Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Warga Ngos-ngosan Tandu Juanda 48 Km ke Puskesmas karena Jalan Rusak, Angkut Pakai Bambu dan Sarung

Kisah perjuangan warga tandu pria yang sakit sepanjang 48 kilometer viral di media sosial. Warga bahkan sampai ngos-ngosan.

Penulis: Arie Noer Rachmawati | Editor: Mujib Anwar
via Tribun Sulbar
Tangkapan layar video viral warga tandu pria sakit sepanjang 48 km. 

Peristiwa ini disebut terjadi di Desa Sidik Tajur, Kecamatan Sengah Temilak, Kabupaten Landak, Kalimantan Barat.

Tandu itu digotong oleh sejumlah warga untuk menuju puskesmas.

Lantaran wanita yang sakit tersebut sudah lemas.

Video aksi warga ini diunggah akun X @bacottetangga__2 pada Minggu (3/11/2024), melansir dari BanjarmasinPost.

Tampak medan jalan yang dilalui para warga tidak lah mudah.

Sembari membawa tandu yang terbuat dari rangkaian bambu di pundak, para warga harus melewati jalan setapak yang kiri dan kanannya merupakan hutan belantara.

Empat pria bertugas memikul tandu, sedangkan belasan lainnya ikut berjalan di belakang dan siap membantu maupun bergantian.

Perjalanan para warga membawa wanita yang sakit itu pun kian sulit lantaran kondisi jalan yang masih berupa tanah dan sangat menanjak.

Sesekali para warga yang membawa tandu itu tampak menarik nafas lantaran kelelahan.

Baca juga: Jalan Kaki 1,5 Km Warga Jember Tandu Remaja Pakai Bambu dan Sarung ke Puskesmas, Pihak Desa Pasrah

Bisa dibilang perjalanan mereka membawa pasien tersebut cukup berbahaya lantaran kondisi jalan yang menanjak serta berada dekat dengan jurang.

Sementara perekam video menuturkan di daerah tempat mereka tersebut hingga saat ini belum dilengkapi fasilitas mumpuni seperti ambulans.

“Perhatikan perjuangan orang Sidik Tajir, ini ambulans kampung namanya ambulans manual tanpa mesin, bila perlu diberi ambulans kami sebuah, ambulans helikopter,” celetuknya.

Sementara wanita yang sakit dan hendak dibawa ke puskesmas itu tampak terduduk lemas di atas tandu.

Perjalanan para warga menandu pasien yang sakit itu harus ditempuh sejauh sekitar 10 km.

Aksi serupa bukanlah yang pertama.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved