Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Nasib Keluarga Satpam yang Dipecat Kena Imbasnya, Gegara Ulah Ibu-ibu Curi Pepaya, Sang Anak Curhat

Warganet geram dengan aksi ibu-ibu yang mencuri pepaya hingga mengakibatkan satpam dipecat. Anak satpam tersebut ungkap curahan hatinya.

Instagram.com/@sayaphati/@ratu.nyinyir.officiall
Kisah satpam dipecat gegara ibu-ibu curi pepaya. Satpam dipecat gegara buah pepaya dicuri oleh pengunjung ibu-ibu di tempat wisata Bogor.  

TRIBUNJATIM.COM - Akibat ulah ibu-ibu curi pepaya, nasib satpam yang satu ini dipecat.

Akibat dari pemecatan itu, anak dari satpam pun mengeluhkan soal nasib keluarga mereka yang terimbas.

Anak dari satpam tersebut pun meminta tolong ke netizen Indonesia.

Kasus satpam dipecat karena pengunjung curi pepaya ramai diperbincangkan.

Satpam dipecat gegara buah pepaya dicuri oleh pengunjung ibu-ibu di tempat wisata Bogor.

Warganet geram dengan aksi ibu-ibu yang mencuri pepaya hingga mengakibatkan satpam dipecat. 

Kejadian yang menimpa satpam ini pun viral di media sosial seusai dibagikan sang anak  lewat akun TikTok miliknya @sisilsilvia.y dan diunggah akun Instagram @ratu.nyinyir.official Minggu (15/9/2024).

Baca juga: Padahal Tak Punya Tabungan, Pria Ngamuk Dilarang Tarik Tunai Rp100 Juta di Bank, Satpam Tahan Pintu

Padahal satpam lanjut usia tersebut masih memiliki tanggungjawab berupa anak dan istri yang harus dinafkahi.

Dalam unggahan video tersebut memperlihatkan aksi ibu-ibu saat mencuri pepaya.

Tampak seorang ibu-ibu berjalan mendekati pohon pepaya yang berbuah cukup lebat.

Tiba-tiba ibu-ibu tersebut mengambil dan memetik satu buah pepaya dari pohon yang lebat itu.

Tak berselang lama muncul ibu-ibu lainnya namun hanya menyaksikan saja lalu kembali pergi.

Aksi pencurian pepaya oleh oknum ibu-ibu tersebut rupanya berbuntut panjang.

Satpam yang bertugas pada hari tersebut bahkan sampai diberhentikan lantaran aksi pencurian itu.

"Yura, tolong kasih tau ke ibu2; ini gara2 dia ambil pepaya imbas security yang dikeluarkan dari pekerjaan nya,” tulis pengunggah video.

Baca juga: Gagal Curi Motor di Dekat Polsek Dringu Probolinggo, Residivis Asal Lumajang ini Kena Bogem Warga

Akibat dari pemecatan itu, anak dari satpam pun mengeluhkan soal nasib keluarga mereka yang terimbas.

"Tolong kabarin saya yg tau ibu2; ini, INI DI C*****Y RESORT CIAWI BOGOR, ayah saya securty di sini dikeluarkan gara2; ibu2; ini hanya ambil pepaya karna tersalahkannya security yg ditempat jaga,” terangnya.

Aksi ibu-ibu yang sampai menyebabkan satpam kehilangan pekerjaan itu pun ramai menuai kritikan warganet.

"Mungkin emang bapa nya mau di pecat cuma blm Nemu alesan , pas banget ada momen ini jd lgsg deh berasa d ksih jalan.. logika aja knp cuma 1 org yg di pecat? Biasanya kan yg jaga ada 2 org," tulis akun @sof**

"Bu, harga pepaya cuma 5k.. kok bisa2 nya msh mau di colong," tulis akun @fi**

"Ya Allah, kasihan bapaknya," tulis akun @yay**

Akhir Kasus Satpam Pukul Anjing

Klarifikasi Nasarius, sekuriti mal Plaza Indonesia viral pukul anjing.
Klarifikasi Nasarius, sekuriti mal Plaza Indonesia viral pukul anjing. (Istimewa/TribunJatim.com)

Akhir kasus satpam pukul anjing yang viral kini berakhir dengan happy ending.

Nasarius satpam pukul anjing yang viral kini bisa bernapas lega.

Ia batal dipecat dan aksinya dilakukan demi menyelamatkan anak kucing.

Sebelumnya viral video seorang satpam Plaza Indonesia bernama Nasarius memukul anjing.

Nasarius sampai harus kehilangan pekerjaannya gegara dirinya terbukti memukul anjing bernama Fay.

Kini terkuak jika pemukulan yang dilakukan oleh Nasarius itu dilatarbelakangi karena sang anjing menggigit anak kucing.

Nasarius kini dikabarkan batal dipecat jadi sekuriti vendor yang selama ini menaunginya.

Nasarius selaku sekuriti dan perwakilan vendor penyedia jasa keamanan K-9, kemudian MUA Marlene Hariman dan artis Robby Purba selaku pihak yang membagikan video di sosial media bersepakat damai seusai pihak kepolisian melakukan mediasi.

"Bahwa terhadap karyawan kami atas nama Nasarius, kami menyatakan tidak akan dilakukan pemutusan hubungan kerja,” ujar kuasa hukum vendor dalam proses mediasi di Polsek Menteng, Jakarta Pusat, dilansir dari Kompas.com Selasa (11/6/2024).

Kuasa hukum vendor tidak menjelaskan alasan kliennya menarik keputusan memberhentikan Nasarius.

Vendor justru menyampaikan bahwa kondisi Fay, anjing K9 yang dipukul dalam keadaan sehat.

Sementara itu, sang kuasa hukum mengatakan bahwa kliennya telah menerima keputusan dari manajemen PI yang awalnya memutus kontrak hubungan kerja sama.

Namun, ia juga menyampaikan bahwa saat ini manajemen Plaza Indonesia kembali mengajak mereka bekerja sama.

”Kami pun saat ini mengucapkan terima kasih kepada pihak Plaza Indonesia yang dalam hal ini telah mencoba mengajak kami untuk mendiskusikan kerja sama kembali sebagai vendor K-9 di tempat tersebut,” lanjutnya.

Baca juga: Anjing Peliharaan Mati Terbakar di Tempat Rongsokan di Kota Malang, Dipicu Pemilik Bakar Sampah

Pihak vendor semula menegaskan akan menindaklanjuti dan menempuh jalur hukum atas tingkah pihak-pihak yang saat ini masih berusaha memanfaatkan kejadian.

Namun, mereka telah memaafkan artis Robby Putra dan MUA Marlene Hariman yang telah ikut menyebarkan informasi tidak benar melalui media sosial.

Perlu diketahui, dalam proses mediasi yang ditangani oleh Polsek Menteng, semua pihak yang hadir sepakat untuk damai dalam kasus ini.

Mediasi itu dipimpin langsung oleh Kapolsek Menteng Kompol Bayu Marfiando di Polsek Menteng, Jakarta Pusat.

“Jadi, kita clear untuk hari ini semuanya dari ketiga belah pihak sudah sepakat bahwa permasalahan ini sudah selesai,” ucap Kapolsek Menteng Kompol Bayu Marfiando dalam keterangannya, Selasa (11/6/2024).

Bayu menjelaskan, dua video yang beredar di media sosial bukan rekayasa dan masih dalam satu rangkaian peristiwa yang sama.

“Kejadian pertama bahwa anjing ini akan menerkam kucing, maka dilakukan penyelamatan oleh rekan kita Nasarius,” ucap bayu.

Kemudian, seperti yang terlihat dalam video yang diambil oleh pengunjung, sekuriti memukul anjing setelah beberapa menit kejadian penerkaman anak kucing.

Bayu membenarkan bahwa Nasarius memukul anjing bernama Fey karena ingin memberikan koreksi atau pelajaran.

Namun, setelah diperiksa, Fey tidak mengalami luka yang membahayakan.

Setelah mendengarkan penjelasan dari semua pihak terkait, video yang beredar disepakati bukan rekayasa dan semua pihak menyatakan sepakat untuk damai.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com

Berita Viral dan Berita Jatim lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved