Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Sakit Hati Ayah Gamma Anak Difitnah Meninggal karena Tawuran Bukan Ditembak Polisi: Jangan Ditutupi

Ayah Gamma, Andi Prabowo mengaku sakit hati anak difitnah meninggal karena tawuran bukan ditembak polisi.

Penulis: Arie Noer Rachmawati | Editor: Mujib Anwar
YouTube Tribun Jateng
Andi, ayah Gamma siswa SMK Semarang sakit hati anak difitnah meninggal karena tawuran bukan ditembak polisi. 

TRIBUNJATIM.COM - Kasus siswa SMK Semarang diduga ditembak polisi masih menjadi sorotan hingga kini.

Korban bernama Gamma atau GRO berusia 17 tahun.

Ayah Gamma, Andi Prabowo mengaku sakit hati anak difitnah meninggal karena tawuran bukan ditembak polisi.

Iapun meminta kasus anaknya tidak direkayasa.

Andi mengungkap pada malam penembakan dirinya sempat kebingungan mencari Gamma.

Dia mencari anaknya karena tak kunjung pulang pada Minggu (24/11/2024) tengah malam.

Baca juga: Ibu Kaget Pulang Kerja Lihat Siswa SMK Tewas di Dapur Rumahnya, Ternyata Korban usai Bertamu

"Saya cari Gamma sendirian sambil waswas takut terjadi sesuatu terhadap Gamma," katanya saat diwawancarai Tribun di Gajahmungkur, Kota Semarang, Selasa (3/11/2024), dikutip dari Tribun Jateng.

Menurutnya, Gamma berpamitan ke keluarga hendak latihan silat di lingkungan kampus Widya Husada, Krapyak, Semarang Barat, Sabtu (23/11/2024). 

Namun, pada pukul 22.00, Gamma tak kunjung pulang sehingga nenek dan kakaknya terus menelpon tetapi tak kunjung direspon. 

Andi lantas mencari Gamma ke tempat latihan tetapi sudah sepi.

Dia juga sempat ke rumah SA sahabat dari Gamma tetapi tidak ketemu.

Ayah korban lalu menelusuri sejumlah ruas jalan di Jrakah, Krapyak, Hanoman, dan jalur arah pulang tetapi tak menemukan jejak Gamma.

"Saya cari sambil telpon sampai puluhan kali. Handphone aktif tapi tidak diangkat," bebernya.

Dia pun syok ketika mendengar kabar Gamma sudah meninggal dunia di rumah sakit. 

Andi, ayah Gamma siswa SMK Semarang sakit hati anak difitnah meninggal karena tawuran bukan ditembak polisi.
Andi, ayah Gamma siswa SMK Semarang sakit hati anak difitnah meninggal karena tawuran bukan ditembak polisi. (YouTube Tribun Jateng)

Kabar pertama kali yang keluarga peroleh adalah Gamma meninggal dunia karena tawuran bukan ditembak polisi.

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved