Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Viral Internasional

Arti Tulisan Bahasa Arab Pada Rudal Serangan IRGC ke Israel, Tentara Iran: Tuhan yang Melempar

Arti tulisan Bahasa Arab pada rudal serangan IRGC ke Israel pada Selasa (1/10/2024). IRGC meluncurkan serangan balasan ke Israel pada Selasa malam.

Editor: Hefty Suud
KOLASE Kantor Berita Iran Tasnim via Serambinews
Sejumlah tentara Iran sedang mempersiapkan rudal berukuran besar untuk serangan ke Israel. Ada pesan dengan tulisan berbahasa Persia dan Arab di salah satu rudal. 

Terbilang luas, pangkalan ini memiliki 3 landasan pacu dan Skuadron 140 atau Skuadron Golden Eagle.

Tak hanya itu, berbagai macam skuadron berada di pangkalan Nevatim.

Baca juga: 5 Fakta Ledakan Pager di Lebanon, Disebut Didalangi Israel hingga 9 Orang Tewas dan 200 Kritis

 Di antaranya, satu skuadron pesawat tempur Lockheed Martin F-35 Lightning II, satu skuadron F-35 lainnya, dua skuadron transportasi, satu skuadron pengisian bahan bakar, pesawat siluman, Nahshon 122, yang sebelumnya dikenal sebagai Skuadron Dakota, satu skuadron pesawat mata-mata Gulfstream G550 dan G500, pesawat AEW&C, dan pesawat yang digunakan untuk pengumpulan intelijen sinyal (pesawat misi elektronik khusus).

Pangkalan ini digunakan sebagai markas besar komando strategis udara Israel.

Selain itu, pangkalan ini juga menampung pesawat kepresidenan pendudukan Israel, Wing of Zion.

Pangkalan yang dibangun pada tahun 1947 ini terletak  15 kilometer tenggara Beer Sheba, 16 kilometer dari pusat Dimona, dan sekitar 1.100 kilometer dari perbatasan barat Iran.

Potret Sistem pertahanan udara Israel di Ashkelon menangkal serangan Iran, pada Minggu (14/4/2024). Kini Iran melakukan serangan besar-besaran terhadap Israel pada Selasa (1/10/2024), sosok Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei perintahkan luncurkan 500 rudal balistik.
Potret Sistem pertahanan udara Israel di Ashkelon menangkal serangan Iran, pada Minggu (14/4/2024). Kini Iran melakukan serangan besar-besaran terhadap Israel pada Selasa (1/10/2024), sosok Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei perintahkan luncurkan 500 rudal balistik. (KOLASE via Kompas.com - REUTERS via BBC INDONESIA)

Nevatim dibangun oleh  pendudukan Inggris.

Kemudian pangkalan ini digunakan oleh angkatan udara Zionis Sherut Avir milik organisasi Haganah yang melakukan pembersihan etnis Palestina selama Nakba tahun 1948.

Namun pada tahun 1983, pangkalan tersebut sempat direnovasi oleh Amerika Serikat.

Sebagai informasi, rudal Iran tidak hanya menargetkan 2 pangkalan di atas.

Pangkalan Hatsarim juga menjadi salah satu target rudal Iran.

Dua rudal Iran juga mendarat di dekat markas Mossad di lingkungan Galilut, Tel Aviv.

 Jumlah Korban di Jalur Gaza

Saat ini, Israel masih melancarkan agresinya di Jalur Gaza, jumlah kematian warga Palestina meningkat menjadi lebih dari 41.689 jiwa dan 96.625 lainnya terluka sejak Sabtu (7/10/2023) hingga Kamis (3/10/2024), dan 1.147 kematian di wilayah Israel, dikutip dari Al Jazeera.

Sebelumnya, Israel mulai membombardir Jalur Gaza setelah gerakan perlawanan Palestina, Hamas, meluncurkan Operasi Banjir Al-Aqsa pada Sabtu (7/10/2023), untuk melawan pendudukan Israel dan kekerasan di Al-Aqsa sejak tahun 1948.

Israel mengklaim, ada 101 sandera yang hidup atau tewas dan masih ditahan Hamas di Jalur Gaza, setelah pertukaran 105 sandera dengan 240 tahanan Palestina pada akhir November 2023.

Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com

Berita Viral Internasional lainnya

Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved