Berita Viral
Aksi Pria Hidung Belang Beri Saweran Pakai Mulut ke Penari Bali Dihujat, Berakhir Malu Disuruh Turun
Si pria hidung belang yang sudah paruh baya tampak sengaja menyodorkan kepalanya lebih dekat ke sang penari Bali.
Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM - Aksi pria hidung belang yang melecehkan seorang penari Bali tuai hujatan netizen.
Bagaimana tidak, pria tersebut menyawer sang penari Bali dengan menggunakan mulut.
Saweran pria tersebut sontak ditolak sang penari Bali hingga berujung malu.
Baca juga: Tujuan Teman Korban Rekam Video Asusila Guru & Siswi SMA di Gorontalo, Ingin Adukan ke Istri Pelaku
Video detik-detik kejadian penari Bali diduga dilecehkan tersebut viral usai dibagikan akun TikTok @elisabrngf4 dan beredar di media sosial lainnya.
Seperti dalam video yang dibagikan ulang akun Instagram @catchvox, Rabu (25/9/2024).
Dalam video tersebut memperlihatkan seorang penari Bali tampil di atas panggung.
Lalu seorang pria paruh baya menghampiri penari Bali tersebut.
Tampak pria tersebut berniat memberikan saweran kepada penari Bali.
Namun aksi pria tersebut memberikan saweran tampak tak patut.
Ia menggunakan mulutnya untuk memberikan saweran tersebut.
Si pria paruh baya tampak sengaja menyodorkan kepalanya lebih dekat ke sang penari Bali.
Mulanya sang penari Bali tampak canggung untuk merespons aksi pria tersebut.
Ia pun mencoba meraih saweran dari mulut pria tersebut dengan tangan.
Namun saat saweran tersebut dicoba diambil sang penari Bali, si pria memundurkan kepalanya.

Pria tersebut seolah mengisyaratkan agar penari Bali mengambil sawerannya dengan mulut seperti dirinya.
Namun respons penari Bali justru tak nyaman lalu tegas menolak aksi pria tersebut.
Terdengar MC memberikan peringatan bahwa aksi pria tersebut kepada sang penari bukan muhrim.
"Pak, pak, bukan muhrim pak," ujar MC memberikan peringatan.
Setelah ditolak, pria tersebut akhirnya berhenti.
Ia pun tak jadi memberikan sawerannya untuk sang penari.
Dengan wajah malu, si pria akhirnya turun dari panggung.
Sementara itu sang penari Bali tetap lanjut mengakhiri tariannya.
Tak sedikit netizen yang geram dengan aksi pria hidung belang tersebut karena dinilai termasuk tindakan pelecehan.
Meski begitu, dari kejadian ini, nasib sang penari Bali mendapat banyak dukungan dari netizen.
Tak sedikit netizen memuji sikap sang penari yang menjaga harga dirinya.
Berikut beragam komentar netizen:
"Si Kalor Tengah beraksi"
"viralkan biar istrinya tahu"
"Kemarin dia juga yg di cium kalo gak salah"
"Udah peyot, kgak tau diri, idup lagi! Paket komplit"
"aturan mukanya ga usah di blur bjir, orang kek gitu emg masih punya rasa malu."
"harga diri lebih mahal daripada 100rb, menyala mbak e, kamu kereeeeeeenn, lagian klo mau ngasih duit ya kasih aja dasar aki2 gak ingat mati ini," tulis beragam komentar netizen.
Sebelumnya, aksi seorang oknum kepala sekolah (Kepsek) berinisial S (43) juga viral di media sosial.
Pasalnya ia menendang seorang biduan hingga jatuh setelah tak terima dipukul.
Si Kepsek dipukul oleh biduan tersebut karena ia sempat berusaha mencium.
Namun biduan tersebut kesal hingga memukul wajah S.
Melansir dari akun TikTok @srikandipordjo, Senin (8/7/2024), kejadian tersebut diketahui terjadi di Desa Roworejo, Kecamatan Grabag, Purworejo.
Dimana saat itu sedang diadakan acara hiburan yang diselenggarakan pada Senin (1/7/2024).
Pada saat itu sempat terjadi insiden penganiayaan yang dilakukan sang kepsek kepada seorang penyanyi dangdut berinisial EO (28) yang dikenal sebagai mantan peserta Kontes Primadona Pantura.
Kala itu sang biduan ternyata sempat ditendang oleh oknum sang kepsek tatkala menolak untuk dicium.
Baca juga: 6 Fakta Video Asusila Guru ke Siswa di Gorontalo, Terjadi Tak Hanya Sekali hingga Sanksi Tersangka
Kejadian pun bermula tatkala EO sedang berdendang di atas panggung.
Setelahnya, banyak tamu pria langsung berkerumun di depan panggung.
Namun S yang diduga dalam kondisi mabuk tetiba naik ke atas panggung.
S lantas mencoba untuk memberikan uang saweran kepada EO, namun sembari mencoba untuk menciumnya.
Mendapat perlakuan tak mengenakan tersebut, EO lantas langsung memukul wajah S memakai microphone.
Sayangnya, S yang sempat terdorong dari panggung merasa tak terima dan kembali naik panggung.
S pun langsung mendaratkan tendangan ke bagian perut EO hingga jatuh.

Sementara itu, melansir dari Kompas.com, usai kejadian S dan Eo sudah dipertemukan untuk mediasi yang diprakarsai oleh Polsek Grabag.
EO akhirnya diketahui telah memaafkan S.
Keduanya juga telah menandatangani surat pernyataan damai bermaterai.
S juga mengaku saat itu ia dalam kondisi tak sadarkan diri saat melakukan penendangan ke korban.
Namun akibat viralnya kasus tersebut, S yang menjabat sebagai kepsek harus pasrah mendapat sanksi dari dinas terkait.
Komisi IV DPRD Kabupaten Purworejo juga sudah memanggil Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) untuk klarifikasi soal kasus yang mencoreng dunia pendidikan tersebut.
"Terkait oknum kepala sekolah yang viral di media sosial maupun di media online terkait dengan kekerasan maupun pelecehan terhadap perempuan. Kemarin kita bahas dengan Dindikbud dan DPPPAPMD, utamanya UPT PPA, langkah- langkah yang ditempuh adalah dinas segera melakukan klarifikasi, memanggil yang bersangkutan," kata Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kab Purworejo, Muhammas Abdullah.
Bentuknya Mirip Toilet, Bangunan Kecil di Sawah ini Ternyata Telan Anggaran Rp 112 Juta |
![]() |
---|
MBG Bermasalah, Komisi IX DPR Desak Prabowo Untuk Stop Program: Jangan Korbankan Anak untuk Politik |
![]() |
---|
Rocky Gerung Skakmat Pernyataan PNS Lulusan S2 Salahkan Netizen Suka Kritik Pemerintahan |
![]() |
---|
Kades Menghilang usai Didemo, Warga Geram Desak Mundur dari Jabatan hingga Segel Balai Desa |
![]() |
---|
Gitaris Terkenal dan Istri Ngamuk Ancam Acak-acak Dapur Resto, Bawa Kabur 14 Makanan Tanpa Bayar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.