Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Sosok Polisi yang Bunuh Ibu Kandung Pakai Tabung Gas LPG di Cileungsi, Saksi Pembeli Lari Ketakutan

Sosok anggota polisi bernama Aipda Nikson Jeni Pangaribuan (41) menjadi pelaku pembunuhan terhadap ibunya menggunakan tabung gas LPG 3 kg.

Istimewa
Polisi menangkap seorang pria yang membunuh ibu kandungnya di Cileungsi, Bogor, pada Senin (2/12/2024) dini hari. Pelaku diketahui seorang anggota polisi bernama Aipda Nikson Pangaribuan (41) beralamat di Central Park di Jalan Kamboja H/14, RT 052/RW 021, Kelurahan Karangraharja, Kecamatan Cikarang Utama, Bekasi. 

TRIBUNJATIM.COM - Berikut ini sosok Aipda Nikson Jeni Pangaribuan yang bunuh ibunya pakai tabung gas LPG di Cileungsi.

Tabung gas LPG tersebut menghantam kepala sang ibu.

Ada pun yang digunakan jenis tabung gas LPG 3 kg.

Aipda Nikson Jeni Pangaribuan yang juga akrab disapa Ucok ini merupakan anggota Polda Metro Jaya.

Dia beralamat di Central Park Jl. Kamboja H/14, RT 052/RW 021, Kelurahan Karangraharja, Kecamatan Cikarang Utama, Bekasi, Jawa Barat.

Ia adalah anak dari Herlina Sianipar (61), yang merupakan korban dari pembunuhan oleh tangan sang polisi.

Ada pun, peristiwa pembunuhan ini terjadi di warung milik korban, di Desa Dayeuh, Kecamatan Cileungsi, Bogor, pada Minggu (1/12/2024).

Baca juga: 5 Fakta Kasus Anak Bunuh Ayah dan Neneknya di Jaksel, Polisi Libatkan Psikolog hingga Karangan Bunga

Kronologi Kejadian

Kapolsek Cileungsi Kompol Wahyu Maduransyah Putra mengatakan, peristiwa ini terjadi sekitar pukul 21.30 WIB.

Berdasarkan keterangan saksi-saksi, kata Wahyu, pembunuhan ini terjadi ketika Herlina tengah melayani pembeli.

"Ketika ibunya terjatuh ke lantai, Aipda Nikson Pangaribuan mengambil tabung gas LPG 3 kg yang ada di warung dan memukulkannya ke arah kepala sebanyak 3 kali," jelas Wahyu, Senin (2/12/2024), dikutip dari Wartakotalive.

Kemudian, saksi yang merupakan pembeli langsung melarikan diri karena ketakutan.

"Saksi memberitahukan kepada temannya yang bernama Hotbin Pasaribu," ucap Wahyu.

Setelah itu, Hotbin pun memberi tahu peristiwa tersebut kepada temannya hingga akhirnya datang ambulans ke lokasi.

Setelah ambulans tiba, korban dilarikan ke Rumah Sakit Kenari.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved