Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Fakta Suami Bakar Istri usai Coblosan, Disebut Gegara Beda Pilihan Pilkada, Polisi Kuak Motif Utama

Desas-desus berseliweran mengenai suami bakar istri di Kupang, Nusa Tenggara Timur. Apa penyebabnya?

Editor: Olga Mardianita
Freepik.com
Ilustrasi suami bakar istri di Kupang, Nusa Tenggara Timur, Rabu (27/11/2024). 

“Kemudian ada teriakan dari korban, lalu para tetangga berdatangan dan menyelamatkan korban serta membawanya ke rumah sakit,” jata Aldinan.

Lebih lanjut Aldinan menuturkan, Polresta Kupang Kota menerima laporan tersebut dari tetangga korban.

 Setelah itu dilaksanakan olah TKP, meminta keterangan dari saksi termasuk anak dan tetangga pelaku.

Baca juga: SOSOK Suami Bakar Istri Siri dan Anak Tiri, Juragan Tanaman Hias, Tabiat Pelaku Jadi Awal Petaka

“Kesimpulan awal kami perbuatan ini mengarah kepada pelaku. 

Pelaku sedang kami amankan di Polresta Kupang Kota untuk penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut. 

Kami tidak pernah mentolerir hal-hal yang dapat mengancam diri kita atau yang berpotensi terjadi di kemudian hari,” ungkap Aldinan.

Aldinan juga membantah isu yang beredar di masyarakat, bahwa kejadian ini dipicu karena perbedaan pilihan dalam Pilkada.

Aldinan menegaskan peristiwa ini murni karena terduga pelaku cemburu dan kerap kali menganiaya korban dan bertengkar. 

Akibat peristiwa ini korban menderita luka bakar diperkirakan seluas 90 persen di sekujur tubuhnya.

Sementara itu, Staf Humas dan Koordinator Security RSUD W.Z. Johannes Kupang, Jane Ajeng Mbadu, S.Sos mengatakan saat ini korban belum bisa ditemui karena sedang dalam perawatan.

“Saya juga belum bisa lihat pasien karena memang belum boleh. 

Pasien sementara dalam perawatan dan kondisinya secara psikis kami belum bisa ganggu. 

Karena itu dia sakit fisik bahkan mental, dua poin yang harus perlu dilihat,” jelasnya.

Saat ini lanjut Jane pasien tersebut sedang dirawat dan ditangani oleh paramedis, di ICU RSUD W.Z. Yohanes Kupang.

Kejadian serupa terjadi pula di Barelang, Batam.

Motif pelaku, Ahmad Yuda ternyata kesal karena tak dipinjami uang Rp50 miliar untuk Pilkada.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved