Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Ditolak Isi Pertalite, Pengendara Motor Pelat Merah Pukul Petugas SPBU, Minta Kembalikan Rp15 Ribu

Petugas enggan melayani permintaan pengendara sepeda motor pelat merah yang ingin mengisi BBM bersubsidi jenis Pertalite.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
via Tribun Jateng
Pengendara motor pelat merah pukul petugas SPBU usai ditolak isi Pertalite 

"Baru kali ini sampai main tangan. Saya sekarang trauma," tuturnya dengan mata yang berkaca-kaca.

Ia berencana akan melaporkan kejadian tersebut ke polisi.

Dirinya berharap kejadian serupa tidak terjadi di rekan-rekannya yang sesama operator.

"Saya tidak ingin kejadian ini terulang ke orang lain," tandasnya.

Pihak SPBU pun diharapkan meningkatkan keamanan, termasuk dengan mengawasi pelat nomor kendaraan konsumen dan melibatkan aparat hukum untuk menangani kasus ini.

Kasus ini menjadi pengingat penting akan perlindungan bagi pekerja di sektor layanan publik.

Afrida operator pompa pengisian bahan bakar di SPBU 41.502.02 atau SPBU Sultan agung Semarang yang mengalami peristiwa kekerasan dari konsumen yang ingin mengisi Pertalite
Afrida operator pompa pengisian bahan bakar di SPBU 41.502.02 atau SPBU Sultan agung Semarang yang mengalami peristiwa kekerasan dari konsumen yang ingin mengisi Pertalite (Tribun Jateng/Rahdyan Trijoko Pamungkas)

Sementara itu, Pertamina mengungkap, pelat nomor merah yang digunakan di kendaraan CBR pelaku pemukul operator pompa bensin di SPBU Sultan Agung tidak sesuai.

Hal itu disampaikan Area Manager Communication, Relations, & Corporate Social Responsibility (CSR) Regional Jawa Bagian Tengah Pertamina Patra Niaga, Brasto Galih Nugroho.

Ia mengatakan, setelah dilakukan penelusuran, pelat merah H6279XH yang terpasang di sepeda motor CBR yang digunakan pelaku tidak sesuai.

Pelat nomor yang digunakan pelaku merupakan pelat nomor sepeda motor Suzuki tahun 2008.

"Pengecekan sementara, pelat yang digunakan tidak sesuai dengan kendaraannya."

"Ada indikasi digunakan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab," jelasnya kepada Tribun Jateng, Selasa (19/11/2024).

Baca juga: Sebut Orang Miskin Pasti Masuk Neraka, Wanita Pengusaha Didemo Warga, Digeruduk Suruh Minta Maaf

Brasto menyebut bahwa pelaku datang ke SPBU Sultan Agung menggunakan motor.

Pelaku datang ke SPBU hendak mengisi pertalite.

"Operator mengarahkan untuk mengisi BBM nonsubsidi," ujarnya.

Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved