Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Debat Terakhir Pilkada Jombang 2024

Debat Terakhir Pilkada Jombang, Warsubi-Gus Salman Janji Perbanyak Kegiatan UMKM Kikis Pengangguran 

Debat publik terakhir Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Jombang 2024 digelar di Ballroom Hotel Yusro, pada Sabtu (16/11/2024). 

|
Penulis: Anggit Puji Widodo | Editor: Ndaru Wijayanto
Tribunjatim.com/Anggit Pujie Widodo
Debat Terakhir Pilkada Jombang 2024: Paslon Nomor Urut 2 Warsubi dan KH Salmanudin Yazid saat Debat Terkahir Pilkada Jombang di Hotel Yusro Jombang, Sabtu (16/11/2024). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Anggit Pujie Widodo 

TRIBUNJATIM.COM, JOMBANG - Debat publik terakhir Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Jombang 2024 digelar di Ballroom Hotel Yusro, pada Sabtu (16/11/2024). 

Dalam debat ini, Pasangan Calon (Paslon) nomor urut 1 Mundjidah Wahab dan Sumrambah menggunakan pakaian hijau dan merah. Mundjidah menggunakan pakaian berwarna hijau dan Sumrambah menggunakan pakaian berwarna merah. 

Sementara itu, Paslon nomor urut 2 Warsubi dan KH Salmanuddin Yazid atau Gus Salman menggunakan pakaian seragam biru langit dan berkopiah.

Dalam kesempatan tersebut, Paslon nomor urut 2 Warsubi dan KH Salmanuddin Yazid atau Gus Salman menjanjikan jika nanti terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Jombang, bakal memperbanyak UMKM sebagai salah satu langkah mengentaskan pengangguran. 

Warsubi menjelaskan, salah satu cara untuk menaikkan pendapatan masyarakat Jombang adalah dengan memperbanyak lapangan pekerjaan. Salah satu cara yang akan dilakukan adalah memperbanyak UMKM. 

Baca juga: Debat Terakhir Pilkada Jombang, Mundjidah Sesumbar Sudah Tangani Stunting dan Bangun 19.429 MCK

Debat Terakhir Pilkada Jombang 2024: Paslon Nomor Urut 2 Warsubi dan KH Salmanudin Yazid saat Debat Terkahir Pilkada Jombang di Hotel Yusro Jombang, Sabtu (16/11/2024).
Debat Terakhir Pilkada Jombang 2024: Paslon Nomor Urut 2 Warsubi dan KH Salmanudin Yazid saat Debat Terkahir Pilkada Jombang di Hotel Yusro Jombang, Sabtu (16/11/2024). (Tribunjatim.com/Anggit Pujie Widodo)

Baca juga: Sumbangan Dana Kampanye Pilkada Jombang 2024, Paslon 1 dengan 2 Selisih Miliaran

"Kegiatan UMKM harus ditingkatkan, karena dengan banyaknya UMKM akan banyak menumbuhkan lapangan pekerjaan. UMKM harus naik kelas," ucapnya kepada para audiens yang hadir.

Selain meningkatkan kegiatan UMKM, pengusaha Flamboyan asal Jombang ini juga menekankan pentingnya investasi dalam dan luar daerah. 

"Disamping itu investasi harus ditingkatkan, baik dalam negeri maupun luar negeri, itu bisa mengentaskan pengangguran. Karena di Jombang ini tercatat ada sebanyak 35 ribu pengangguran," ungkapnya.

Warsubi mengatakan konsep kewirausahaan desa menjadi inisiasi untuk menggerakkan perekonomian suatu wilayah. Itu dilakukan sebagai upaya untuk mengakselerasi perekonomian pedesaan yang memang selama ini dianggap lambat dan tertinggal dari perkotaan. 

Peran lembaga ekonomi desa seperti UMKM, koperasi hingga BUMDes, penting untuk aktif terlibat. Mereka nantinya dapat membantu serta membentuk strategi pemasaran bersama hasil produk dan jasa dari masyarakat. 

"Ada pelibatan lembaga lain seperti perguruan tinggi, perbankan sampai kerjasama program Corporate Sosial Responsibility (CSR) yang diharapkan dapat menjadi mediator dan pendamping kelompok usaha kecil ini," jelasnya. 

Ia melanjutkan, pelibatan lembaga lain ini juga dapat membangun persoalan kecil sering dihadapi pelaku usaha mikro dan kecil yak i ketidakmampuan mengatur keuangan usaha. 

"Nantinya jika kami terpilih, kita akan bantu wirausahawan Dar dusun sampai desa untuk mendapatkan fasilitas perbankan sendirian sebagai lembaga keuangan profesional, sehingga nantinya dapat membantu menyalurkan kredit usaha rakyat," pungkasnya

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved