Berita Magetan
Mengeluh Kecapekan, Pria di Magetan Mendadak Meninggal Saat Dipijat Tuna Netra
Seorang pria berusia 58 tahun, meninggal dunia saat pijat di Panti Pijat Tuna Netra Sumber Waras, di bawah binaan Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Mage
Penulis: Febrianto Ramadani | Editor: Ndaru Wijayanto
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Febrianto Ramadani
TRIBUNJATIM.COM, MAGETAN - Seorang pria berusia 58 tahun, meninggal dunia saat pijat di Panti Pijat Tuna Netra Sumber Waras, di bawah binaan Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Magetan, Jumat (1/11/2024) sekira pukul 08.00 WIB
Korban yang diketahui bernama Mujiono, merupakan warga Kelurahan Tawanganom, Kecamatan/Kabupaten Magetan, dipijat oleh Pemijat Tuna Netra yakni Sarju (54).
Kadinsos Parminto Budi Utomo menerangkan, ketika dilakukan pemijatan tidak ada masalah. Pasien ditangani sekitar 30 menit.
“Menit 25 yang semula pasien posisi tengkurap meminta untuk berbaring menelentang. Namun pemijat menyampaikan belum waktunya, tapi pasien mengaku kecapean kemudian pasien berbaring menelentang sendiri,” ujar Parminto.
Ia menambahkan, pasien tersebut memang merupakan langganan Sarju. Korban sendiri datang dan mengeluh capek- capek. Korban sendiri datang ke panti pijat, dengan naik ojek.
“Saat posisi terlentang kondisi pasien sudah mendengkur,” imbuhnya.
Dirinya juga menuturkan, para pemijat sudah terlatih dan sering dilakukan pendampingan. Ketika dicek bersama pemijat di lokasi, ternyata pasien itu sudah wafat. Kejadian itu kemudian dilaporkan ke aparat pihak berwajib.
Baca juga: Main Air di Siang Hari, Pilu Bocah 3 Tahun Mendadak Meninggal, Ibu Syok Tahu Penyebab Kematian

Baca juga: Kronologi Truk Tabrak Mobil TV One di Tol Pemalang, 3 Meninggal, Ini Daftar Lengkap Identitas Korban
“Panti Pijat Tuna Netra Sumber Waras ditutup sementara selama sepekan,” pungkasnya.
Di tempat yang sama, Kapolsek Magetan AKP Ika Wardhani mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan tim medis Puskesmas Candirejo beserta Inafis Polres Magetan, tidak ditemukan adanya tanda- tanda kekerasan ataupun tindak pidana pada jenazah.
“Informasi dari keluarga ke kami, korban memang sudah sakit sejak lama. Kemudian tidak enak badan lalu pijat, dimungkinkan terjadi serangan jantung. Kejadian ini dilaporkan ke kami pukul 08.30 jadi kami langsung mendatangi TKP,” ujarnya.
Dengan hasil pemeriksaan yang tidak ditemukan tanda kekerasan, keluarga korban sudah menerima penjelasan dari pihak medis, maka jenazah diserahkan ke pihak keluarga untuk disemayamkan.
“Barang yang diamankan tidak ada. Tapi berdasarkan pemeriksaan luar pasien saat ke Panti membawa minyak kayu putih, hal ini menandakan jika yang bersangkutan tidak enak badan,” tandasnya.
Panti Pijat Tuna Netra Sumber Waras
TribunJatim.com
jatim.tribunnews.com
Dinsos Kabupaten Magetan
Berita Magetan Terkini
4 Warga Magetan Tewas Tertimbun Tanah Longsor di Denpasar Bali, Baru 10 Hari Bekerja |
![]() |
---|
Diterjang Angin Kencang, 3 Warung di Telaga Sarangan Magetan Rusak Tertimpa Pohon, Begini Kondisinya |
![]() |
---|
Kasus PMK di Jawa Timur Capai Ratusan di Awal 2025, Terbanyak Ada di Jember |
![]() |
---|
Padahal Diparkir di depan Rumah, Pria Magetan Syok Mobil Pikapnya Raib, Rekaman CCTV Jadi Petunjuk |
![]() |
---|
Jajal Lintasan Sirkuit Parang, Khofifah Janji Bakal Tuntaskan Pembangunan Infrastruktur Pelengkap |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.