Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Ulahnya Viral, Subandi Ternyata Iseng Nyetir Truk Oleng Lumajang Sambil Menyalip, Kini Ditilang

Aksi truk pasir oleng sambil menyalip kendaraan lain di Lumajang tengah viral di media sosial. Sosok sopir truk pun terungkap.

Kolase Tribun Jatim/Erwin Wicaksono dan KOMPAS.com/Miftahul Huda
Ulahnya Viral, Subandi Ternyata Iseng Nyetir Truk Oleng Lumajang Sambil Menyalip, Kini Ditilang 

Selain tilang, polisi juga melarang Subandi untuk berkendara dalam beberapa hari ke depan.

"Sopir kita beri sanksi tilang dan dalam beberapa hari ke depan tidak boleh berkendara untuk memberi efek jeranya, soal berapa hari nanti masih mau kita konsultasikan dengan pimpinan," pungkasnya.

Satlantas Polres Lumajang menindak tegas sopir truk oleng alias mengemudikan truk dengan cara berbelok-belok. Terbaru, polisi menindak pengemudi truk bernama Saiful Ulum yang kedapatan mengemudi dengan cara yang berbahaya.
Satlantas Polres Lumajang menindak tegas sopir truk oleng alias mengemudikan truk dengan cara berbelok-belok. (TRIBUNJATIM.COM/ERWIN WICAKSONO)

Sementara itu kisah viral lainnya, sopir travel tak terima dipalak Rp 20 ribu.

Sopir travel itu dipalak pelaku dengan alasan untuk putra daerah.

Peristiwa ini terjadi di Cengkareng Timur, Jakarta Barat.

Para pelaku pemalakan pun terungkap.

Peristiwa ini di antaranya viral usai dibagikan akun Instagram @infopik.id, melansir dari TribunJabar.

Dalam video rekaman dashcam travel yang dikemudikan korban, terlihat pemuda yang mengadang di jalan.

Kemudian, pemuda itu meminta sopir travel untuk menepikan mobilnya.

Akhirnya, sopir travel pun menuruti keinginan pemuda itu untuk menepi.

Baca juga: Nasib Sopir Travel Baru dari Rumah Saudara Dipalaki Pemuda Rp20 Ribu, Uang Buat Jatah Putra Daerah

Lalu, terdengar percekcokan antara pria di dalam mobil dengan pemuda di luar.

Pemuda itu meminta pria di dalam mobil untuk membaca ketentuan bayar kepada "putra daerah" sebesar Rp20.000.

Pemuda itu juga mengaku-ngaku bahwa pungutan itu resmi.

Keduanya pun terlibat cekcok.

Sopir travel itu mengatakan bahwa dia membawa mobil dengan pelat nomor D, tetapi dirinya tidak berasal dari Bandung.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved