Jelang Pendistribusian Logistik Pilkada, KPU Kabupaten Madiun Masih Kekurangan Surat Suara

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Febrianto Ramadani

TRIBUNJATIM.COM, MADIUN - KPU Kabupaten Madiun telah merampungkan tahapan pelipatan, dan penyortiran surat suara untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, serta Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Madiun, Jumat (8/11/2024).

Hasilnya, dari jumlah kebutuhan Surat Suara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur sebanyak 582.458, jumlah yang sudah tersortir dan terlipat dalam kondisi baik 581.874,jumlah rusak 42, serta kekurangan 542, sehingga total kekurangan baik rusak maupun kurang 584.

Sedangkan Surat Suara Pilbup Madiun, dari jumlah kebutuhan 584.458, jumlah yang sudah tersortir dan terlipat kondisi baik 583.064 surat suara, jumlah rusak 17, kurang 1.377, sehingga total kekurangan 1.394.

Ketua KPU Kabupaten Madiun Nur Anwar mengatakan, penyebab kekurangan lantaran dari pihak penyedia hanya melakukan proses timbang, dan tidak dihitung manual.

“Kami sudah lapor terkait kekurangan lewat aplikasi Silog kpu,untuk segera ditindaklanjuti,” ujar Nur Anwar.

Pihaknya berharap,kekurangan surat suara bisa sesegara mungkin diselesaikan sebelum tanggal 14.

Baca juga: Waduh! Ada Logo Kabupaten Ngawi di Surat Suara Pilkada Trenggalek, Begini Penjelasan KPU

“Sebelum tanggal itu sudah terpenuhi baik gubernur maupun bupati. Karena tanggal 14-18 kami jadwalkan ploting sehari 3 kecamatan,” pungkasnya.

Di tempat yang sama Pj Sekda Kabupaten Madiun, Sodik Hery Purnomo, setelah meninjau logistik Pilkada bersama Forkopimda, meminta agar pendistribusian dilakukan dengan rapi.

“Skema yang disusun Insya Allah sesuai dengan apa yang ditetapkan. Secara umum kami puas dengan kinerja KPU. Ada beberapa hal pasca pendistribusian, KPU mencoba kerja sama kantor pos, agar logistik bisa sampai tingkat desa dalam kondisi baik,” tandasnya.

Baca juga: Hujan dan Angin Kencang Terjang Madiun, Belasan Rumah Warga Rusak Parah