Jalan di Trenggalek yang Sempat Terputus karena Banjir Kembali Normal, Pemkab Normalisasi Sungai

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif

TRIBUNJATIM.COM, TRENGGALEK - Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin didampingi Kalaksa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Trenggalek, Stefanus Triadi, turun langsung meninjau lokasi banjir di Kelurahan Kelutan dan Kelurahan Tamanan, Kecamatan/Kabupaten Trenggalek, Senin (16/12/2024).

Mas Ipin, sapaan akrab Mochamad Nur Arifin, mendatangi satu per satu korban untuk memberikan dukungan moril.

Selain itu, ia juga memastikan penanganan banjir yang dilakukan oleh Pemkab Trenggalek akan dilakukan seoptimal mungkin, sehingga banjir bisa cepat surut dan tidak akan terjadi banjir susulan.

Satu di antara langkah yang dilakukan adalah melakukan normalisasi sungai di sekitar lokasi banjir yaitu Sungai Punjung.

Di sungai tersebut, terdapat Jembatan Punjung yang mana aliran sungai di bawah jembatan tersebut terhambat oleh sampah bambu yang menumpuk.

"Pembersihan barongan ori yang menghambat diharapkan bisa lebih memperlancar aliran air sungai," kata Kalaksa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Trenggalek, Stefanus Triadi, Senin (16/12/2024).

Baca juga: Banjir Melanda Sidoarjo, Warga Gebang Kaget Kampung Terendam Setelah Beberapa Tahun: Separah Ini

Langkah tersebut diharapkan dapat mencegah terjadinya banjir susulan, mengingat potensi hujan dengan intensitas tinggi masih bisa terjadi.

Sementara itu, Kasatlantas Polres Trenggalek, AKP Agus Prayitno memastikan banjir di Kelurahan Kelutan sudah surut. 

Terutama di jalan nasional Soekarno Hatta yang sebelumnya terputus, sudah kembali normal.

"Karena genangan air sudah surut, arus lalu lintas kembali normal dan pengendara tidak lagi perlu memutar mencari jalur alternatif," ucap Agus.