Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Kesaksian Warga yang Tutup Jalan ke Rumah Sunardi Pembangun Jembatan Rp 250 Juta: Naik Motor Kencang

Terungkap alasan jalan ke rumah Sunardi ditutup tetangga hingga dibangunlah jembatan Rp 250 juta.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
Tribun Jateng/Tito Isna
Kesaksian Warga yang Tutup Jalan ke Rumah Sunardi Pembangun Jembatan Rp 250 Juta: Naik Motor Kencang 

TRIBUNJATIM.COM - Terungkap alasan jalan ke rumah Sunardi ditutup tetangga hingga dibangunlah jembatan Rp 250 juta.

Diketahui, sosok Sunardi, warga Kelurahan Demaan Kecamatan Jepara, Kabupaten Jepara yang bangun jembatan Rp 250 juta di atas sungai viral di media sosial.

Sunardi melakukan hal itu karena akses jalan menuju dan dari rumahnya ke jalan raya ditutup oleh tetangga.

Jembatan dari besi itu sendiri memiliki panjang 28 meter dan lebar 1,5 meter.

Jembatan ini belum sepenuhnya jadi.

Meski begitu, jembatan itu terlihat kokoh dan suidah dirasakan manfaatnya untuk menghubungkan jalan umum dengan rumah yang berada di sisi sungai kanal.

Saat ini dikonfirmasi oleh Tribunjateng, Sunardi enggan memberikan keterangan secara jelas terkait pembangunan jembatan tersebut.

Menurutnya permasalahan tersebut sudah selesai.

Baca juga: Akhir Polemik Jalan Ditutup Tetangga, Ahli Waris Bongkar Setengah Tembok Setelah 5 Kali Mediasi

Di sisi lain, tetangga Sunardi yang enggan disebut namanya, mengatakan bahwa penutupan jalan akses menuju ke rumah Sunardi pada 19 Agustus 2024 lalu.

Penutupan itu dilakukan sekitar 2 hari saja, setelah itu dibuka lagi. 

Ia menuturkan, alasannya melakukan penutupan jalan karena tetangganya saat menaiki sepeda motor kencang hingga sampai tengah malam.

Padahal dirinya memiliki cucu yang masih kecil. 

"Berulang kali saya buka pintu tidak ditutup. Terus keluar masuk naik motor kencang. Naik motor itu kencang," ungkapnya.

Bagi dia, permasalahan ini jika dibiarkan akan berlarut-larut hingga akhirnya pihak keluarga memberikan waktu selama 2 tahun membuka jalan, setelah itu akan ditutup. 

"Kami akan buat perjanjian tertulis 2 tahun jalan ini digunakan silakan. Jadi 2 tahun dibuka.Terserah itu nanti monggo atau pindah. Mereka bangun jembatan kami tidak tahu," tuturny, melansir dari TribunJateng.

Baca juga: Sunardi Bangun Jembatan Rp 250 Juta karena Jalan ke Rumahnya Ditutup Tetangga, Tak Mau Ada Mediasi

Sementara itu, Bhabinkamtibmas Kelurahan Demaan Polsek Jepara, Bripka Suyoko mengatakan bahwa kedua pihak dari Sunardi dan tetangganya yang menutup akses jalan itu sempat bertemu untuk bermusyawarah pada Senin (19/8/2024).

Namun pertemuan itu tidak membuahkan hasil kesepakatan dua pihak.

"Pada 23 Agustus 2024 lalu pihak Sunardi mulai membangun jembatan dan jembatan ini sudah bisa dilalui pada Jumat (8/11) lalu," kata Bripka Suyoko kepada Tribunjateng.

Dia menjelaskan bahwa sebelumnya ada jembatan ini, pihak keluarga Sunardi menyeberang sungai kanal dengan rakit.

"Kalau dulu pak Sunardi gunakan rakit untuk menyebrang," jelasnya. 

Yoko mengatakan pihaknya berusaha melakukan mediasi kedua belah pihak kembali.

Namun hingga siang tadi keduanya belah pihak enggan bermediasi.

Mereka menganggap permasalahan akses jalan telah selesai.

"Kedua belah pihak memiliki solusi sendiri-sendiri," tutupnya.

Sebagai informasi tambahan, viralnya jembatan itu di posting oleh satu di antara akun Sosmed Jeparahitz di unggah 2 hari lalu.

Pada unggahan ini terlihat ada foto sebuah jembatan berwarna hitam.

Lalu dinarasikan akibat akses jalan ditutup tetangga, warga Demaan Jepara membuat jembatan pribadi. 

Dalam postingan itu pun seorang warga bernama Sunardi (70) warga Kelurahan Demaan RT 3 RW 2 membuat jembatan secara pribadi.

Pembangunan jembatan ini karena akses dari rumahnya menuju jalan raya atau Jalan Dr Wahidin ditutup oleh pemilik lahan tak lain adalah tetangganya sendiri. 

Diketahui bahwa keluarga Sunardi harus mengeluarkan uang sejumlah Rp 250 juta untuk pembangunan jembatan tersebut.

Baca juga: Mbah Suparman Bangun Tembok Tengah Jalan hingga Warga Ngamuk, Emosi Fisik Dihina, Tetangga: Ngotot 

Asal Uang Sunardi

Melansir dari Kompas.com, menurut Suyoko, uang sebesar Rp 250 juta untuk membangun jembatan disokong keluarga besar Sunardi yang di antaranya berstatus mapan secara finansial.

"Keluarga Sunardi saling membantu, ada yang pedagang bakso, pengusaha rosok, PLTU Jepara dan PNS. Anak-anaknya yang mapan tidak tinggal di situ," kata dia.

"Kenapa tidak pindah saja? Karena rumah itu menyimpan kenangan sejak kecil dan orangtuanya masih nyaman tinggal di situ," imbuhnya.

Suyoko pun berharap masyarakat bisa menyikapi dengan bijak urusan internal antara dua keluarga ini lantaran mereka juga tak mempermasalahkannya.

"Karena beberapa kali saya tembusi, mereka tidak mau masalah ini berkepanjangan, apalagi masuk medsos. Tapi berhubung sudah viral akhirnya kedua belah pihak merasa terganggu," pungkas Suyoko.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved