Jual Nasi Goreng Rp5.000 di Pinggir Jalan, Aksi Pria Tuai Rasa Iba, Tawarkan ke Pengendara Motor

TRIBUNJATIM.COM - Momen pilu penjual nasi goreng jualan di pinggir jalan tawarkan dagangannya Rp5 ribu jadi sorotan.

Ia menawarkan nasi goreng jualannya tersebut ke pengendara yang melintas di Kalideres, Jakarta Barat.

Aksinya viral usai dibagikan akun TikTok @rsthaliaaf, Senin (25/11/2024).

Baca juga: Alasan Mahasiswa ITS Jual Murah Rp10 Ribu Ayam Geprek Buatan Ibunya saat Kuliah: Mumpung dari Desa

Dalam video tersebut memperlihatkan seorang pria mengenakan helm berdiri di pinggir jalan.

Ia berdiri di tengah sejumlah pengendara lalu lalang yang melintasi jalan.

Bapak tersebut mengenakan jaket abu-abu tua yang sudah tampak lusuh dan celana panjang hitam.

Kakinya yang mengenakan sandal biru itupun tampak berdebu.

Sekilas tak ada yang aneh dengan penampilan bapak tersebut.

Namun hal yang menarik perhatian ternyata bapak tersebut berdiri sambil berjualan.

Ia berdiri di pinggir jalan sembari menawarkan dagangannya nasi goreng yang telah dibungkus di plastik.

Di tangan kirinya ia juga memegang kertas bertuliskan 'Nasi Goreng Rp 5.000' dan dua bungkus nasi goreng di tangan kanannya.

Rupanya nasi goreng dagangannya tersebut hanya dijual Rp5 ribu.

Tentu saja harga nasi goreng Rp5 ribu yang dijajakannya ini terbilang sangat murah. 

Selain itu cara sang bapak berjualan tak seperti penjual nasi goreng lainnya yang memiliki gerobak.

Namun penjual nasi goreng ini menjajakan dagangannya hanya dengan berdiri, menawarkan dagangannya di pinggir jalan.

Sesekali, bapak penjual nasi goreng ini mengangkat tangan kanannya untuk menarik perhatian para pengendara yang melintas.

Meski murah, nasi gorengnya cukup memberi tenaga bagi para pengendara yang hendak berangkat kerja.

Tak berselang lama, pengendara motor yang membawa penumpang menepi di tepi jalan.

Penumpang tersebut tampak membeli nasi goreng lalu pergi meninggalkan sang bapak.

Bapak itupun kembali menjual nasi gorengnya yang murah tersebut di tepi jalan berdebu.

Sementara itu, di narasi videonya pengunggah pun mendoakan agar bapak penjual nasi goreng tersebut diberi kesehatan dan dilancarkan rezekinya. 

"Ya Allah pak sehat selalu, semoga lancar terus rezekinya semangat terus ya pak," tulisnya.

Baca juga: Fenomena Karangan Bunga Dipakai Buat Tagih Utang Jadi Sorotan, Dikirim Berjejer di Ruko: Bayar Dong!

Meski hanya video singkat, kisah penjual goreng berdagang di pinggir jalan dengan harga murah ini menyita perhatian netizen.

Aksi penjual nasi goreng jualan di pinggir jalan ini mengundang rasa iba dan simpati.

Tak sedikit netizen yang ingin membeli dagangan bapak penjual nasi goreng tersebut.

Bahkan ada pula netizen yang ingin membuka donasi agar bapak penjual nasi goreng tersebut memiliki gerobak.

Diketahui, penjual nasi goreng tersebut berada di pinggir jalan di sekitar wilayah Kalideres, Jakarta Barat.

Berikut beragam komentar netizen:

"Open donasi," tulis @eriscavtt.

"Ini dimana? aku mau beli," tulis @adindaapf2.

"Ya allah kak open donasi pliss," tulis @verootrgnn.

"Aku hari-hari lewatin bapaknya. Beberapa kali beli, enak kok beli aja toh cuma 5 ribu," tulis @raysonlyme.

"Guys. Bapaknya jualan setiap pagi di POM bensin dekat Terminal Kalideres arah Cengkareng. Jadi, kalau kalian setiap pagi lewat situ bisa dibeli dagangannya," tulis @midgniterainy.

"Akhirnya ada yang up ini, pernah lewat dan keadaan macet banget kesel kepanasan pengen nangis lihat bapak ini lagi berjuang juga aku langsung nangis kejer di motor, maaf pak belom bisa bantu mungkin lain kali semoga," tulis @gendhiz_ajoz.

Sementara itu di Jawa Timur, aksi seorang mahasiswa di Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya jual murah ayam geprek buatan ibunya di sela kegiatan ngampus, juga viral.

Pasalnya, ia menjual ayam geprek buatan ibuanya tersebut hanya seharga Rp10 ribu.

Tak pelak banyak netizen yang heran dengan harga tersebut.

Diketahui, pemuda tersebut akrab disapa Bim.

Ia mengaku menempuh jarak 80 kilometer untuk sampai di kampus ITS Surabaya.

Dengan percaya diri, mahasiswa Fakultas Teknologi Elektro dan Informatika Cerdas (FT-EIC) ini membawa ayam geprek buatan ibunya ke kampus untuk dijual dia.

Padahal perjalanan yang dilaluinya tak singkat.

Ia sampai harus menggunakan kereta hingga angkutan umum.

Bahkan Bim juga membantu sang ibu untuk menyiapkan jualannya.

Mulai dari memotong daun pisang hingga memasukkan nasi ke dalam wadahnya.

Bim menyebut, untuk satu porsi ayam geprek lengkap dengan nasi dan lalapannya hanya Rp10 ribu.

Harga terjangkau ini membuat dirinya menenteng banyak ayam geprek saat ke kampus.

Beberapa di antaranya sudah dipesan oleh rekan-rekannya di kampus.

Sehingga perlu diberi nama dalam wadahnya.

"Jual ayam geprek 10rb, untung dikit buat nutup biaya transportasi ," dikutip dari TikTok @sapirebahan, Sabtu (23/11/2024).

Semangat yang diperlihatkan Bim pun membuat banyak netizen kagum.

Kolom komentarnya banjir doa untuk keseksesannya kelak.

Namun di antara banyaknya komentar, tak jarang beberapa netizen yang salah fokus gegara ayam geprek tersebut dihargai hanya Rp10 ribu.

"hehhh ini murah bgtttttt loh, masak segitu cmn 10k, di smrg udh lebihhh itu. ayook temen⊃2; dilarisiiiiiiiiii yg disekitar sanaa," kata chocoball.

"U deserve the world kakk, aku terlalu manja ternyata," komentar certified ‘vanilla’ lover.

"kak gausa lalapan kak???? nasi sm ayam geprek aja udah klo 10k," kata Berlianaashraf.

"serius bang lu jual 10k gak kemurahan kah? itu ayam Ama nasi nya gede," kata Hrynt.

"selalu kagum sama org yg kuliah nyambi kerja gini, smgt yaa!!!" kata hyuckiest.

"murah sekaliiii, naikin harganya dikit gak apa2" Cooky Dandelion.

Rupanya Bim sengaja memberikan harga murah karena nasinya berasal dari padi yang ditanamnya sendiri.

Sehingga ia bisa memberikan ayam dengan ukuran lebih besar kepada para pembelinya.

Bim juga mengaku ingin membantu sesama teman perantau.

"halo kakk, saya memang pgn jual harga segitu koo wkwk. alasannya biar bisa bantu temen temen perantau aja sih, mumpung saya pp dari desa, bisa nekan harga di kota," tulisnya saat membalas komentar netizen.

Kini, siapapun yang ingin mencicipi ayam geprek buatan ibunya bisa melalui DM TikTok maupun via WhatsApp.

Ia juga melayani COD di sekitar area ITS, di luar daerah tersebut bisa pesan pakai GoSend.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com