot Suruh Ambulans Menepi padahal Petugas Medis Tangani Pasien Tak Sadar: Malah Bikin Macet 

TRIBUNJATIM.COM - Tengah viral di media sosial video pria ngotot minta ambulans menepi.

Mobil ambulans tersebut berhenti karena petugas medis sedang memberikan pertolongan darurat kepada pasien yang tak sadar.

Namun pria itu terus merekam sembari mengaku kesal atas kemacetan yang terjadi di jalan.

Peristiwa ini disebut terjadi di Jakarta.

Tampak ambulans yang digunakan dalam video merupakan ambulans Dinkes DKI Jakarta.

Video rekaman peristiwa ini diunggah akun Instagram @memomedsos.

Dalam video tersebut memperlihatkan keributan gara-gara seorang pria protes sembari ngotot meminta ambulans menepi.

Sementara itu terlihat petugas medis mencoba maladeni pria tersebut menyebut bahwa mereka sedang mengambil tindakan darurat.

“Ini pasien tak sadar ya pak,” ujar salah seorang petugas medis wanita.

Namun, pria tersebut tetap ngotot bahwa mobil ambulans tersebut tetap bisa menepi terlebih dahulu.

“Kan bisa minggir ke situ tuh,” ujar pria tersebut ngotot, melansir dari TribunJabar, Selasa (24/9/2024).

Baca juga: Sosok Anak Naik Motor Bawa Jenazah Ayahnya, Nekat Bonceng Tiga, Ogah Tunggu Ambulans dari RS

Pria tersebut beralasan mobil ambulans tersebut berhenti di pinggir jalan menyebabkan macet.

Kemudian, petugas medis dengan cukup sabar berbicara agar mereka menangani pasien dulu sebentar.

“Iya saya tahu, saya tanganin dulu pasien sebentar, saya infus dulu, baru saya jalan,” ujar kembali petugas medis wanita.

Namun, lagi-lagi pria itu tetap ngotot agar mobil ambulans itu jalan dan menepi ke tempat yang masih kosong.

Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved