Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Entertainment

Nasib Armor Toreador Didakwa dengan 2 Pasal, Tersangka KDRT Cut Intan, Hukuman Penjara dan Denda

Dari pasal tersebut, Armor Toreador terancam hukuman maksimal 10 tahun penjara dan denda paling banyak Rp 30 juta.

KOMPAS.com/Ady Prawira Riandi
Armor Toreador menjalani sidang perdana kasus KDRT terhadap Cut Intan NabilaArmor Toreador menjalani sidang perdana kasus KDRT terhadap Cut Intan Nabila di Pengadilan Negeri Cibinong Bogor, Senin (28/10/2024). 

TRIBUNJATIM.COM - Terungkap nasib Armor Toreador yang menjadi tersangka KDRT Cut Intan Nabila.

Mantan suami sang selebgram didakwa dengan dua pasal.

Kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dilakukan Armor Toreador terhadap Cut Intan Nabila digelar di Pengadilan Negeri Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Senin (28/10/2024).

Sidang kasus tersebut digelar secara tertutup karena korban melibatkan ibu dan anak di bawah umur.

Namun Jaksa Penuntut Umum (JPU) mengungkapkan Armor Toreador didakwa dengan dua pasal.

"Dakwaan Pasal pertama adalah Pasal 44 Ayat 2 Undang-Undang RI Nomor 23 Tahun 2004 dengan subsider Pasal 44 Ayat 1 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2004 tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga," kata Agung Ary Kesuma salah satu JPU seusai sidang, Senin.

Baca juga: Armor Toreador Minta Diampuni Soal KDRT, Cut Intan Nabila Memaafkan Tapi Mantap Cerai: Jalan Terbaik

Dari pasal tersebut, Armor Toreador terancam hukuman maksimal 10 tahun penjara dan denda paling banyak Rp 30 juta.

Hal itu lantaran perbuatannya diduga telah menyebabkan korban mengalami luka berat dan jatuh sakit.

JPU juga mendakwa Armor Toreador dengan Pasal 315 KUHP terkait Penganiayaan dengan ancaman 2 tahun 8 bulan penjara.

"Selanjutnya subsider Pasal 45 Ayat 1 juncto Pasal 5d juncto Pasal 7 Undang-Undang RI Nomor 22 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga, atau kedua, Pasal 351 KUHP," lanjutnya.

Sidang KDRT Armor Toreador akan dilanjutkan pekan depan dengan agenda pembacaan eksepsi terdakwa.

Cut Intan Nabila rencananya akan hadir kembali dan mengawal kasus hukum ini agar mendapatkan keadilan.

Armor Toreador menjalani sidang perdana kasus KDRT terhadap Cut Intan NabilaArmor Toreador menjalani sidang perdana kasus KDRT terhadap Cut Intan Nabila di Pengadilan Negeri Cibinong Bogor, Senin (28/10/2024).
Armor Toreador menjalani sidang perdana kasus KDRT terhadap Cut Intan NabilaArmor Toreador menjalani sidang perdana kasus KDRT terhadap Cut Intan Nabila di Pengadilan Negeri Cibinong Bogor, Senin (28/10/2024). (KOMPAS.com/Ady Prawira Riandi)

Baca juga: Ucapan Perpisahan Cut Intan Nabila untuk Armor Toreador Pelaku KDRT: 5 Tahun Pernikahan Terakhir

Dulu Dipuji Super Daddy

Pengakuan Cut Nabila Intan mengenai sosok Armor terungkap dalam tayangan YouTube The Pattar Project yang tayang dua tahun lalu.

Ia bercerita saat mengandung anak kedua. Dimana usia kehamilan 9 bulan. Saat itu, Cut Intan Nabila masih melakukan pekerjaan rumah sendiri antara lain menyuci baju dan mengepel lantai.

"Aku mau lahiran aku udah nggak kuat tapi semua itu dibantuin oleh Armor dia super daddy banget gitu," kata Cut Nabila.

Cut Nabila mengaku banyak tugasnya dibantu oleh Armor. Ia mencontohkan saat melahirkan anak kedua, suaminya kerap terbangun malam hari.

Armor, kata Cut Nabila, rela bangun untuk membuatkan susu anaknya. Hal itu dilakukan tanpa membangunkan Cut Intan Nabila.

Cut Intan Nabila mengaku sempat menanyakan hal itu kepada Armor.

"Aku tanya kok kamu nggak pernah ngebangunin aku sih gitu kan biar sama-sama ngejagain. Nggak kamu udah capek jadi biar aku aja. Aku tidak memilih orang yang salah ternyata," imbuhnya.

Cut Intan Nabila lalu bercerita mengenai awal perkenalannya dengan suaminya. 

Selebgram itu mengaku berkenalan dengan Armor via media sosial. Kemudian, Armor jauh-jauh dari Bogor terbang ke Aceh untuk menemui Cut Nabila.

Pertemuan keduanya dilakukan di Masjid Raya Baiturrahman. Cut Nabila didampingi orangtuanya, sedangkan Armor ditemani neneknya.

Armor mengajak nikah saat Nabila baru duduk di bangku kelas 2 SMA.

"Aku nggak mau aku bilang gitu karena karena aku anak kelas 2 SMA Iya kan," katanya.

Seusai pertemuan tersebut, Cut Nabila mengaku orangtuanya tidak langsung merestui hubungan mereka.

"Kalian bayangkan ketika ingin memutuskan menikah terus langsung menikah, sulit banget mendapat restu," kata Nabila.

Nabila mengungkapkan orangtuanya saat itu memintanya untuk kuliah karena saat itu dirinya akan lulus SMA.  Kemudian, orangtuanya akhirnya merestui hubungan mereka sepekan sebelum ibunda Intan meninggal kecelakaan.

"Jdi kehilangan Ibu akhirnya digantikan oleh Armor," katanya.

Menurut Nabila, suaminya jago mendekati orangtuanya. Ia mengingat Armor sempat menghubungi orangtuanya.

Orangtua Nabila bertanya mengenai alasan Armor ingin menikahi anaknya. Nabila tidak mengetahui jawaban orangtuanya.

"Intinya obrolan itu sangat meyakinkan orangtuaku sehingga orangtuaku bisa memberikan aku restu gitu terus bisa," imbuhnya.

"Sisi lainnya Armor anaknya baik-baik banget gitu anaknya sopan dan enggak aneh jadi aku makanya percaya dari Aceh jauh-jauh dibawa ke Bogor ini  karena aku yakin aku di tangan orang yang tepat," ujar Nabila.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Berita Artis dan Berita Jatim lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved