Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Penangkapan Ivan Sugianto

Ivan Sugianto Dicurigai Pakai Pemeran Pengganti saat Ditangkap, Polrestabes Surabaya Beri Tanggapan

Kasubag Humas Polrestabes Surabaya, AKP Rina Shanty Nainggolan, memastikan Ivan Sugianto yang ditangkap dan ditahan asli.

Penulis: Tony Hermawan | Editor: Ndaru Wijayanto
Kolase Tribun
Ivan Sugianto Dicurigai Pakai Pemeran Pengganti saat Ditangkap, Polrestabes Surabaya Beri Tanggapan. Ivan ini adalah pengusaha hiburan malam di Surabaya yang memaksa seorang siswa SMA Kristen Gloria 2 Surabaya sujud dan menggonggong. Kini dia mulai ditahan di rumah tahanan negara Polrestabes Surabaya pada Jumat (15/11/2024). 

Ternyata Ivan saat menyuruh EH bersujud, meminta, dan menggonggong di depan gerbang sekolah ada yang merekam. Rekaman itu tersebar luas. Setiap hari Ivan memikirkan aksi arogansinya viral. Terlebih saat pihak sekolah membuat laporan.

Sumber informasi dari kepolisan, Ivan mulai ketakutan. Sehingga dampaknya membuat badan Ivan kurus.

Baca juga: Rasa Takut Mendera Orang Tua Siswa yang Dipaksa Sujud dan Menggonggong, Anak Sempat Diskors Sekolah

Ivan Pengusaha Surabaya Nangis Buat Keluarga Malu 

Kasus siswa dipaksa sujud dan menggonggong oleh pengusaha Surabaya kini masih menjadi perbincangan.

Pengusaha Surabaya berinisial IV alias Ivan Sugianto telah ditetapkan polisi sebagai tersangka atas kasus tersebut pada Kamis (14/11/2024).

Ivan ditangkap di Bandara Internasional Juanda.

Ivan diketahui sempat membuat video permintaan maaf usai viral memaksa siswa SMA Kristen Gloria 2 Surabaya untuk sujud dan menggonggong di depan banyak orang.

Video permintaan maaf itu dibuat Ivan pada 14 November, subuh.

Dalam video tersebut, Ivan tampak memejamkan mata dan menggenggam kedua tangannya.

Dia mengatakan, dirinya akan segera menyerahkan diri ke Polrestabes Surabaya.

"Saya berharap kepada seluruh masyarakat Indonesia, terutama warga Surabaya, bisa mengampuni saya," ucap IV.

Sosok Ivan yang memaksa siswa yang mengejek anaknya untuk bersujud.
Sosok Ivan yang memaksa siswa yang mengejek anaknya untuk bersujud. (Tribun Trends)

Pria yang memiliki bisnis beberapa tempat hiburan malam di Surabaya itu memulai video permintaan maaf dengan mengenalkan diri sebagai Ivan Sugianto

Ia menjelaskan, dirinya memilih untuk diam dan tidak muncul di tengah perbincangan publik karena lebih memilih untuk introspeksi diri atas kegaduhan yang sudah terjadi.

"Permintaan maaf ini saya sampaikan kepada SMA Gloria 2, orang tua siswa, terutama kepada ET dan kedua orang tuanya," katanya.

Di akhir video, ia tampak menangis dan meminta maaf kepada keluarganya.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved