Pilkada Sidoarjo 2024
Sebut NU dan PKB Tak Bisa Dipisahkan, Mas Iin-Edy Gelar Konsolidasi Pemenangan Pilkada Sidoarjo 2024
Sebut NU dan PKB tidak bisa dipisahkan, Mas Iin-Edy Widodo gelar Dialog Kebangsaan dan Konsolidasi Pemenangan Pilkada Sidoarjo 2024.
Penulis: M Taufik | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, M Taufik
TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menggelar Dialog Kebangsaan dan Konsolidasi Pemenangan, dengan menghadirkan Calon Gubernur Jawa Timur, Luluk Nur Hamidah, serta Calon Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo, Achmad Amir Aslichin-Edy Widodo (SAE).
Acara yang digelar di gedung Mal Pelayanan Publik (MPP) Sidoarjo, Minggu (29/9/2024) itu, dihadiri ribuan kader PKB dari 18 kecamatan di Sidoarjo.
Mas Iin, panggilan akrab Achmad Amir Aslichin menyampaikan apresiasi atas semangat yang ditunjukkan kader PKB dan Nahdliyin dari cabang hingga ranting, untuk memenangkan pasangan SAE di Pilkada Sidoarjo 2024.
"Bagaimanapun NU (Nahdlatul Ulama) dan PKB tidak bisa dipisahkan, dan saya meminta kesolidan dan kebersamaan harus terus dilakukan," ungkap Mas Iin didampingi Edy Widodo.
Mas Iin menyebut, seluruh masyarakat Sidoarjo tidak perlu khawatir terhadap kiprah, loyalitas dan prestasi dari kader yang ditunjuk PKB sebagai calon bupati.
"Kami pasangan SAE berkomitmen dan yakin kemenangan dalam kontestasi Pilkada Sidoarjo 2024 nanti tentu akan membawa manfaat yang besar bagi masyarakat dan Sidoarjo," ungkapnya.
Mas Iin berpesan kepada seluruh kader dan relawan SAE untuk melaksanakan kampanye dengan santun dan menghindari kampanye hitam serta hoaks.
Baca juga: Hasil Pengundian Nomor Urut Paslon Pilkada Sidoarjo 2024, Subandi-Mimik 1 dan Mas Iin-Edy Widodo 2
"Kita jalankan kampanye dengan menunjukkan prestasi, dedikasi dan loyalitas yang selama ini dilakukan paslon SAE," tandasnya.
Ketua DPC PKB Sidoarjo, Abdillah Nasih menyampaikan, PKB harus terus meningkatkan soliditas agar calon yang berasal dari kader PKB bisa dimenangkan, baik tingkat Provinsi Jawa Timur, maupun Kabupaten Sidoarjo.
"Kita harus bersatu memenangkan pasangan Mas Iin-Abah Edy Widodo sebagai Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo, serta pasangan Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Hakim (Luman) sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur," ujarnya.
Karena itu, lanjut Nasih, PKB harus menanamkan kesadaran dan akan terus meningkatkan mental pemenang dalam kontestasi pilkada yang akan digelar pada 27 November 2024 nanti.
"Kita harus yakin dengan loyalitas, dedikasi dan prestasi yang dimiliki PKB untuk bersatu memenangkan pasangan SAE untuk Sidoarjo dan pasangan Luman untuk Jawa Timur," ujarnya.
Nasih juga menginstruksikan kepada seluruh kader PKB dari cabang hingga ranting dengan merujuk pada Maklumat Al-Amanah Junwangi, untuk merapatkan barisan memenangkan pasangan SAE dan melakukan konsolidasi dengan seluruh kekuatan PKB dan Banom serta Nahdliyin.
"Serta yang terpenting selalu bermunajat kepada Allah SWT agar diberikan kemenangan untuk paslon SAE," tegasnya.
Partai Kebangkitan Bangsa
PKB
Achmad Amir Aslichin-Edy Widodo
Pilkada Sidoarjo 2024
Luluk Nur Hamidah
TribunJatim.com
Berita Sidoarjo Terkini
Tribun Jatim
berita Jatim terkini
Mas Iin
KPU Tetapkan Subandi-Mimik Jadi Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo Terpilih |
![]() |
---|
KPU Sidoarjo Belum Tentukan Jadwal Penetapan Bupati dan Wabup Terpilih: Tunggu Bukti |
![]() |
---|
Tak Ada Gugatan Pilkada Sidoarjo 2024, Subandi-Mimik Tinggal Tunggu Waktu Pelantikan |
![]() |
---|
Hasil Quick Count Internal, Subandi-Mimik Menang Pilkada Sidoarjo : Terima Kasih Warga |
![]() |
---|
Cabup Sidoarjo Nyoblos Bareng Istri dan Anak : Inilah Demokrasi yang Baik, Beda Tetap Rukun |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.