Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Malang

Identitas Komplotan Copet Kayutangan Malang Dikantongi Polisi, Kini Dilakukan Pengejaran

Polresta Malang Kota telah mengantongi identitas dari komplotan pelaku copet yang beraksi di kawasan Kayutangan Heritage Jalan Basuki Rahmat Kecamatan

Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Ndaru Wijayanto
istimewa
Tangkapan layar (screenshot) rekaman CCTV saat komplotan copet beraksi mencuri HP milik korban saat sedang menyeberang di zebra cross Kayutangan Heritage Kota Malang. 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Kukuh Kurniawan

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Polresta Malang Kota telah mengantongi identitas dari komplotan pelaku copet yang beraksi di kawasan Kayutangan Heritage Jalan Basuki Rahmat Kecamatan Klojen.

Kasat Reskrim Polresta Malang Kota, Kompol Muhammad Soleh membenarkan hal tersebut. Dan saat ini, pihaknya tengah melakukan pengejaran terhadap para pelaku.

"Identitasnya sudah kami kantongi. Dan saat ini, masih dalam pengejaran,"  jelasnya pada Kamis (26/12/2024).

Dari hasil penyelidikan yang dilakukan, komplotan copet itu berjumlah tiga orang. Dan diduga, mereka adalah komplotan yang baru pertama kali beraksi di wilayah Malang.

"Diduga, mereka telah meninggalkan Kota Malang. Namun, anggota kami telah melakukan pengejaran dan semoga dapat segera tertangkap," terangnya.

Selain itu, polisi juga telah mengidentifikasi pola atau modus operandi yang dilakukan komplotan copet tersebut.

Baca juga: Mahasiswi Jadi Sasaran Copet saat Menyeberang di Zebra Cross Kayutangan Malang, HP dan Uang Raib

Tangkapan layar (screenshot) rekaman CCTV saat komplotan copet beraksi mencuri HP milik korban saat sedang menyeberang di zebra cross Kayutangan Heritage Kota Malang.
Tangkapan layar (screenshot) rekaman CCTV saat komplotan copet beraksi mencuri HP milik korban saat sedang menyeberang di zebra cross Kayutangan Heritage Kota Malang. (istimewa)

Baca juga: Sakti Copet Bangkalan Nyolong 12 Ponsel di Konser Ngakunya Seorang Diri, Polisi Digeruduk 70 Korban

"Modus yang dilakukan adalah, satu orang pelaku bertugas mengalihkan perhatian korban. Sedangkan pelaku lainnya, beraksi mengambil barang berharga milik korban," ungkapnya.

Oleh karena itu, pihaknya mengimbau kepada masyarakat untuk tetap berhati-hati dan lebih waspada khususnya di tempat-tempat keramaian.

"Kami mengimbau masyarakat agar lebih waspada. Dan kami terus mendalami kasus ini serta menindak tegas setiap pelaku pencurian, demi terwujudnya rasa aman di Kota Malang," pungkasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, mahasiswi asal Tulungagung yang berkuliah di Kota Malang berinisial SD (22), menjadi korban komplotan copet saat sedang menyeberang di kawasan Kayutangan Heritage Jalan Basuki Rahmat Kecamatan Klojen Kota Malang.

Baca juga: Konser di Tugu Pahlawan Surabaya Jadi Sasaran Empuk Copet, Belasan Korban Ramai-ramai Lapor Polisi

Menurut kakak korban berinisial SR, kejadian itu terjadi pada Rabu (11/12/2024) sekitar pukul 20.10 WIB. Ketika itu, korban bersama temannya sedang menyeberanga di zebra cross kawasan Kayutangan Heritage.

Di saat korban menyeberang, komplotan copet itu pun beraksi. Dimana salah satu pelaku yang merupakan seorang ibu-ibu, berjalan pelan di depan.

Lalu tanpa sepengetahuan korban, ternyata ia telah dibuntuti oleh  pelaku pria. Dan pelaku pria ini terus berjalan memepet korban.

Usai menyeberang, korban mengecek HP HP Samsung A54 berikut uang tunai Rp 100 ribu yang ada di saku celananya.

Ternyata HP dan uang tunainya itu sudah hilang dan ketika korban mencari siapa pelakunya, ternyata pelaku copet telah kabur berbaur di antara kerumunan orang

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved